•My bad life (4)

7K 66 9
                                    

Terdapat adengan 18+
Untuk anak di bawah 18+ skip aja yah
.
.
.
.
.
.

~Tasya pov~

"Makasih ya Noah, udah mau dengar cerita gue"refleks gue memeluk Noah
"Eh, sans aj kli. Kita kan udh lama kenal"ia mengelus lembut kepala gue.

Malam ini Noah membawaku ke apartemennya. Karna gue bosan dirumah gue setuju aja kerumahnya.
Kami bercerita banyak. Dan ia mendengar curhatan gue dengan baik.
Aku merasa NYAMAN bersamanya.

"Noah gue pengen mandi badan gue lengket banget"keluhku kepada Noah
"Ya udh mandi aj. Pantesan tdi ada yg bau ternyata elo"ia tertawa terbahak-bahak
"Ye gini gini gue cuantek kali"
"Dih, jngan kepedean mbak. Muka cantik, badan tepos"ia kembali mengejekku.
Gue merasa tersinggung.
"Buta kli. Badan bagus gini dibilang tepos dasar banci lo"gue yg kesal langsung berjalan menuju kamar mandi dan membanting pintu dengan keras.

Gue udah selesai mandi. Tpi masalahnya gue ngga bawa baju.
Gue keluar menggunakan bathrobe Noah. Gue mengintip dari balik pintu kamar mandi. Dan gue ngga liat Noah. Alhasil gue keluar menggunakan bathrobe.

"Ahkkkk" gue kaget setengah mati. Noah tiba tiba muncul dengan bertelanjang dada. Dengan rambut basah. Tampan. 'Mungkin dia baru selesai mandi'. Pikir gue.

"Keluar ngga Lo. Dasar mesum Lo" gue melempar bantal kearahnya.
Dia mendekat. Mengikis jarak diantara kita. Jantung gue serasa lari maraton. Begitu cepat.
Ia mencium bibir gue dengan rakus. Aku yang kaget hanya diam mematung.

~Noah pov~

Setelah Tasya masuk ke kamar mandi. Gue juga merasa badan gue lengket dan juga butuh mandi. Gue berjalan ke kamar mandi lain.
Setelah mandi gue berjalan ke kamar gue. Gue berniat mengambil baju karna gue lupa bawa baju.

Saat gue masuk gue kaget sekaligus takjub.
Gue kaget saat tasya berteriak. Dan gue takjub melihat kecantikan dan terlebih lagi dia sangat seksi menggunakan bathrobe.
Gue langsung mencium bibirnya dengan rakus. Dia mematung. Tidak membalas dan tidak memberontak. Gue menggigit bibir bawahnya dan akhirnya dia membuka mulutnya. Langsung aja gue mainin lidah gue dalam mulutnya. Mengabsen gigi giginya. Dan memancing lidahnya agar ingin bertarung dengan lidahku.

Damn! Dia membalas ciumanku takkala rakusnya. Tapi ini terasa seperti baru pertama kali untuknya.

Ciuman gue turun ke leher dan naik ke telinga.
"Aku menginginkanmu baby"sambil berbisik padanya. (Lo-gue kita ganti jadi aku-kamu yaa🤣)

Aku merebahkan tubuhnya ke kasur king size ku dengan lembut. Aku kembali melumat bibirnya namun kali ini dengan lembut. Seakan akan menghantar cintaku untuknya.

Tangannya naik dan meremas rambutku. Aku mamainkann gunungnya yang indah. Tanganku memelintir puting nya yang dari tadi sudah menegang

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 29, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Anastasya StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang