4

583 60 2
                                    

Beating so fast

Mentari telah tiba, menyinari seluruh tempat di seoul, orang-orang berlalu lalang di jalanan dengan kesibukkan mereka sendiri seperti semut-semut sedang mencari tempat untuk ditinggal.

Keesokan harinya disore hari, tepat pada pukul 6 sore, seperti yang disuruh oleh bosnya, Rose menemani Jungkook untuk kesebuah pertemuan

Jungkook tengah fokus mengendarai mobilnya, sedangkan Rose sibuk melihat jalanan lewat jendela mobil

Ia sangat menikmati perjalanan ini, setiap kali ia melihat jalanan selalu tersenyum, sudah lama sekali tidak melihat jalanan di seoul.

Sesampainya di sebuah tempat pertemuan yang telah dijanjikan, mereka memasuki tempat itu dan menemukan mereka dalam sekejap yang tengah menunggu di sebuah sofa mewah yang mereka duduki

"Kau datang tepat waktu" pria itu menghampiri Jungkook dan menyapanya

"Syukurlah kalau kita datang tepat waktu" ucap pria yang ada di sebelah Rose

"Ayo, silahkan duduk dan mari kita bicarakan tentang kerjasama kita" ajaknya dan mempersilahkan mereka untuk duduk di sofa mahal itu dan akhirnya mereka duduki

"Baiklah mari kita bicarakan kerjasama ini sambil minum" ucap pria yang dikenal dengan nama Jaehyun

"Aku sudah membangun hotelku dan aku dengar selain kau bisa membuat properti properti mewah, kau juga bisa membuat cctv  dan akan kutambahkan kecanggihannya, aku ingin kau memasang itu di seluruh sudut kamar" ucapnya, kemudian ia memasang senyum smirk dan membisikannya

"Besok akan ada banyak wanita yang datang untuk pesta pembukaan hotel dan aku ingin memasang cctv canggih itu dikamar mandi wanita" ucapnya dengan bisik-bisik, tidak ada yang mendengar perkataan Jaehyun yang ini kecuali Rose, ia memiliki pendengaran yang sangat kuat.

"Jadi apa kau setuju?" Mengulurkan tangannya tetapi Jungkook tidak membalasnya "aku tidak setuju" bantahnya.

"Aku tidak ingin terlibat dalam masalah ini, ini adalah pelecehan seksual dan aku tidak setuju, jadi aku membatalkan kerjasama ini" Jungkook beranjak lalu menarik tangan Rose, mereka segera keluar dari tempat menyeramkan itu dan masuk kedalam mobil.

Ditengah perjalanan perut Rose berbunyi menandakan ia sedang lapar "ah... aku sangat lapar" keluhnya sambik memegang perut ratanya

"Kau lapar?, kalau begitu aku akan mencari restoran terdekat dulu" ucapnya dengan penuh perhatian

Rose tidak menyangka Jungkook  adalah orang yang sangat pengertian, ia sungguh mengagumi kepribadian bosnya itu

🌹

Jungkook memarkirkan mobilnya dekat dengan restoran cepat saji, setelah itu mereka memasuki tempat itu lalu memilih tempat duduk dan memesan makanan

Makanan yang dipesan Rose adalah es krim, tiba-tiba saja nafsu makannya hilang, ia memesan satu cone es krim dan akhirnya sampai di tangannya, sudah lama sekali ia tidak memakan camilan kesukaannya itu

Sedangkan Jungkook tidak memesan apa-apa karena ia tidak lapar, ia hanya memandang Rose yang sedang makan es krim, ia terus memandangnya seperti ada yang menarik matanya, "sedang makan saja ia terlihat sangat cantik" batinnya, tiba-tiba saja kata itu ada di benaknya

"Kau tidak memesan makanan" Rose menanyakan pertanyaan itu, "aku sedang tidak lapar" jawabnya dengan nada yang dingin

"Apa es krim itu enak?" Tiba-tiba saja Jungkook menanyakan itu, "ya, apa kau ingin mencobanya?" Es krim yang tengah ia makan tiba-tiba saja Jungkook mendekati wajahnya ke Rose dan mencicipi es krim yang tengah ia makan

"Apa es krim itu enak?" Tiba-tiba saja Jungkook menanyakan itu, "ya, apa kau ingin mencobanya?" Es krim yang tengah ia makan tiba-tiba saja Jungkook mendekati wajahnya ke Rose dan mencicipi es krim yang tengah ia makan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jantungnya berdegup sangat kencang, urat-urat nadinya terasa hangat seperti ada yang menghangatkannya, pipinya juga memerah,ia sungguh terkejut dan memandangnya

Begitupun juga dengan Jungkook ia merasakannya seperti Rose, saat tengah mencicipi, Jungkook memandangnya sehingga mereka bertatap wajah dan terasa nafas mintnya

Jungkook kembali duduk seperti semula, wajahnya terlihat seperti tidak terjadi apa-apa pada moment romantis itu, "rasanya biasa saja" ucapnya dingin

Ini pertama kali Jantungnya berdegup dengan sangat kencang, entah kenapa ia merasa senang saat moment itu terjadi

Oh My Angel | RosekookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang