20

1.3K 163 7
                                        

Saat ini mereka sedang berada di sebuah restoran bintang lima yang ada di dekat sana. Yujin yang membawa Minju ke sana, katanya sih perutnya sudah lapar.

Dan disinilah mereka, sedang duduk berhadapan sambil menunggu pesanan mereka datang. Apakan yang aku bilang kemarin, Yujin itu gak suka restoran yang murah-murah minimal tuh restoran bintang empat

Minju yang baru pertama kali menginjakkan kakinya di restoran yang mewahnya minta ampun hanya bisa bergerak kikuk. Dia merasa terintimidasi, apalagi ia hanya memakai kaus polos dengan celana training karena dia baru saja selesai dari kerja part time nya

Yujin yang ada didepannya nampak biasa aja, gak peduli dengan dirinya dan sekitar. Kalau yang ada di depannya saat ini Eugene sudah dipastikan ia akan membawa nya pergi dari sini karena menyadari kalau Minju tidak nyaman

Ya paling tidak membuatnya nyaman dengan mengajak ngobrol gitu

Tapi kan yang didepannya adalah Yujin, mana peduli dia tentang Minju? Ia hanya pria yang menyuruh Minju untuk menjadi pacar pura-pura nya

Oh bahkan Minju saja lupa kalau mereka adalah pasangan kekasih yang pura-pura

Makanan pun sudah datang, Minju melihat semua makanan yang terhidang di meja. Dia sama sekali gak tau jenis makanan apa yang ada disana, ada lobster rebus, mi sejenis spaghetti, dan lain-lain yang Minju tidak tau pasti itu apa

Tolong lah, dia hanya ingin makan malam. Tapi kenapa menu makan malamnya harus seribet ini? Lebih baik dia makan ramyun di rumah

"Kenapa gak dimakan?" tanya Yujin yang daritadi sudah menyantap makanannya

Minju harus jawab apa? Masa karena dia gak suka makanannya? Bisa-bisa dirinya dibilang tidak bersyukur

"Ah enggak pak" kata Minju kaku

Melihat itu Yujin menaruh sendok dan garpunya di piring dan menatap Minju serius

"Bilang saja kalau kau gak suka makanannya"

Minju tersentak, bagaimana Yujin bisa tau? Apakah terlalu kelihatan?

"Kau mau apa bilang saja, biar ku pesankan lagi" Minju langsung menggeleng keras, dia gak mau merepotkan Yujin

"Tidak apa pak, saya akan memakan ini" baru saja Minju mengambil sendok berniat untuk menyuap spaghetti nya tangan Yujin sudah keburu menahannya

"Pesan saja" katanya, tidak ada nada memaksa di dalamnya, tidak ada tatapan tajam di matanya, ia berbicara dengan nada lembut yang biasanya dilakukan Eugene

Kan Minju jadi bingung

'Apa Yujin sudah berubah menjadi Eugene?' batin Minju

"Permisi" Yujin mengangkat tangannya untuk memanggil waitress

"Ada yang bisa saya bantu tuan?"

"Boleh minta buku menu nya? Kami mau pesan lagi"

"Baik tuan"

Gak berapa lama kemudian waitress itu datang sambil membawa buku menu

"Pilih yang kau mau" kata Yujin

Minju mengangguk kaku kemudian melihat-lihat buku menu. Gak banyak yang dia tau, hanya nasi goreng ayam dan kimchi saja

"Aku pesan ini" kata Minju sambil menunjuk gambar nasi goreng ayam

"Baiklah, silahkan ditunggu" setelah itu waitress nya pergi meninggalkan mereka

Yujin beralih menatap Minju

"Lain kali kau harus bilang apa yang kau mau, jangan pasrah pada orang" kata Yujin sambil melanjutkan makannya

Minju mengangguk kecil "maaf pak"

BUENOS AIRES [Yujin x Minju] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang