'Only you can give me that feeling'
-Un
Fena's POV
Aku mengerjap-ngerjapkan mataku, oke.. Jam berapa sekarang? Aku harus segera bersiap untuk sekolah, akupun segera menuju kamar mandi dan segera membersihkan tubuhku sekita 30 menit, lalu aku bersiap dan kebawah untuk sarapan.
'Sini Fena, sarapan dulu' kata Mamaku disambut kakakku yang berada di belakangku.
'Fena berangkat dulu ya Ma' kataku sambil berlari menuju mobil karena aku sudah hampir terlambat.
Ya.. Aku selalu berangkat bersama Kakakku, Leonard.
'Kak, aku pulang agak telat, sekitar jam 6 sore ya' kataku sembari izin padanya.
'Ngapain? Sore amat' jawabnya, akupun semakin ragu untuk menjawabnya, mana mungkin aku mengatakan kalau aku akan pergi dengan Dika yang notebene nya adalah teman sekelasku yang paling menyebalkan.
'Fen' panggilnya lagi yang membuat lamunanku buyar,
'Eumm.. Mau pergi sama temen' jawabku ragu, semoga dia tidak curiga..
'Hati-hati' jawabnya memperbolehkanku untuk pergi.
'Serius kak? Thank youuuu!!' kataku dan langsung keluar dari mobil, karena aku telah sampai di sekolahku.
Saat aku berlari dilorong menuju kelasku, aku melihat Dika tidak jauh dari arahku berlari, akupun berhenti berlari dan memperlambat langkahku,
Dia melewatiku tanpa berbicara satu katapun, dia hanya melirikku sekilas dengan wajah dinginnya itu, jujur saja dia semakin tampan jika seperti itu.. Tunggu.. Tampan?!! Tidak Fen tidak.
Tapi.. Kenapa dia tidak menyapaku? Ah sudahlah, dari dulu dia tidak pernah menyapaku juga..
Ada apa dengannya?
Dika's POV
Benarkah? Dia tidak menyapaku?
Bahkan pesan dariku saja belum dibalas olehnya, jangankan dibalas, dibaca saja tidak.Apa dia menghindariku?
Tapi kenapa?AlafenaVirginia
Last seen yesterday at 21.08Bahkan dia sudah online tadi malam.
Tapi dia tidak juga membalas pesanku, membacanya saja tidak..Aku jadi ragu untuk mengajaknya menemaniku nanti..
Fena's POV
'Eh, kalian liat Dika gak?' tanya Randa pada Fena dan Tania yang duduk didepannya,
'Enggak, kok dia belom dateng ya, padahal udah bel, mana Pak Lucas udah mau dateng' jawab Tania.
Entahlah, tapi.. Kenapa aku..
Mengkhawatirkannya?
'Baik anak-anak, langsung saja kita mulai...' kata Pak Lucas yang mulai mengajar.
'Pak! Saya ijin ke toilet' ucap Randa yang bangkit dari kursinya.
'Ya, silahkan' jawab Pak Lucas,
'Gak mau bareng Ra?' tanya Tania menawarkan, 'Enggak, gue bisa kok, temenin Fena aja' jawab Randa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Missunderstood
Teen FictionPernahkah kau jatuh cinta? Sebagian besar orang pasti menjawab pernah. Well, tapi pernah gak sih kalian jatuh cinta karena sebuah kesalahpahaman? Kesalahpahaman yang menciptakan cinta segitiga, perpecahbelahan, menyebabkan seseorang patah hati, me...