19

1K 88 2
                                    


TYPO BERTEBARAN (´ ▽`).。o♡

.

Sebulan sudah hyungki lewati dan latihan yang ia jalankan makin berat tapi ia selalu melakukan latihan itu dengan sempurna bahkan jimin menjadi senang karena hyungki mudah di ajari tapi ada yang berbeda dari hyungki saat ia melakukan latihan itu.Hyungki jadi orang yang pendiam dan mudah marah jika melihat sesuatu yang menurutnya salah bahkan ia berani membentak jihyu karena jihyu hampir memecahkan gelas

"hyungki,hari ini yoonji datang"

Hyungki menjawab dengan deheman tanpa menoleh ke arah jihyu.Ia sangat fokus pada sayapnya yang kini mengembang lebar tapi sayang sayapnya sangat susah untuk di kontrol dengan baik

"huft.."

Tok tok

"masuk saja,tak usah mengetuk kalau tau pintu itu tak di kunci"

Cklek

Yoonji membuka pintu kamar hyungki dan menutup pintunya kembali lalu duduk di sebelah hyungki yang masih fokus dengan sayapnya

"hyungki,istirahatlah dulu..kau terlihat pucat.."

Jujur yoonji sangat khawatir dengan keadaan hyungki.Ia tau hyungki melakukan semua latihan yang di berikan jimin appanya dengan sempurna tapi hyungki harus menyiksa dirinya juga jika ia ingin melakukannya dengan sempurna

Hyungki tak bergeming.Ia mengabaikan yoonji yang menyuruhnya istirahat tapi konsentrasinya buyar saat yoonji memeluknya,hyungki hanya bisa pasrah jika sudah begini

"hahh..maaf aku jadi seperti ini padamu,aku hanya ingin menyelesaikan latihan ini dengan cepat,eommamu juga mengajariku cukup keras tapi aku tak masalah selama aku bisa cepat pergi dari sini"

Sruk

Hyungki memeluk yoonji yang juga memeluknya dari depan hingga wajah hyungki tenggelan di dada yoonji

"hh..aku rindu padamu yoon"

Yoonji tersenyum,ia mengusap sayap hyungki yang besar lalu mengusap rambut hyungki lembut

"aku juga,kau tau? Daesung jadi sering membuatku kesal selama kau tak di sana"

Melihat yoonji yang menampilkan wajah kesalnya hyungki terkekeh

"aku yang menyuruhnya seperti itu,aku tak mau kau kesepian.Kata daesung kau sering ngeliat ke kursi tempat dudukku ya~ sambil ngegumamin namaku juga hehe"goda hyungki

Yoonji terkejut mendengar perkataan hyungki

"k-kok dia bisa komunikasi denganmu?"

Hyungki tersenyum jahil tapi ia tak meneruskan kejahilannya,ia hanya tersenyum lalu memeluk yoonji sambil menyesap aroma manis dari tubuh yoonji

Cklek

Pintu kamar hyungki tiba tiba terkunci dan tentu yoonji tau siapa yang menguncinya

"yoon.."

Bruk

Hyungki menindih yoonji dengan satu tangan yang ia gunakan untuk menyangga tubuhnya agar tak terlalu menindih yoonji,memang cukup berat karena ia juga harus menahan beban dari sayapnya yang besar tapi ia tak terlalu mempermasalahkan itu karena itu adalah berat yang ia gendong di pundaknya selama setengah bulan

Cup

Hyungki mencium bibir yoonji dengan lembut,menyalurkan rasa rindunya.Tangan kirinya juga tak tinggal diam,tangan kiri hyungki kini berada di dalam kaos yang yoonji kenakan

Vampire Prince and A Angel -S II- ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang