Part 5 || Jujur

19.2K 1K 58
                                    

***

Salsa berlari tanpa arah, dipikirannya saat ini hanyalah pergi sejauh mungkin. Ia terus menangis sambil berlari dan perlahan pandangannya mulai kabur hingga...

Brukkkk

Salsa tertabrak oleh sebuah mobil, yang datang secara tiba-tiba dari arah berlawanan sehingga membuat pengemudi tak sempat menginjak rem.

“Astaga Dad, kita kayaknya nabrak orang,” kata seseorang wanita yang duduk disamping pengemudi.

“Coba kita lihat dulu,” kata seorang pria yang mengemudikan mobilnya.

Saat turun dari mobil alangkah terkejutnya mereka saat melihat seorang gadis mungil yang sudah tak sadarkan diri di depan mobilnya. Lantas mereka langsung membawanya ke kursi belakang.

“Dia siapa Mom, Dad, kok dia bisa terluka,” kata seorang anak laki laki yang umurnya hanya terpaut beberapa bulan dengan Salsa.

“Daddy gak sengaja nabrak dia, kita nanti aja ya jalan-jalannya, kita bawa dia dulu kerumah sakit,” kata Daddy yang mencoba memberi pengertian kepada anaknya.

“Iya Dad, gapapa. Kita ke rumah sakit sekarang, kasihan mukanya pucet banget,” kata Kakak dari anak laki-laki itu.

Mendengar itu Gavin langsung mengendarai mobilnya ke rumah sakit terdekat, saat sampai di rumah sakit Salsa langsung dibawa ke ruang ICU untuk segera diobati dan diberikan obat bius agar Salsa tidak merasakan sakit.

“Semoga anak itu baik baik aja ya Dad,” ucap Felisha.

Ya keluarga yang menabrak Salsa adalah Felisha Syennarie Alexi dan suaminya Gavin Errian Alexi dan anaknya Arka Julian Alexi serta kembarannya Arga Julio Alexi.

“Kamu tenang aja ya, dia pasti baik baik aja,” kata Gavin menenangkan istrinya.

Setelah semua lukanya diobati Salsa dipindahkan ke ruang rawat inap.

“Bukan Salsa pa, Salsa nggak ngelukain Mama,” gumam Salsa saat tertidur dan keringat mulai bercucuran di wajahnya yang membuat keluarga Alexi mengerutkan keningnya.

“Nak, kamu kenapa sayang?” Tanya Felisha sambil menggoyangkan lengan Salsa bermaksud untuk membangunkannya.

“Bukan Salsa yang bunuh Mama,” gumam Salsa lagi sambil menitikkan air matanya.

“Nak, bangun nak kamu kenapa?” Tanya Felisha

Salsa pun membuka matanya secara perlahan dan terkejut melihat orang yang asing baginya.

“Kalian siapa? Salsa dimana?” Tanya Salsa saat sudah membuka matanya dan mencoba untuk duduk.

“Maaf sayang sewaktu diperjalanan tadi kami tidak sengaja menabrak kamu, sekarang kita berada dirumah sakit," jelas Felisha ke Salsa dengan rasa bersalah.

“Iya gapapa kok, Tante jangan merasa bersalah gitu kan Salsa gak kenapa napa,” kata Salsa dengan senyumannya.

“Nama kamu siapa sayang?” Tanya Felisha

“Nama saya Salsabila Tiffani Sm- eh maksudnya Salsabila Tiffani tante,” kata Salsa.

“Em rumah kamu dimana sayang?” Kata Gavin

SALSA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang