Ini sudah lebih dari seminggu Soobin satu sekolah sama Lia dan ya bukan sekedar satu sekolah tapi juga satu rumah. Soobin tinggal dirumah Lia dan itu membuat gadis bermarga Choi tersebut merasa tersiksa dan jengkel.
Bukan Soobin namanya jika tidak menganggu Lia. Hal ini benar-benar membuat Lia ingin menendang jauh Soobin keplanet pluto sana.
Contohnya ya seperti menganggu Lia ketika tidur siang, menonton televisi, sarapan, belajar, dan masih banyak lainnya. Lia sungguh merasa muak!
"Kak Lia-"
"APA SIH BIN DARI TADI GANGGU TERUS!!"
"Selow dong!" Soobin mengedipkan sebelah matanya bahkan pemuda jangkung itu tak ragu untuk mencubi pipi Lia dan itu membuat dirinya bergidik ngeri.
"GA USAH CUBIT-CUBIT BISA!"
"Ih ngegas mulu Soobin cium baru tau rasa loh." Lia terdiam. Si Soobin menang rada kurang waras agrh Lia membenci ini.
"NAJIS!"
Soobin terkekeh pelan ketika melihat Lia menghentak-hentakan kakinya serta memasang wajah cemberut lalu pergi menjauh darinya. Sungguh saat sedang marah saja Lia begitu mengemaskan dimata Soobin. Ah imutnya calon bini.
Tak mau ditinggal sendiri Soobin pun mengikuti Lia, dapat ia lihat bawah gadis bersurai panjang itu tengah berjalan kearah taman belakang rumah.
"Ngapain sih kak kesini, mending didalam rumah aja, rebahan gitu." Lia terperanjat kaget ia tidak tau jika si tiang berjalan itu mengikutinya sampai ketamaan belakang.
"HEH NGAPAIN NGIKUTI GUE!"
"Ngegas mulu, heran?" Soobin berjalan dengan santia kearah Lia kemudian ia mengacak gemas rambut Lia.
"WOILAH TIANG RAMBUT GUE!"
Tanpa rasa bersalah Soobin hanya tersenyum dan menampilkan dimple-dimplenya yang manis sementara Lia gadis itu terus mengerutu kesal sembari memberikan tatapan mautnya kepada Soobin.
"Kalau kita udah nikah nanti jangan suka ngegas ya." Mendadak Lia tersedak.
"Idih nikah sama lo? Mimpi! Mendingan gue nikah sama kak Yeonjun atau ga dede Beomgyu."
"Kak Yeonjun fakboi ga usah."
"Kaca dong!" Lia mencebik kesal, si Soobin memang tidak suka berkaca pada diri sendiri.
"Kalo Beomgyu masih kecil ga boleh! Mendingan gue aja, jomblo."
"Huwek!"
Lia mendorong pelan Soobin, hasil dorongan tersebut membuat si pemuda terhuyung karena hampir kehilangan keseimbangan.
Sabar bin cinta itu butuh perjuangan.
...
Sialnya malam ini malam minggu. Malam yang selalu membuat Lia meratapi nasibnya yang jomblo ini. Bahkan sendari tadi gadis itu hanya rebahan dikasur, menyalakan televisi tapi tangannya terus menarik ulur beranda ponsel.
Lia melototkan kedua matanya ketika tak sengaja melihat postingan Yeji yang sedang hangout bersama salah satu kakak kelas populer mereka yakni Kim Yohan.
Lia mengurcup bibirnya kesal, ia juga bahkan mendumel tanpa henti. "Ih Yeji enak banget bisa malming sama doi, gue jadi iri huhu pen-"
--SOOBIN!" Gadis itu berteriak sangat kencang ketika si ponsel kesayangan diretas secara kasar oleh oknum yang bernama Choi Soobin yang kini ikut rebahan disampingnya.
Sementara sang pelaku hanya tertawa meledek sembari melihat isi ponsel si korban.
"Ini Yeji kan?" tanya Soobin dengan nada suara dibuat seimut mungkin, bukanya mendapat jawaban Soobin malah mendapat pukulan didadanya.
Bugh!
"BALIKIN HP GUE!" Lia beranjak duduk kemudian ia memasang raut wajah galaknya.
Soobin sedikit meringis tapi kemudian ia memeletkan lidahnya menandakan ia menolak permintaan Lia tersebut. "Ngomongnya baik-baik baru gue balikin."
"ISH GA MAU! POKOKNYA BALIKIN!"
"Ya udah." Pemuda tiang itu beranjak dari tempat tidur kemudian dengan kaki panjangnya ia berjalan menuju pintu kamar. Sementara sang pemilik ponsel kini ia terlihat seperti orang yang mendadak frustasi.
"SOOBIN!"
"Kan udah dibilangin ngomong baik-baik dulu kak Lia sayang."
Gadis itu mengepalkan tangannya. Kemudian ia mengatur nafasnya agar bisa mengontrol emosi yang kian memuncak.
Oke Lia sabar, kita ikuti permainan si mercusuar ini!
"Huft~ Soobin yang ganteng manis dan imut balikin dong hp kakak."
Soobin tersenyum simpul, "Ga akan!."
Brak!
"CHOI SIALAN SOOBIN!!!!!!"
Ya Lia kembali berteriak pasalnya pemuda jangkung tersebut bukanya mengembalikan ponsel miliknya, tapi malah melarikan diri bersama ponselnya.
...
"Li minta maaf sama Soobin." ucap Irene sambil menatap tajam kearah Lia yang sendari tadi memasang muka tanpa bersalahnya.
"Ga mau mih kan Soobin yang salah," sahutnya sambil menahan kesal.
"Aduh Lia ga boleh gitu, mau siapa pun yang salah tetap harus saling minta maaf, kamu ga kasihan apa sama Soobin yang dahinya berdarah karena ulah kamu hmm," ucap Irene kembali dengan panjang lebar. Ya Lia yang dengar ocehan mami nya ini hanya mencebik kesal. Lagian inikan bukan salahnya. Mungkin?
Soobin tadi jatuh dari tangga, hal ini disebabkan oleh aksi saling kejar-mengejar antara Lia dan Soobin.
"Tetap aja Lia ga mau minta maaf! Lagian salah tiang sih ngapain juga ngambil ponsel Lia." Ucapanya sambil membela diri, dia juga melirik sinis kearah Soobin.
"Li--"
"Udah tante, biarin aja kak Lia. Walaupun dia ga mau minta maaf, Soobin udah maafin kok." Sahut Soobin yang menjadi pelerai diantara mereka. Bukannya apa kepalanya pusing karena terus mendengar perdebatan diantara kedua orang ibu dan anak gitu.
"Ya udah kalo gitu, hmm Bin tante balik kekamar dulu, kalo perlu apa-apa bilang aja ya." Soobin hanya tersenyum mendengar ucapan dari Irene.
Setelah Irene pergi dari sana, kini hanya tinggal tersisa dua orang ya siapa lagi kalau bukan Lia dan Soobin.
"Akting lo bagus banget ya." Sinis Lia setelah mengatakan itu dia pergi dari sana dan meninggalkan Soobin sendiri di kamarnya.
Soobin yang dengarnya jadi pengen nutup mulut Lia dengan bibirnya eh ralat tangannya.
"Sakit gini dibilang akting, ya udah terserah kakak aja." Pasrah Soobin lalu ia merebahkan tubuhnya dikasur kemudian mulai memejamkan matanya.
To be continue..
Gimana puasa masih aman?Fyi, Yeonjun dan Beomgyu adalah kakak beradik yang merupakan sepupu Lia sama seperti Soobin. Yeonjun dan Beomgyu sendiri merupakan anak dari Om Lia yang bernama Choi Jaehyun (adik pertama ayahnya), Sementara Soobin anak dari tantenya Lia yang bernama Choi Sowon (adik kedua ayahnya).
KAMU SEDANG MEMBACA
CRUSH!!! - Soobin ft.Jisu |off|
FanfictionGimana perasaanmu jika salah satu sepupumu menyukaimu? Hal ini dialami oleh gadis bernama Choi Jisu, didirinya di ambang kedilemaan antara menerima cinta Choi Soobin sepupunya atau pandangan masyarakat tentang keluarganya nanti. Cr. 05 april 2020