' 𝐓𝐇𝐄 𝐆𝐔𝐀𝐑𝐃𝐒 - 𝒑𝒂𝒓𝒌 𝒋𝒊𝒉𝒐𝒐𝒏'

𝚍𝚞𝚊

hari ini jihoon berkumpul bersama teman-temannya. beberapa dari mereka membicarakan tentang mimpi seseorang.

memang bukan jihoon saja yang melakukan pekerjaan itu. ada beberapa orang lagi di sekitarnya yang juga melakukan ini.

jeno, jinyoung, yoshi, haechan, felix, dan soobin adalah beberapa temannya yang juga harus ikut merasakan indah buruknya mimpi orang lain. yang tentunya akan menjadi kenyataan.

tapi sayangnya, jeno, yoshi, dan soobin tidak bisa bergabung dengan mereka kali ini. ada beberapa orang lagi yang ikut berkumpul, manusia biasa. mereka cukup terpercaya untuk tidak menyebarkan rahasia.

"kyu, maaf nih ya. tadi malem gue mampir ke mimpi orang, terus liat lo lagi. nista banget anjir koloran doang di tengah jalan." kata haechan yang sedang mencomot kacang milik jaemin.

"anjir, bisa ga sih lo pada kalo datang ke mimpi orang yang ada guenya yang normal dikit gitu?! kemaren felix nemu gue kecebur got gue kecebur beneran." protes junkyu membuat semua yang di sana tertawa.

"kalo bisa gue bantu ya gue tetep jorokin lo ke got sih, kyu." timpal felix yang sontak mendapat pukulan keras dari junkyu di sebelahnya.

"gue, apa berhenti aja ya?"

perkataan jihoon mengundang tatapan teman-temannya.

"kalo mimpinya bagus semua sih gue mau. kenapa sih pak jinan kebanyakan kasih yang jelek-jelek mulu?! yang jatoh dari tangga lah, yang hampir kelindes mobil lah. kasian tau."

"emang lo dapet yang gimana sih?" tanya seseorang bermata kucing.

jihoon menghela nafasnya sebelum menjawab, "raesung, tadi malem dia mimpi nabrak orang."

"lo tau kan keadaan dia lagi gimana. ibunya baru gaada minggu lalu, terus masa dia harus kena musibah lagi sih?" tambahnya.

"hoon, lo tau kan tujuan pak jinan nugasin kita lagi setelah hampir 1 tahun kita ga ngapa-ngapain?" jinyoung yang daritadi diam menyimak akhirnya bersuara.

jihoon terdiam karena perkataan jinyoung. ia tau betul tujuan atasannya itu.

"justru kita di kasih kepercayaan buat lindungin mereka." lanjut jinyoung.

"tapi gimana nyoung? kita ga bisa bantuin apa-apa." jihoon mulai frustasi memikirkan nasib raesung.

"cukup perhatiin sekeliling lo, itu udah ngebantu."

-ｔｈｅ ｇｕａｒｄ s -