Sinar menyinari pagi yang cerah dengan burung-burung berkicau membuat gadis hwang terbangun dari tidurnya
“ hoaammmm...sudah pagi ternyata”sadar sinb lalu melihat sekelilingnya ternyata kamar sinb sangat luas, ia tidak sempat melihat kamar tadi malam karena ia sangat lelah. Sinb pun beranjak dari tidurnya dan melihat jam pukul 06:10 berarti ia masih punya banyak kesempatan memasak untuk sarapan, jam sekolah 07:30 baru masuk kelas. ‘ apa yang harus kumasak?’ sambil membuka kulkas untuk melihat bahan-bahan makanan yang sudah di sediakan eomma sinb sebelum berangkat ke inggris. “ astaga! Eomma benar-benar ingin membuat anaknya jadi gendut, mengapa banyak sekali bahan makanan padahal aku sudah mengatakan bahwa jangan terlalu banyak biar aku sendiri yang akan membelinya” decak sinb kesal tapi begitulah eomma sinb ia terlalu over kepada putrinya. Sinb hanya memakan roti selai untuk sarapan karena tidak sempat untuk memasak dikarenakan ia sangat lama mandi.
Sinb memakai mobil sport yang di belikan oleh appanya untuk pergi kesekolah atau kemanapun, appa sinb tidak jauh beda dengan eommanya ia selalu membelikan sinb sesuatu yang mahal agar sinb tidak malu untuk keluar dengan teman-temannya nanti padahal sinb tidak meminta dan malu atas hal itu ia sendiri tidak pernah memiliki teman. Ups.. sinb pernah mempunyai teman laki-laki sewaktu kecil tapi ia lupa nama dan wajahnya tapi biarlah... sinb juga tidak terlalu memikirkannya.
Skip parkiran sekolah
Sebuah mobil sport hitam sudah terparkir rapi dengan pengemudi yang mulai sudah keluar dengan menggunakan seragam yang acak-acakan rambut berwarna coklat dan almamater yang di pegangnya dandanannya seperti bad boy pastinya.
“ kyaaaa! Oppa kau sangat tampan” teriak para fans . Tapi dihiraukan namja itu
“ yak! Jeon jungkook! Kenapa kau sering membuat fans mu berteriak seperti itu” tanya namja bermarga kim itu yang mulai jengah dengan fans temannya
“bukan aku, mereka saja yang terlalu terpesona dengan ketampananku, tidak ada seorang pun yeoja yang bisa menghindar dari pesona seorang jeon jungkook, dengar kim taehyung?” Jawab jungkook dengan percaya diri yang berlebihan menurut taehyung “ ne, terserah padamu jeon jungkook” balas taehyung malas. “ ah iya aku lupa memberitahukan padamu, nanti ada murid pindahan dan sepertinya ia akan berada di kelasmu” beritahu taehyung pada jungkook. “lalu apa hubungannya denganku?” balas jungkook malas. “katanya sih dia seorang yeoja, siapa tahu kau akan tertarik padanya”jawab taehyung dengan tenang. “ seorang jeon jungkook tertarik dengan yeoja yang belum diketahui asalnya?, sungguh mustahil yang ada ia akan sebentar lagi jadi salah satu dari banyaknya fansku” serunya dengan sombong dan angkuh. “terserah padamu” jawab taehyung yang mulai jengah dengan tingkah sahabatnya itu.
Brruumm.....brummm.
Bunyi sebuah mobil sport merah yang memasuki area parkiran sekolah dengan mewahnya. Tentunya ini mengundang banyak perhatian para murid di sana terutama jeon jungkook yang daritadi masih menatap mobil itu sambil menunggu siapa pengemudi mobil sport merah yang mereknya juga sama dengan mobilnya.
Klek.
Bunyi pintu mobil terbuka, seorang yeoja dengan seragam lengkap dan rapi rambut yang terurai melangkahkan kakinya menuju pintu masuk koridor sekolah sambil melewati dua orang namja yang dari tadi masih memandangnya tanpa berkedip sama sekali. ‘wahh, jinjja yeoppeuda’ batin jungkook berteriak...wait..wait tunggu dulu apa gadis itu tadi barusan melewatinya tanpa melihatnya sama sekali heol! Sungguh buta gadis itu batin jungkook lagi yang mulai sadar dari lamunannya.
Next chapter............................................
Mian kalo ada salah ejaan karna baru ini author bikin cerita dengan serius apalagi sinkook
Vote and coment juseyo
KAMU SEDANG MEMBACA
MEMORIA(sinkook)
Teen Fiction"apa kau buta?" tanya jungkook "kurasa tidak" jawab sinb datar "kenapa kau tidak melihatku yang jelas-jelas sangat tampan"kesal jungkook "urusanku?" tanya sinb dingin