Chapter 5

1.3K 103 37
                                    

"Apa yang terjadi diantara kalian?"

Pertanyaan Jin membuat Joon Myun yang sedang berkutat dengan soal matematika di bukunya mendongakan kepala, dahi si pendengar mengkerut tampak bingung dengan pertanyaan teman sekamarnya itu.

"Hubunganmu dan Sehun!" Jelas Jin.

"Memang ada apa dengan hubunganku dan Sehun?" Joon Myun tidak mengerti ke mana arah pembicaraan Jin. Setahunya hubungan dia dan Sehun baik-baik saja, tidak ada yang salah sama sekali.

"Yakin?" Jin menatap Joon Myun dengan lekat seperti ingin mencari kebohongan yang berusaha teman sekamarnya ini sembunyikan.

"Untuk apa aku berbohong?" Joon Myun menaikan salah satu alisnya.

"Lalu kalau hubungan kalian baik-baik saja, kenapa aku melihatnya jalan dengan seseorang tadi?" Jin menyandarkan tubuh pada meja belajar Joon Myun dan membuat pose berpikir.

"Hah?" Joon Myun yang tidak mengantisipasi hal itu memekik pelan.

"Aku tadi melihat Sehun jalan dengan orang lain!" Kata Jin sekali lagi, "dia kan pacarmu kenapa bisa dia jalan dengan orang lain, kalau hubungan kalian baik-baik saja berarti dia selingkuh dong?" Jin mulai berspekulasi.

Pemuda Thailand itu berkata demikian bukan tanpa alasan, di matanya hubungan Sehun dan Joon Myun sangat baik dan cenderung harmonis setelah kejadian pengakuan Sehun di radio sekolah, mereka sering makan bersama di kantin juga keisengan Sehun pada sang teman sekamar mulai berkurang bahkan di ganti dengan bentuk perhatian kecil, yang akan membuat siapapun yang melihatnya berpikir kalau mereka menjalin hubungan lebih.

"Apa yang kau bicarakan?!" Joon Myun mengerutkan kening, sedikit berharap bahwa Jin akan mengatakan hal-hal menjadi lebih jelas.

"Kau ini!" Jin tampak kesal, "sudah kubilang aku melihat Sehun jalan dengan orang lain!"

"Jalan kencan maksudnya?" Tanya Joon Myun berusaha meyakinkan dirinya bahwa apa yang dia pikirkan dan apa yang Jin maksud sama.

"Iya Joon, kencan!" Jin menjawab dengan sedikit gemas.

"Tapi itu tidak ada hubungannya denganku!" Joon Myun menjawab, "lagi pula kami tidak punya hubungan apapun, jadi dia bebas pergi dengan siapapun yang dia mau!" Lanjutnya kemudian, mengalihkan tatapannya dari sang teman sekamar pada buku di depannya.

"Begitukah?" Jin tampak tidak percaya.

"Berhenti bicara omong kosong!" Ujarnya dengan wajah penuh keluhan, "tidak pernah ada apapun diantara aku dan Sehun!" Lanjut pemuda itu dengan tidak santai.

Jin meringis pelan, dia tahu kalau Joon Myun sedang kesal sekarang, jadi pemuda itu memilih pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri dari pada menghadapi Joon Myun yang sedang dalam suasana hati tidak baik seperti itu.

Joon Myun memang anak yang baik, dia ramah juga ceria, tapi ketika suasana hatinya sedang tidak bagus pemuda itu akan berubah menjadi kelinci jahat yang akan mengigit siapapun yang mendekatinya, bahkan ketika orang itu berusaha menghiburnya.

Sementara Jin sibuk di kamar mandi, Joon Myun mendesah lelah, dia melirik ponselnya yang ada di atas meja, benda itu belum berdering sejak pulang sekolah, padahal biasanya akan ada notifikasi masuk setidaknya 10 menit sekali, entah itu pesan yang menanyakan sedang apa, sudah makan atau belum atau hanya sekedar stiker lucu yang tidak jelas.

Mendadak Joon Myun merasa pengap, dia meletakan pensil di tangannya dan menutup buku lalu berjalan menuju balkon, berpikir untuk mencari udara segar agar rasa pengap itu hilang, tapi nyatanya perasaan itu tidak kunjung hilang, Joon Myun sekarang bahkan merasa sedikit resah.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 28, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

The Boy You LikeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang