"S-siapa kau?!"
"Suatu saat kau akan mengenali ku,park hyomin"
"B-bagaimana kau tahu nam...mppth"
Story tergaje sejagat raya .ggg
Ok gw cuma mo blg
Tekan ⭐️👉🏼💭 ok
NB: typo bertebaran
Hyomin mencuci tangan setelah panggilan alam a.k.a buang air kecil,ia menatap diri nya di sebuah kaca yg besar dan sedikit panjang
"Wah jjinja? Hahah itu sangat lucu"
Hyomin pergi meninggalkan toilet ia hanya acuh dengan ke2 temn sekelas Ny yg sedang mengobrol
🔔 kring kring
Kini semua siswa siswi berhamburan keluar dari kelas nya,hyomin&friend berjalan menuju gerbang sekolah.
"Sepertinya itu kakak ku ...Eoh Hyomin yena, aku duluan ya"
"Hati hati" hyomin/yena
Hyomin menatap jam tangan nya bahwa menunjuk kan pukul 19.00 kst,hyomin bergegas lalu berpamitan dengan yena.hyomin berjalan kaki menuju tempat biasa yg ia kunjungi,ia melewati jalanan yg ramai biasa org lewati lebih tepat nya lagi ia berada di tengah kota Seoul yah sekolah nya berada di Seoul jadi tak membutuh kan waktu yg lama utk mengunjungi tempat nya.
Srek
Hyomin menaruh plastik baju Ny dan mengganti sweater biru dan celana panjang bewarna putih lalu ia mamakai celemek bewarna hijau lumut yg biasa di pakai org ketika masak,lalu mengikat rambut Ny dan turun kabawah
"Hyomin tolong layani meja nomor 6"
"Baik tuan"
Hyomin berjalan menuju meja No 6 lalu mengeluarkan buku kecil dan pena
"Permisi,kau ingin memesan apa" tgn hyomin bersiap utk menulis
"Sapi panggang Ny 4,soju 4"
"Baiklah,tunggu sebentar ya"
Hyomin kini sedang bekerja sambilan di kedai makan BBQ arang utk memenuhi kebutuhan hidup nya,hyomin berasal keluarga yg mampu tapi pasti kalian bertanya tanya kenapa hyomin bekerja sambilan? Karna hyomin ingin hidup mandiri ia memutuskan untuk pisah rumah dengan ortu nya di daegu dan menetap di Seoul di rumah yg tak terlalu luas.lagian utk apa ia membeli rumah yg luas,toh di dalam rumah nya hanya dia saja yg menempati,maybe💁🏻♀️
Ortu nya sempat tak mengijinkan hyomin pisah rumah,tapi apalah daya hyomin bersikeras ingin pisah rumah dengan alasan hidup mandiri.Tempat bekerja hyomin cukup luas selalu ramai pembeli.lalu hyomin menuju belakang tempat pemanggangan arang
"Wo seok,meja No 6"
"Nee"
Hyomin kembali masuk lalu menuju meja No 19 untuk membereskan piring gelas dan botol soju,hyomin berjalan ke arah ruang cuci piring sambil membawa nampan yg ukuran agak besar dengan isi piring gelas kotor dan botol soju.
Hyomin menghentikan langkah kaki nya dan membalik kan tubuh nya kesamping dan mendongak kan kepala karna ad kipas angin,mungkin hyomin kepanasan.
2 jam kemudian
Hyomin keluar masih menggunakan seragam nya dari kedai BBQ karna jam kerjany habis,hyomin berjln kaki menuju rumah nya.
Hyomin memasang earphone Ny lalu menghidupkan musik
Oh every time i see you Guedae nanuel bol ttamyeon Jakku gaseumi tto soelleyeowa Nae unmyeongijyo Sesang kkutirado jikyejugo sipedeun dan han saram Hm hm hm hm
"Suara yg indah"
Hyomin menghentikan jalan nya lalu melepas satu earphone nya dan melihat kiri kanan dan belakang
"Suara siapa itu tadi?seperti ada orang tadi,apa perasaan ku saja" gumam hyomin lalu kembali melanjut kan perjalanan nya menuju rumah sewaan nya
Semakin hyomin berjalan,daerah nya semakin sepi dan hanya seorang diri,hyomin melirik jam tangan nya menunjukkan pukul setengah 10.hyomin merasa ada yang mengikuti nya lalu membalikkan tubuh nya kebelakang dg cepat
"Hah! Seperti ada orang dibelakang ku" ucap hyomin tergesa gesa lalu ia berjlan lagi karna semakin diikuti hyomin mempercepat langkah nya dan org tsb juga mempercepat langkah nya lalu hyomin berlari secepat mungkin.
Dan tak lama kemudian hyomin sudah tiba depan rumah nya lalu mengambil kunci rumah nya di saku almameter nya dengan tergesa gesa
"Dimana kunci rumah ku,oh ayolah!"
Bugh!
Hyomin masuk kerumah nya lalu menutup pintu rumah nya dengan keras dan mengunci nya.napas hyomin tdk teratur lalu ia menyandar di pintu dan mengatur napas Nya
"Haa ah haaa ahh haaa,kenapa org itu mengikuti ku"
