Di setiap sudut dunia akan ada yang selalu mencintai song Hyeongjun.
Kumpulan one shot tentang Hyeongjun x all
! WARNING !
bxb, gay, homo, 18+, mengandung kata kata kasar, If you don't like it please leave immediately.
🥇#Seungyeon 11/1/2025
🏅#Minh...
Hyeongjun adalah pemuda berusia 19 tahun yang terlahir dari keluarga menengah, tak kaya dan tak juga miskin, mereka hidup berkecukupan, ia salah satu mantan member boy grup musik yang terkenal di Korea Selatan, namun sayangnya Boy Grup mereka yang bernama X1 telah bubar setahun yang lalu.
Tak terasa cukup lama mereka berpisah, perasaan dalam dada ini selalu bergemuruh mana kala ia memikirkan tentang mereka, segala bentuk kerinduan menyerang dirinya begitu saja.
Entah apa yang terjadi, pertemuan dengan mereka bukan sebuah kesalahan namun bagi Hyeongjun pertemuan mereka adalah sebuah anugerah walaupun mereka bersama tak dapat di hitung dalam hitungan tahun, momen momen indah bersama mereka masih melekat di dalam benak nya.
Ia kini memandangi isi lemarinya, terlihat pada pintu lemari bagian dalam terpampang jelas bukti nyata kedekatan mereka pada masa itu, masa masa dimana mereka belum berpisah dan sedikit canggung seperti sekarang, hanya sedikit kabar tentang mereka saat ini, ia tersenyum tipis sembari terus memandangi gambar gambar itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Senyuman senyuman manis yang menggambarkan kebahagiaan pada setiap orang di gambar ini membuat hatinya terenyuh, tak sadar kini ia telah meneteskan air matanya.
Rindu? itu sudah pasti, ia merindukan semuanya, hyung hyung yang selalu menjaga dan menyayangi nya, adik yang menggemaskan yang selalu menempel dan menjahilinya dimanapun itu.
Jika saat ini ia bisa meminta satu permintaan, tolong pertemukan dia dengan seluruh hyung dan temannya pada masa itu kembali, setidaknya mereka bisa berpelukan dengan hangat saling melepas rindu satu sama lain, bercerita tentang apa yang terjadi di setiap hari yang mereka lalui, sepertinya menyenangkan bukan?
Ketukan di pintu membuyarkan lamunannya, Hyeongjun segera menghapus air matanya agar tak ada yang tau bahwa ia baru saja menangis.
"Sayang sedang apa di dalam? ayo bangun, sarapan mu sudah siap"
"Iya bu, duluan saja aku akan menyusul"
Hyeongjun kemudian memakai hoodie nya setelah tau siapa yang mengetuk pintu kamarnya tadi, ia kemudian berjalan menuruni setiap anak tangga dan membawa langkahnya menuju meja makan yang sudah di isi oleh ibu dan ayahnya disana.
"Junie kemari sayang" Ayah nya mengisyaratkan anak nya itu untuk duduk di sampingnya dan di turuti oleh sang anak
"Ada apa ayah?" Hyeongjun bertanya pada sang ayah sembari memakan roti dan meminum susu yang telah di siapkan oleh ibu nya.