Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ibunya sinting!! oke sinting adalah kata yang buruk, ibunya sakit jiwa!!. Bagaimana mungkin ibunya tega memasukkannya ke perkemahan berisi monster-monster memgerikan
"Baiklah, kau akan menempati pondok hermes" orang itu berkata, oke dia bukan orang, badannya boleh saja seperti manusia pada umumnya, tapi lihat kakinya bodoh, mana ada manusia berkaki kuda!!!.
"Boleh saya bertanya sir?"
"Ya silahkan"
"Apakah teman sepondok saya manusia?"
Dia, makhluk itu hanya tertawa kecil menanggapi pertannyaan ku itu. heyy itu bukan candaan, bagaimana mungkin aku sanggup tinggal satu pondok dengan monsterkan?
"Yerin, sepertinya kau belum mengerti mengapa kau berada di sini, benarkan?"
Tentu saja saya mengerti sir, ibu saya yang sinting itu ingin saya juga ikutan sinting seperti dia.
Monster itu, atau kita sebut saja sir Chiron yang mengaku sebagai direktur perkemahan ini memberikan buku setebal dua kali kamus Oxford dan dua buku setebal buku pelajaranku di sekolah.
"Ada baiknya kau membaca itu, kau pastinya tidak kesulitan membaca karena yang ku dengar kau hanya mengidap penyakit GPPH" katanya disertai senyuman tampan, Oke ku akui bahwa monster ini tampan seperti pengawal kerajaan corea yang Minggu lalu ku tonton bersama ibu. " Sekarang pergilah ke pondokmu Yerin " lanjutnya mengusirku.
Akupun dengan berat hati berjalan menuju pondok yang katanya adalah pondok Hermes, "setelah musim panas ini berlalu aku akan mengajukan proposal untuk memasukkan ibu ke rumah sakit jiwa pada ayah".
Yahh jika ayah setuju, walaupun itu tidak mungkin, melihat ayahnya juga sama sintingnya
