Dipaksa Menikah!

eps 8

Kejadian malam itu di ingat oleh Nesa.ketidak sengajaan pernikahan kontrak ini.

ke esok harinya Farga yang merasa Nesa menghindar dari nya berusaha tidak ingin menemuinya. hingga saat sarapan tiba....
Nesa berusaha tidak menampakan muka merah semunya padahal ia tau bahwa ia untuk sekarang ini belum mencintai suaminya itu....
 
Kantor Farga...

kedatangan Farga setiap harinya di sambut Oleh semua karyawan-karyawan.

sekretaris leo:
" Selamat Pagi Tuan, ada yang ingin saya sampaikan"

farga hanya mengangguk, sesampai di Ruangan Farga, leo langsung berkata

"Tuan Tasya Besok datang dari Korea"

Tuan Muda Farga:
"apa hubungan nya dengan ku,?"
sambil mengangkat alis dan tetap mengotak -ngatik laptopnya"

skeretaris Leo:
"Semenjak  tiga tahun Tasya pergi, dengan alasan klasik nya anda tidak pernah memberikan cinta kesiapapun termasuk Nona Nesa"

Tuan Muda Farga:
"biar ja, biar Nesa aku yang urus, tapi kau tetap pantau Tasya"

Sekretaris  leo:
"baik tuan serahkan kepada saya"

Farga prov
pekerjaan Farga Hampir selesai tetapi ia masih engan pulang, Farga berpikir kenapa Tasya pergi tanpa memberitahu dia, dan pulang  dengan santainya, selama tiga tahun ini farga menunggunya. selama tiga tahun lamanya Tasya juga tidak pernah menelfon atau memberi kabar.

( sambil mengacak-ngacak rambutnya)

dia tau gue gak bisa tanpa dia, tapi kenapa selama tiga tahun nyimpan Hati  yang lo hancurkan, sekarang juga gue udah nikah gue  gak mau  Meralakan wanita yang sebenarnya hanya terpaksa.

Hari pun semakin larut, dan hatinya farga juga
ia mengingat akan kejadian tiga tahun lalu.

Flasback on Tiga Tahun yang lalu

Tasya:
"sayang aku mau ketemu sama kamu"

farga:
"tumben, di tempat biasa ya di  Taman Kolam"

Farga dan Tasya sudah duduk ditaman...

Farga:
sambil memeluk Tasya
"kenapa sayang,tumben ngajak ketemu kan kamu bisa langsung ke kantor aku"

Tasya:
"ada yang ingin aku sampaikan,"

Farga:
"apa sayang" sambil mengusap  kepala Tasya

Tasya:
"Aku sayang sama kamu"
mencium Bibir Farga...

keesokan Harinya sekretaris leo menelfon
Tuannya Farga
"selamat pagi tuan,maaf sebelumnya  ada berita penting untuk tuan. tadi pagi Tasya mengasi  surat ini ke repsionis. dia bilang surat itu harus di baca oleh Tuan"

Tuan Muda Farga:
"aku kesana sekarang."

farga yang mendengar itu langsung pergi. padahal ia belum sempat memakai dasi, pakaian farga juga  tidak rapi seperti biasanya.

ia  sampai di kantornya diikuti oleh Leo.
setelah mereka memasuki ruangan Kerja  Farga, ia langsung menyanyakan surar yang di kasi oleh Tasya.

"dimana suratnya?"

Leo langsung menaruh surat itu, dan tanpa basa basi ia pergi.
" saya permisi Tuan"

hati farga yang melihat surat itu di depannya tanpa ia buka, seakan dunianya hancur dan Tasya tau kalau ia tidak bisa jauh darinya.

berjam-jam farga hanya melamun entah apa yang dilamuni olehnya. perasaaannya yang disimpan oleh Tasya berubah menjadi Benci.

tanpa ragu Farga membuka surat itu....

**isi surat Tasya

hy sayang, I miss you so much.
maafin aku pergi  dengan cara seperti ini
aku gak mau lihat kamu sedih
mungkin ini cobaan untuk kita berdua
semoga kamu tetap menjaga hati untuk aku
sampai aku kembali ...
sayang  aku pergi kesuatu tempat aku ingin meraih cita-cita ku mungkin sulit bagiku
aku akan kembali sayang...
aku tidak bisa meberitahumu aku pergi kemana, aku mau kamu fokus pada pekerjaanmu aku sayang kamu.... (Tasya**)

flasback off.....