Lebih baik diam, daripada berkata pada perkara yang sia-sia.
•
•
"Melody!" teriak seorang gadis dengan lantang. Membuat nama yang dipanggil menoleh kearah sang pemanggil.
Melody Anjani. Gadis cantik dengan rambut panjang dan diikat asal, membuat penampilan Melody saat ini sedikit acak-acakan. Hidungnya yang biasa saja, bibir yang tipis, tanpa make-up. Membuat penampilannya benar-benar natural.
Melody yang sangat menyukai musik, suaranya memang sangat unik, itulah kata orang-orang. Dia bisa memainkan alat musik gitar dan piano, mengikuti ekskul paduan suara dan mengikuti ekskul karate. Jangan salah, ia juga sangat pintar. Ia sering kali menjadi juara kelas, maupun lomba- lomba seperti olimpiade, sains, dan lain-lain.
Gadis yang tadi memanggil Melody berlari kecil kearah Melody. Sedangkan Melody berdiam diri di depan gerbang sekolahnya yang bernama PLATINUM SENIOR HIGH SCHOOL.
Sekolah yang megah, tidak sembarang orang bisa masuk ke sekolah ini. Hanya orang tergolong konglomerat yang bisa masuk ke PSHS ini.
Melody tidak termasuk ke golongan konglomerat, bahkan ia sangat jauh dari kata golongan kaya. Kalian pasti bertanya mengapa ia bisa masuk ke sekolah ini, iya bukan?
Jawabannya adalah karena Melody pintar. Sehingga, dia mendapatkan beasiswa untuk bisa belajar di sekolah ini.
Gadis yang tadi memanggil Melody sudah berada dihadapannya. Gadis cantik berambut sebahu, memakai bando berwarna pink, dan selalu membawa kipas listrik andalannya. Membuat ia seperti terlihat sangat perempuan pada umumnya.
"SUMPAH, SUMPAH, SUMPAH! TADI GUE LIHAT COGAN DONG! ANJAY BANGET GAK TUH ?!" heboh Zhafira.
Zhafira Halwatuzahra. Teman Melody dari zaman SD, termasuk kedalam golongan kaya. Orang tuanya yang mempunyai dua toko kue di area Jakarta.
Zhafira sangat baik, namun ia terlalu lebay. Menyukai banyak cowok ganteng. Otaknya yang lemot bila di siang hari, namun jika malam hari barulah otaknya bekerja. Sehari-harinya ia men-stalking Cogan yang ada di Instagram, Twitter, dan aplikasi sosial media lainnya.
"Cogan doang, heboh banget sih lo," ujar Melody dengan tampang mukanya yang ramah, namun jutek.
"Inituh bukan sekedar cogan, Dy! Ah lo mah enggak lihat sih!" ujar Zhafira masih heboh. Membuat Melody menggeleng- gelengkan kepalanya heran.
"Oh iya, gimana sama kerjaan lo? Lancar-lancar aja kan?" tanya Zhafira.
"Alhamdulillah, kerjaan gue oke - oke aja kok," ujar Melody memandang Zhafira.
Melody memang terbiasa hidup mandiri. Ayahnya yang sudah meninggal bunuh diri karena tertangkap basah korupsi disebuah perusahaan, hingga keluarga Melody bangkrut dan hampir tidak mempunyai apa-apa. Ibunya yang selalu sakit- sakitan dan sering melamun, membuat Melody harus bekerja sambil sekolah disebuah restoran.
Berhubungan dengan ayahnya, dulu saat ia awal masuk sekolah, Melody sempat di-bully habis-habisan oleh teman sekelasnya. Mungkin karena hanya dia yang berbeda dari yang lain. Namun Zhafira masih tetap setia ingin menjadi temannya. Ia beruntung mempunyai teman seperti Zhafira saat ini, teman yang tidak pergi saat Melody terjatuh, teman yang selalu menyemangati Melody, teman yang tidak memandang harta maupun rupa. Melody sangat bersyukur akan hal ini.
"Oke deh kalo gitu, kuy ke kelas," ajak Zhafira yang dibalas anggukan oleh Melody.
Akhirnya, Melody dan Zhafira memasuki area sekolah yang luas itu. Mereka berjalan melewati koridor yang sudah dipenuhi oleh siswa-siswi lainnya.
Banyak orang yang memandang Melody dengan tatapan sinis. Kalian tahu, bullyan itu masih berlaku untuk Melody saat ini. Namun, di sini adalah Melody hanya bisa sabar menghadapi orang yang selalu mengomentari hidupnya. Menurutnya, jika ia melawan orang-orang yang saat ini sedang menyinyir kepadanya, berarti sama saja dia merasa tersindir.
Lebih baik diam, daripada berkata pada perkara yang sia-sia.
___________________________________________________
ASSALAMUALAIKUM TEMEN-TEMEN!
Oke, jadi ini cerita kedua aku yaaaaaa
Kasih vote! Comment juga! Biar seru!
SEMOGA KALIAN SUKA YA GAES, AKU BERHARAP BANGET CERITA INI BANYAK YANG SUKA 🥰
By the way anyway basway wawkwk
Cerita ini aku juga collab sama temen-temen author! Mereka juga bikin cerita lohh!
saaaraahhs
friikyblrn_
SweetChocolate002
coklatmanis16
Hackwacth
Niihh, aku collab sama mereka ges.. well, pantau terus aja ceritanya<3
KAMU SEDANG MEMBACA
MELODREI
Teen FictionPertemuan yang tidak mengesankan bukanlah awal cerita yang baik. Melody Anjani. Gadis yang sangat cantik, juga ia sangat menyukai musik. Terbiasa hidup mandiri, karena ayahnya yang sudah meninggal satu tahun yang lalu karena kecelakaan. Membuat Mel...
