Antara Hati Dan Logika

karnamu karmamu

Satu hal yang perlu kamu pahami, jika suatu waktu kau merasa tersakiti dan merasa salah akan pilihanmu, itu salahmu sendiri jangan cari aku. Sekarang aku sudah merasa lebih baik dengan melupakanmu,dulu aku merasa hidupku sungguh terpaksa, sampai senyumpun sebenarnya senyum yg di paksakan.

"kamu ga usah perjuangin aku lagi yahh,aku ga mau nyakitin kamu"

Itu katamu dulu,sejak saat itu aku merasa terpuruk sakit sungguh bagai jatuh dari gunung berapa ribu MDPL tingginya, remuk namun tidak sampai patah tulang namun patah hati yang beribu keping, kamu memintaku pergi dan aku tak bisa menyanggahnya lagi, untuk apa aku berjuang untuk orang yang tidak mau di perjuangkan yang pergi dengan terang terangan bergandeng tangan dengan orang yang baru ku lihat.

Sungguh sulit berjuang untuk mendapatkan cintamu, setelah aku mendapatkanya kukira kamu adalah orang yang bisa menjaga komitmen sampai akhir, ternyata aku salah sampai akhirnya aku harus berjuang lagi, bukan berjuang untuk bisa bersamamu namun berjuang untuk melupakanmu.

Kamu tidak tahu sulitnya perjalanan ku tanpa kamu, aku yang harus terombang ambing dalam pikiranku, berusaha menghapusmu dalam hatiku, bahkan dalam hidupku.
Terimakasih telah mengajarkanku rindu waktu itu,menjadikanku rumah sebagai tempat pulangmu, menjadikanku segala-galanya bagimu, membahagiakanku seolah olah akulah manusia yg paling bahagia di atas bumi, sampai akhirnya aku jugalah manusia yang paling menderita di planet ini.

Sekarang aku jauh lebih baik, aku sudah melupakan mu dengan sungguh,aku sudah memafkanmu sebagai masa lalu yang menyakitiku, tapi kau datang lagi mengucap rindu padaku, apa maksudmu? Dimana orang yang kau anggap bisa membahagiakan mu? Apa dia pergi dengan seseorang yang di anggapnya bisa membahagiakannya? Sungguh benar hidup bagaikan linggkaran yang berputar dan sekarang giliran kamu yang merasakan bagaimana jadi aku waktu itu, semoga kamu kuat, bertahan hidup dengan kepergian orang yang kau cinta, Karna sungguh karma datang tepat pada waktunya.