-hal yang paling penting dalam menjalani hidup adalah dengan menjadi bahagia, hanya itu yang penting-Happy reading!!
.
.
.
.
.Flashback on
Usiaku saat ini mungkin sekitar 7-8 tahun. Senang sekali rasanya aku bisa keluar rumah, bermain di halaman rumah, berlari, menyanyi, menari itu sudah hal wajar dalam fase umurku yang masih anak-anak. Momen seperti ini yang paling menyenangkan di hidupku.
Seperti saat ini aku tengah memainkan boneka, di halaman rumah. Sayup-sayup aku mendengar derap langkah kaki yang mendekat ke arahku, sambil menenteng nampan berisi makanan.
"Sayang makan dulu ya, nanti boleh lanjut main lagi. Ayo, bunda suapin." ucapnya dengan lembut sambil menyodorkan sesuap nasi. Aku mengangguk, dan membuka mulutku secara perlahan.
"Sayang mau denger cerita bunda gak?"ucapnya bertanya padaku. Aku membalasnya dengan anggukan antusias.
"Sebelum ada kamu, bunda pernah mengalami syok berat. Sudah berapa tahun bunda menikah tapi gak hamil-hamil. Bunda cek ke dokter kandungan, kata dokter bunda gak akan bisa punya anak karena, dinding rahim bunda terdapat gumpalan jaringan dan otot-non kanker. Mendengar perkataannya membuat hati bunda sakit sekali. Berhari-hari bunda selalu menangis, bunda merasa hidup bunda gak berwarna lagi. Dengan berbaik hati Tuhan mempertemukan bunda dengan gadis kecil yang menangis di pinggir jalan. Bunda merawatnya dengan kasih sayang seperti anak bunda sendiri, hingga saat ini."ucapnya lirih dan memelukku.
"Makasih bunda dan juga ayah udah sayang sama Wawa, udah mau rawat Wawa. Seperti anak bunda sendiri."ucapku sambil menagis di dalam pelukannya.
Flashback off
Saat sedang asik-asik melamun, tiba- tiba pintu kamar terbuka menampakkan sosok wanita paruh baya yang tengah berdiri di ambang pintu . Ia berjalan dengan langkah tenang menghampiriku, dan duduk di pinggir kasur yang ku tempati.
"sayang obatnya cepat di minum, setelah itu tidur. Besok kan hari pertama kamu sekolah". Ucapnya dengan lembut. Mau tau siapa? dia bunda. Yang merawat ku dari kecil hingga tumbuh menjadi remaja, dengan penuh kasih sayang. Kenapa besok hari pertamaku masuk sekolah? karena, aku baru pindah sekolah dari Bandung ke Jakarta. Ayahku ada kerjaan tetap di Jakarta oleh karena itu, aku pindah rumah dan sekolah. Untungnya aku pindah saat kenaikan kelas.
"iyah Bun ini Wawa mau minum kok." ucapku. Saat ini aku tengah demam tinggi, makanya bunda begitu mengkhawatirkan ku.
"Wawa serius mau sekolah, nggak mau libur dulu? bunda khawatir takut kamu kenapa-napa,"ucapnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Adhwa[✓]
ChickLitAku Adhwa Adia Fajri, gadis ceria dan polos. Hari-hari yang ku lewati sangat menyenangkan. Aku sangat suka sekali dengan kupu-kupu sayangnya, aku tidak tahu kupu-kupu memiliki makna tersendiri. Hingga suatu hari Tuhan memberikan ku cobaan yang begit...