#7

368 17 0
                                    


"Sana mandi Lo jelek banget" ucap Arga, sebenarnya Alya malah semakin imut dengan piama yang ia kenakan.

"Enak aja, lagian kalo aku jelek kenapa kamu mau, yaudah sana keluar!!" Sambil mendorong  keluar kamar.

"Jangan pakek lama" ucap Arga.

----------------------------------------------

Arga menuruni anak tangga, dilihatnya seorang wanita paruh baya bersama seorang laki-laki yang sepertinya beberapa tahun lebih tua dari nya.

"Eh Arga sini sarapan bareng kita"ucap Ema yang melihat Arga.

"Siapa ma?" Tanya Zay kakaknya Alya

"Ini pacar barunya Alya" ucap Ema yang langsung menyediakan makanan untuk Arga

"Eh Iya Tante makasih" ucap Arga tersenyum sembari menarik kursi untuk duduk

"Gue Zay kakaknya Arga" ucap Zay dingin.

"Gue Arga pacarnya Alya" ucap Arga.

"Kapan Lo jadian sama Alya?" Tanya Zay

"Ba...." Perkataan Arga terpotong karena Alya tiba-tiba muncul dan menyapa mereka.

"Selamat pagi semuanya" sapa Alya

"Al cepetan sarapan kasian Arga nunggu ntar kelamaan loh" ucap Ema

"Iya mama ku tercinta" ucap Alya sembari mengambil piring

"Ma Zay berangkat dulu ya, udah telat kayanya" ucap Zay yang sudah siap ingin pergi

"Loh loh Abang mau kemana?" Tanya Alya

"Mau kekampus, Abang ada jam pagi" ucap Zay

" Yaudah hati-hati ya bang Zay" ucap Alya sambil melambaikan tangan kepada Zay.

"Dan Lo,  jaga Alya awas kalo ko berani macem-macem sama adik gue" ucap Zay penuh penekanan

"Tenang aja gue bakal jaga Alya" ucap Arga meyakinkan Zay.

Setelah selesai makan Arga duduk di atas sofa sembari menunggu Alya yang masih mencuci piring dan ingin mengganti baju.

Handphone Arga bergetar sedari tadi namun ia baru sempat membukanya sekarang.

Rebecca: Ga Lo dimana? Ketemu yuk gue kangen

Arga: Maaf ya sayang aku ada janji sama temen-temen, besok aja ya kita jalan

[Cogan +62]

Regal: Cek cek pacarnya Reemar Martin disini

Gibran: heh Lo Reemar punya gue, gausah ngarep Lo tutup panci

Zidan: Bener-bener ya betina +62 ga ada akhlak akun Reemar di report

Raka: kesel banget gua, gabisa gua liat dia tik Tokan lagi, aku suka body goyang mamah mudahhhh mamah mudahh lalala azeg azeg bom.

Arga: Raka sarap

Gibran: eh ada babang Arga, lagi jalan sama cemewew yang mana nih.

Raka: Gapapa deh sara yang penting otak gue masih di dengkul eh salah di kepala gue

Zidan: kan emang otak Lo di dengkul ka

Arga: cemewew apa coba, gue mau jalan sama cewek yang nantinya bakal gue buat sakit hati

Arga buru-buru mematikan ponsel miliknya ketika mendengar derap langkah kaki  mulai mendekatinya. Iya melihat Alya berjalan kearahnya sambil tersenyum manis, Alya mengenakan Hoodie big size berwarna pink dengan panjang di atas lutut, ia juga membawa slinblag berwarna senada dan menggunakan sneakers putih, rambut Alya di kuncir kuda, yang mana mengekspos leher jenjang miliknya.

"Udah siap?" Tanya Arga sambil menghampiri Alya

"Udah dong" ucap Alya bersemangat

Arga berjalan semakin mendekat  ke arah arah Alya. Alya terkejut tiba-tiba Arga melepas ikatan rambutnya secara berlahan.

"Kenapa kamu tarik?" Ucap Alya bingung.

"Gue lebih suka ngeliat rambut Lo di gerai" ucap Arga santai

"Yaudah kalo gitu kita berangkat"ucap Arga kemudian menarik tangan Alya yang masih diam mematung

"Ma Alya pergi ya, assalamualaikum"

"Wa'alaikumsalam hati-hati ya kalian" ucap Ema

"Siap Tante" ucap Arga

__________________________

Halo guys!! Setelah hampir setahun hiat akhirnya Alyarga upload lagi yeey, kira-kira masih ada yang baca gak? Author harap masih ada ya 😉

Maaf kalo part ini terlalu singkat author masih nostalgia 😅


Selamat membaca! Semoga suka🖤

Jangan lupa klik bintang di bojok bawah ya!🤗

AlyargaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang