Part 2 - Asshole!

76 15 19
                                    

Hai guys.... Apa kabar nih? Udah lama banget ya aku ga update lebih dari 1 bulan malah hehe... soalnya akhir-akhir ini aku sibuk banget.

Eh btw, gimana nih cover barunya? Menarik ga? Maaf ya masih pemula :')

Sampai sini aja basa basinya... Selalu jaga kesehatan dan jangan lupa terus dukung aku dengan cara vote dan komen ya.... Kalau boleh follow juga akun wattpad aku ya.. makasih...

Happy reading~~

***

Taehyung merangkul Jennie sembari berjalan keluar dari Myeondong. Namun tiba-tiba seseorang tidak sengaja menabrak bahu kirinya mengakibatkan jipangyi-nya jatuh mengenai pakaiannya.

Pria yang menabrak bahunya itu hanya melirik dan pergi begitu saja tanpa meminta maaf.

"Dia itu sengaja atau tidak sih?" Taehyung geram.

"Inilah mengapa aku tidak ingin kemari. Kita bisa berjalan-jalan di Mall, menonton film, bahkan makanan di Mall lebih higienis daripada di sini!" hardik Taehyung kesal.

"Mungkin dia tidak menyadarinya. Lagipula aku bosan ke Mall terus menerus!" bantah Jennie.

'Hei... Mata itu... Bukankah dia tidak asing?' tanya Jennie yang lumpuh di dalam hatinya.

Jennie membersihkan noda jipangyi dibajunya sembari tetap berjalan berirama dengan Taehyung namun tiba-tiba langkah wanita itu terhenti. Jennie segera membolak-balikkan telapak tangannya.

'Finally! Inilah yang kutunggu! Akhirnya aku bisa mengendalikan tubuhku lagi!' sorak Jennie yang asli.

Ia membalikkan tubuhnya menuju pria yang menabrak bahunya tanpa menoleh maupun menjawab panggilan Taehyung.

Namun, ia tidak menemukannya hingga matanya melihat sosok pria yang cukup mirip dengan pria yang menabrak bahunya.

"Hei!" Panggil Jennie dengan mata kucingnya yang terlihat... berapi-api?

Namun ketika pria bertubuh tinggi tersebut membalikkan tubuhnya, api yang berkobar di dalam matanya langsung padam.

Bukan. Bukan dengan tatapan itu. Ia salah orang!

"Ah, maaf. Aku.. aku..." Jennie berkata dengan kikuk sambil mencari sesuatu untuk ditanyakan agar ia tidak terlihat seperti orang bodoh.

Matanya melihat sebuah papan informasi yang menunjukkan daerah di sekitarnya.

"Apa.. apa kau tahu di mana letak stasiun terdekat?" tanyanya dengan senyum kaku.

Pria itu mengerutkan alisnya, tentu saja ia bingung. Ia belum sempat menjawab, Taehyung datang dan langsung bertanya.

"Untuk apa mencari stasiun? Kau pergi denganku, kau juga akan pulang denganku, Jennie-ya." ujarnya.

'Demi apapun yang ada di Bumi ini. Kau adalah laki-laki yang paling aku benci!' sarkas Jennie dalam hatinya. Ia sangat ingin meneriakkan kata-kata itu di depan Taehyung saat ini.

Jennie langsung membungkuk meminta maaf. "Ah, jeongsalhamnida." Ia pun pergi dengan Taehyung.

'Semua ini karena pria bodoh ini! Huh.. jika saja dia tidak datang, aku pasti tidak akan malu seperti ini!' runtuk batin Jennie.

"Ada apa denganmu? Kenapa kau aneh sekali?" tanya Taehyung namun Jennie mengabaikannya.

"Aish... Padahal tadi aku sudah sangat yakin bahwa mereka adalah orang yang sama walaupun hanya dengan melihat punggungnya saja," celoteh wanita itu.

OBSESSIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang