My enemy is my partner life ✨

-hukuman menyebalkan

Masa-masa mos sudah vanesha lewati dengan indah dan tentram. Tak ada kaka kelas menyebalkan, dan semua itu vanesha jalani dengan indah.

[07.00]

•kamar vanesha

"sha,sasha"

"haduh, apasi kak? Sasha masih ngantuk" ucap vanesha dengan mata masih tertutup

"ya-allah sasha, hari ini kan hari senin. Bangun!!! Nanti telat upacara loh" sambung kak sisi

"hah? Apa kak!? Hari senin!? Yaampun kak, sasha pikir ini hari minggu loh!! Sekarang jam berapa kak?" ucap vanesha panik

"jam 7 dek" sambung kak sisi santai

"ASTAGFIRULLAH KAK, KENAPA GAK BANGUNIN SASHA DARI TADI SI!?"

Tak banyak bicara, vanesha pun masuk ke kamar mandi .tidak menunggu waktu lama, vanesha sudah siap dengan pakaian seragam yang lengkap.

•Ruang makan

"sha,ayo dimakan sarapannya. Nanti telat loh" ucap mama

"haduh ma, malah klo sasha sarapan malah bikin sasha tambah telat. Sasha berangkat dulu ya ma!!, assalamualaikum" sambung vanesha sambil berlenggang pergi dri rumah

>skip sekolah

"haduh mana gerbang udah di kunci" batin vanesha kesal

"misi pakk!! Bisa tolong bukain gerbang nya gak?" teriak sasha memanggil satpam

"haduh neng, sudah telat. Sudah Gak bisa masuk lagi"

"e-eum gimana ya?" pikir sasha

"o-oh iya. Bapak, bapak ganteng banget hari ini, trus seragam bapak juga rapih banget" puji vanesha mau tak mau:))

"Heem. klo ada maunya aja , bapak di puji-puji" Cibir pak satpam

"Bapak kan baik banget, bolehin Sasha masuk yaa, please! Please!" Pinta vanesha memohon

"Ada apasih ini ribut-ribut?"

"Haduh, mamp*s ada ka iqbaal, bisa berabe gua" batin sahsa

Flashback on*

Iqbaal pov*

saat iqbaal ingin pergi menuju tempat foto copy di koperasi. tiba-tiba dengan tidak sengaja, iqbaal melihat vanesha yang sedang berbincang bersama pak satpam.

"Eh bentar, itu bukannya cewe yang waktu itu gak mau nolongin mobil gua mogok?" Pikir iqbaal sejenak

"Gua kerjain ah" sambung iqbaal . Tingkah usil nya itu sudah meronta-ronta.

Iqbaal pov end , and Flashback off*

"Ada apa pak?" Tanya iqbaal

"Ini den, ada murid telat yang minta masuk" jawab pak satpam

"Makin mamp*s dh gua, sialan nih satpam" batin Sasha panik

"Heh lo!! Lo tau kan , klo sekarang dh jam 08.00. Dan otomatis lu gak boleh masuk sekolah" tegas iqbaal

"Y-ya tau, lagian gua telat ada sebab Kok" ucap vanesha mengarang

"Halah, paling gara-gara telat bangun, kan?!" Ucap iqbaal

Sasha tak menyangka, ternyata Kaka kelas yang super menyebalkan ini dapat menebaknya dengan benar

"Udah pak biarin aja dia masuk, biar dia di hukum di dalem" sambung iqbaal

•lapangan

"Karena hari ini lu dateng nya telat, gua bakal kasih lu hukuman" tegas iqbaal

"y-yaudah cepetan , hukumannya apa?"

"Puterin lapangan 10 kali,bersih-bersih halaman sekolah" sambung iqbaal dengan senyum smirk nya

"Haduh, bisa dikurangin gak sih?" Tawar vanesha

"Lu nawar, gua tambahin hukumannya"

"Bnr-bnr ni anak, keknya dia emang punya niatan buat bales dendam ke gua " batin vanesha

Dan vanesha pun segera melakukan kegiatan memutari lapangan . Tak menunggu lama, kini vanesha sudah mengelilingi lapangan sebanyak 5 kali. Dan pada saat putaran ke-7 vanesha merasakan pusing

Vanesha pov*

"Eh kok jadi pusing ya?" Batin ku

"EH LO, JANGAN BERHENTI SEBELUM 10 PUTARAN!!" Tegas iqbaal yang memperhatikan aku dari koridor

"A-aduh gak Kuat nih , bodo amat lah ya. Daripada si Songong ngomel-ngomel terus ke gua" pikir ku

Aku pun melanjutkan mengelilingi putarannya, dan saat putara ke-7, tiba-tiba

"A-aduh, i-ini kk-kenapa jadi muter gini" tiba-tiba aku merasa kalau saat ini juga, dunia sedang berputar dengan sangat cepat

Vanesha pov,end*

Iqbaal pov*

"Eh baal lu serius gak ngijinin dia buat istirahat bentar? Lu gak liat apa itu, anak orang dh mau pingsan IQBAAL!!" Tegas Aldi, teman iqbaal

"Ah bodo amat , yang penting gua puas ngerjain dia"

"lu klo mau ngerjain dia jangan sampe kelewat batas wajar lah!!" Sambung Aldi

BRUKK!!!

Pada saat itu juga vanesha sudah jatuh karena pingsan.

"TUH KAN BAAL, GUA BILANG APA , DIA MAU PINGSAN, LEBIH TEPATNYA UDAH PINGSAN INI WOE" teriak Aldi yang sedang menghampiri vanesha

Iqbaal yang melihat itu hanya diam , seperti orang tidak tahu ingin berbuat apa. Dan Aldi pun segera membawa vanesha ke UKS dengan menggendong ala bridal style

Iqbaal pov,end*

•UKS

vanesha  sudah terbaring di ranjang UKS, sedangkan Aldi sedang menyiapkan makanan untung vanesha makan. tak lama kemudian, vanesha Sudah tampak sadar .

"Eh sha, udah bangun?" Tanya Aldi

"A-aku dimana?"

"Kamu tadi pingsan, trus dibawa ke UKS" sambung Aldi

"K-ka, hukuman aku gimana?" Tanya Vanesha panik

"Udah kamu istirahat aja dlu, tadi kata dokter kamu kecapean . Tadi pagi kamu gak sarapan ya?" Tanya aldi

"E-eh iyaa, tadi pagi aku gak sarapan"

"Yaudah gausah dilanjuttin ngerjain hukuman dri si iqbaal, kamu istirahat disini aja ya" sambung Aldi

"I-iya kak, makasih"

"Nih makanan buat kamu, jangan lupa dimakan ya. Biar cepet sembuh" sambung Aldi sambil memberikan makanan yang tadi sudah disiapkan

Aldi pun meninggalkan Vanesha sendiri di uks, tak lama Aldi pergi, kemudian iqbaal datang

"Lebay banget sih lo, baru aja brp puteran tdi" cibir iqbaal menyebalkan

"Makanya klo g kuat lari lapangan gausah dateng telat"

Vanesha hanya diam mendengar celotehan iqbaal

"Trus mau lu apa kesini?" Kini vanesha membuka suara

"Cuman mau liat lu, cuman mastiin klo lu udah bangun. Gtu doang si, g lebih" sambung iqbaal

Iqbaal pun meninggalkan vanesha sendirian di uks.

Haii guys!!! So ini bagian 2 nya . Sorry banget klo cerita yang ini pendek ,xixi. Semoga kalian suka sama ceritanya , dan enjoy saat membacanya . Maaf klo ada kata-kata typo bertebaran :D. Maaf aku gak cepet nge-upload . Tq, semoga kalian suka yak , xoxo🖤✨