The Way I Find Love

Tangga

Playlist:bangun cinta-3 composers

Pagi ini terlihat sangat cerah.Udara sangat dingin menyentuh kulit.Terlihat beberapa orang sudah berada di halte-halte bis untuk pergi bekerja ataupun sekolah.

Di jalanan juga sudah mulai ramai oleh kendaraan bermotor.Disisi lain ada sepasang adik kakak yang sedang berada dalam mobil.
Sang kakak akan mengantarkan dulu adiknya baru ia akan berangkat kekampusnya.

"Idupin radionya dong bang,"ujar fanya

"Lo nya tangan?"tanya bang farrel yang tatapannya tetap fokus kebadan jalan.

Fanya mengusap ngusapkan telapak tangannya ke wajah abang tercintanya,"Mata lo ga buta kan?"

Farrel menghempas kasar tangan adiknya untuk segera menyingkir dari wajah tampannya,"apaan sih lo!bau tangan lo!"

"Masa sih?"tanya fanya sambil mencium telapak tangannya.Tapi ia malah mengirup wangi dari handbodynya."Idung lo kesumpel upil kali ya."

Bang farrel membuang nafas karas,"terserah!"

Fanya menghidupkan radio yang ada dimobil abangnya dengan kesal.Dan tak butuh waktu lama mobil yang di naikinya sudah berada di depan gerbang sekolahnya.

"Sekolah yang bener!cari ilmu jangan cari jodoh."ujar bang farrel saat fanya sedang membuka seatbeltnya.Fanya mencium pipi abangnya.Hal itu adalah kebisaannya dari dulu.

"Iya bawel!hati-hati dijalan."ucap fanya sebelum turun dari mobil.

Mobil farell mulai meninggalkan sekolah fanya.Dan terlihat juga para siswa siswi yang mulai memasuki pagar sekolah.

"Pagi pak nang gonang hehe" sapa fanya pada satpam sekolah.Walaupun fanya masih tergolong anak baru disekolahnya tapi dia sudah hafal semua guru dan staf yang ada disekolah barunya itu.

"Eh neng fanya tambah cantik aja hari ini."jawan pak nanang.

Fanya tersenyum manis,"makasih lho pak,yaudah deh saya kekelas dulu ya."

***

Fanya berjalan dikalidor sekolahnya.Fanya berjalan dengan sesekali membalas sapaan teman teman barunya.

Saat sudah akan menaiki anak tangga,mata fanya tertuju pada seorang cewek yang fanya ketahui adalah adik kelasnya sedang bergelayut manja di lengan seorang yang begitu ia kenal.Seorang laki-laki yang fanya harapkan tidak pernah bertemu dan tidak berurusan lagi dengannya.
Dan,ya!lelaki itu adalah kenzo.

Fanya memasukan tangannya ke dalam saku hoodie yang ia pakai.Ia melanjutkan langkahnya,ia ingin cepat sampai kekelas.

Dasar cabe pasar!.pikir fanya setelah melihat penampilan dari cewek yang sedang manja manjaan dengan kenzo ditangga.

"Perasaan gue fungsi tangga sekolah bukan buat mojok deh."sindir fanya saat melewati sepasang burung yang sedang berduaan itu.

Cewek yang sedang bergelayut di lengan kenzo melepaskan lengan kenzo dan langsung menatap garang ke arah fanya,"eh lo anak baru!lo nyindir gue?!"

Wah adek kelas kurang ajar!.Batin fanya

Fanya yang akan menaiki anak tangga berikutnya menghentikan langkahnya dan membalas tatapan dari cewek itu,"lo kesindir?kalo kesindir berarti lo ngerasa dond."

"Lo ya!"tunjuk cewek itu sembari maju akan menjambak rambut fanya namun langsung di cegah oleh kenzo.

"Udah sayang ga usah ditanggepin orang gak jelas kaya gitu mah."ucap kenzo santai sambil menyilipkan anak rambut cewek itu ke belakang telinganya.