Jadi beginilah rasanya menjadi orang tua...
Nggak kebayang orang tuanya Dongju dulu, udah ngerawat anak, langsung kembar 2 pula.
Kalau misalnya nih ya, misalnya.. Leedo disuruh buat jadi orang tua-nya Dongju. Udah resign aja dari kehidupan Leedo, mah. Kagak kuat!
"Ahjussiw, mwau es krwim," rengek Dongju kecil. Sebenarnya sudah 2 es krim dilahap bocah kecil ini. Tapi kalau nggak dibelikan, Dongju bakal menangis kencang.
Leedo tersenyum pasrah, "udah, ya es krim-nya. Besok aku beliin lagi," ujarnya pada akhirnya. Kalau bayi kebanyakan makan es krim bisa sakit gigi. Dan Leedo nggak mau mengambil resiko. Pasti bayi itu akan merengek kesakitan nanti.
"Tapi maunya sekwarang! Ya... Ahjjussi," bayi itu merengek. Matanya berkaca-kaca.
Leedo mendengus. Ribet nih, ribet pasti. Ya sudah, mari gunakan sistem negoisasi dengan bocah ini.
Dia menunjukkan boneka Snow White di depan wajah Dongju kecil. Wajah Dongju langsung berbinar senang. Baru ingin mengambil bonekannya, Leedo menjauhkan boneka itu.
"Huwaa, ahjussi!!" Rengek Dongju kecil. Leedo tersenyum hingga matanya tenggelam, menghilang entah kemana.
"Boleh ambil bonekanya asal nurut, ya? Aku bakal kasih boneka ini ke kamu tapi kamu beli es krim-nya besok. Gimana?" Anak kecil itu terlihat berpikir sebentar. Ia memegang dagunya, layaknya orang dewasa.
Tapi keunyuan-nya malah bertambah jadi berkali-kali lipat! Huwe... Leedo nggak kuat 😣😣. Mimisan Leedo tuh.
"Okwe! Tapi ahjussi janji harus kasih es krwim-nya beswok!" Leedo mengangguk. Ia memberikan boneka Snow White yang ada di tangannya ke Dongju.
Wajah bayi itu berbinar senang. Ia memainkan bonekanya dengan riang. Arggh! Leedo tertampol keunyuan! RIP udah, RIP!!
Leedo menggendong bayi itu, mengajaknya berjalan-jalan di taman bermain. Beberapa kali Dongju kecil menunjuk wahana-wahana yang ingin dinaikinya.
Puas bermain berdua, Leedo memutuskan untuk kembali. Ia membawa Dongju ke mobilnya, menaruh bayi kecil itu di kursi samping sopir. Memasangkan seat belt untuknya.
Dongju memeluk boneka Snow White-nya. Pada awal perjalanan, ia mengoceh tidak jelas. Di tengah-tengah ia kulai berhenti dan tertidur.
Uwu sekali, andaikan Leedo bertemu dengan bayi ini setiap hari. Kehidupan Leedo mungkin menjadi lebih baik.
Akhirnya mereka sampai ke dorm mereka, awalnya Leedo agak takut, sih. Ya gimana, ya.. Hyung-hyungnya kan gossip gossip club. Bahkan kadang gosipin dia sama Dongju yang udah sahabatan. Dan pelopornya pastilah si Keonhee -_-. Emang syirik aja itu bocah.
Tiba-tiba, sesaat sebelum ia sampai ke dorm. Bayi yang berada di sampingnya sudah kembali normal. Menjadi Dongju dewasa yang biasa menarik penggemar dengan segala tingkahnya.
Leedo mengangkat bocah itu ke punggungnya. Menggendongnya ke dorm.
Syukurlah, Leedo selamat dari gunjingan maut para member :').
-
Garing plus gaje, sebuah ramuan untuk menjadikan cerita ini. Ini cuman ONESHOOT/TWOSHOOT gitu aja. Spesiallah buat hari anak.
Dan satu pengumuman lagi, keknya aku nggak update FF I Can See U dulu, deh. Tapi nggak tahu juga, sih. Kalo misalnya nggak ada tugas yang mengejar, aku bakal fast update kok :').
Baby Geonhak dengan keunyuan diatas rata-rata
-
E
kstra Part...
Dongju terbangun dari tidurnya, entah kenapa ia merasa capek sekali. (Nggak tahu aja kalau kemarin dia lari-larian).
Dongju menatap sekelilingnya. Leedo ada di sampingnya, dengan memeluk boneka Snow White yang entah ia dapat dari mana.
Dongju jadi bingung. Kemana hyung yang lain? Kenapa cuman ada mereka berdua?
Dan kenapa mulutnya belepotan es krim? Perasaan Dongju nggak makan es krim.
Aneh sekali hari ini....
Ya udah bodo lah mending lanjut tidur lagi.
-
KAMU SEDANG MEMBACA
BABY DONGJU 《ONEUS》
FanficEntah karena kesialan apa, Leedo harus merawat seorang Dongju yang tiba-tiba menjadi bayi. Mungkin inilah kenapa ia tak boleh pergi dengan Dongju seorang. Resikonya bukan hanya digigit olehnya sepanjang jalan, tapi juga kesialan yang tiba-tiba datan...