▪2▪

23 5 5
                                    

Dikantin akran bersama kedua sahabatnya, nathan dan bisma

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dikantin akran bersama kedua sahabatnya, nathan dan bisma. Mereka sedang menuntaskan rasa lapar yang sudah minta diisi dari tadi.

Akran jengah dengan kedua sahabatnya itu. Bagaimana tidak dari tadi mereka mendebatkan sesuatu yang sama sekali tidak penting.

"Heh dugong?! Yang paling bohay itu bu siska bukan bu fitri!" Kata nathan.

"Enak aja! Bu fitri itu paling bohay di sekolahan ini, yekan ran?" Ujar bisma sambil bertanya kepada akran, dan akran hanya memutar kedua bola matanya.

"Kgk yah! Bu siska paling bohay di sekolah ini" ucap nathan tak terima dengan pernyataan bisma.

Akran yang sudah kesal setengah mati akhirnya menempeleng kepala kedua sahabatnya itu.

"Anjirr lo ran! Sakit bego." Ujar nathan.

"Tau! entar kalo otak gue geser gimana?! Terus kalo gue jadi gila gimana! Mau tanggung jawab lo?!" Ucap bisma kesal.

"Kan lo emang udah gila dari lahir bis" ucap akran santai.

"Emang ya?" Tanya bisma pada dirinya sendiri.

Akran dan nathan saling melirik dan berbicara "YA EMANG!" Sahut mereka berdua kencang membuat bisma tergelonjak kaget.

"Anjirr ya lo berdua! Kaget nih gue! Entar kalo gue jantungan mau tanggung jawab lo berdua?!!" Ujar bisma kesal.

"BODO!" Sahut akran dan nathan berbarengan.

Bisma hanya bisa mengelus dadanya sabar sambil mengucapkan "sabar orang sabar di sayang all--MONYET!" ucapan bisma terpotong oleh gebrakan meja kantin dibelakang mereka membuat bisma tergelonjak kaget lagi.

BRAKKK!

"Lo ada hubungan apa hah sama akran!!"

"Apa-apaan sih lo rel?!"

"Jawab pertanyaan gue!"

"Gue gk ada apa-apa sama akran!"

"GAK USAH BOHONG LO!"

Brukk..

Orang yang menggebrak meja itu lantas mendorong siswi yang menjawab barusan hingga terlihat luka di bagian siku kirinya akibat terkena lantai

Akran yang melihat kejadian itu spontan langsung berdiri dan mendekati siswi yang di dorong itu.

Bukan karena perhatian pada siswi itu. Ia hanya tidak suka ada yang terluka karena dirinya.

"Lo gpp?" Tanya akran pada siswi itu yang di balas oleh anggukan dan membantu siswi itu berdiri.

"LO!" Tunjuk akran pada siswi yang tadi mendorong "Jangan pernah labrak orang hanya karena gue! Gue gk mau ada yang terluka karena gue dan gue benci itu! Ngerti lo?!" Bentak akran.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 13, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Dark DevilTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang