Valerie & Tristan

[6]. Found You

Valerie berjalan menuju kamar nya, sambil terus membaca sepanjang jalan.

Ia sangat tertarik pada setiap buku baru, dan tidak sabar untuk melahap habis isinya.

Valerie membuka pintu kamarnya, Mavis sedang sibuk merancang gaun baru untuk Valerie pakai pada acara esok hari bersama kerajaan tetangga.

"Bagaimana keadaaan gaunnya?" Valerie menghampiri Mavis yang sedang menjahit gaun Valerie dengan sihir nya.

"Yeah, not bad. Ini akan menjadi gaun yang cantik." Mavis melihat keseluruhan gaun itu.
Valerie tersenyum lalu duduk di tempat tidur kecil yang terletak di sisi jendela kamarnya.

"Buku apa yang kau baca?" Mavis mendekat melihat isi buku itu.

"Buku ini menceritakan tentang seorang putri, yang tersesat di kehidupan kerajaannya. Ia tersesat karena terlalu banyak peraturan yang mengikat, lalu ia menemukan sebuah buku, dan buku itu membawa nya ke negeri ajaib. Ia mendapatkan pertolongan dari negeri itu dan tak lagi tersesat di kehidupan kerajaannya hingga akhirnya ia menemukan kebahagiaan sejatinya." Jelas Valerie.

"Kebahagiaan sejati?" Mavis memiringkan kepalanya.

"Cinta. Putri itu akhirnya menikah dengan seorang pangeran, yang berasal dari negeri ajaib itu."

Mavis terpana, "bagaimana kalau yang di alami putri itu terjadi padamu?"

"How could be?"  Valerie menggelengkan kepala.

"Bisa saja. Tapi, jika kau benar-benar menemukan negeri ajaib dari sebuah buku, kau bisa menikah dengan pangeran dari negeri itu,"

"Aku ingin Tristan." Valerie mengerutkan kening, menatap Mavis.

"Baiklah, putri. Kita lihat saja." Valerie melanjutkan membaca nya.

*****

Malam hari yang dingin telah menyapa. Valerie masih duduk di tempat tidur nya, usai makan malam bersama.

Valerie merindukan Tristan. Ia ingin sekali bertemu. Ingin sekali rasanya berjumpa dengan pangeran yang telah membuatnya jatuh hati itu.

Tapi, bagaimana? Alat apa yang dapat menghubungkan ku dengannya saat jauh seperti ini?

Tidak mungkin Valerie akan mengirim surat melalui seekor burung merpati pada Tristan malam-malam begini.

Sudahlah, aku tidur saja

Valerie merebahkan diri ke tempat tidur nya.

Beberapa detik setelah nya, muncul secercah cahaya dari meja Valerie.
Valerie terbangun, lalu cepat-cepat mengeceknya.

Buku dari Negeri Floors itu berkilauan. Sampul nya mengeluarkan cahaya yang menyilaukan, dan meledakkan kilauan yang sangat banyak.

Valerie menutupi wajahnya dengan lengannya.
Setelah kejadian yang sangat mengejutkan, Valerie memberanikan diri untuk menyentuh sampul buku itu.