"tolong temui chanyeol ,dia sedang dirawat"
deg~
"untuk apa nyonya memberitahu saya ?
sekarang chanyeol tidak ada hubungan apapun lagi dengan saya"yoona''saya mohon ,dulu memang saya jahat sama kamu tapi sekarang saya menyesal ,karna ego saya putra kesayangan saya sekarang depresi"ucap nyonya park sambil menangis
mendengar itu hati yoona berasa seperti ada bongkahan batu yang menghantamnya begitu kuat
sampai menimbulkan rasa sakit"depresi?"gunam yoona
"ikutlah denganku ,kau bisa lihat sendiri ,betapa kacaunya putra ku ,"ucap nyonya park sambil menangis tersendu sendu
"baiklah ,aku ikut dengan anda "
sekarang yoona dan nyonya park sedang di dalam perjalanan
menuju rumah sakit
sepanjang perjalanan baik yoona maupun nyonya parkmereka berdua tetap diam
dengan pikirannya masing masingsampai mobil yang membawa mereka berhenti di parkiran rumah sakit
mereka tetap bungkam
sekarng mereka sedang di dalam lift
yng akan membawa mereka ke tempat ruang rawat chanyeol''apa chanyeol ..separah itu?"ucap yoona memecahkan keheningan
"kamu bisa lihat sendiri nannti ,ayo"nyonya park
setelah lift terbuka nyonya park melangkan terlebih dulu
dan di ikuti oleh yoonadengan perasaan cemas menyelimuti yoona ,
yoona terus melangkahkan kainya
mengikuti langkah kaki nyonya parksetelah beberapa saat akhirnya langkah nyonya park terhenti di ujung ruang rawat dengan pintu berwarna putih
"apakah ini ruang rawat chanyeol ?"tanya yoona
bukannya menjawab nyonya park malah menyuruhnya masuk
"masuklah ,aku mohon kembalikan putra ku seperti sediakala "nyonya park
dengan ragu yoona mulai menyentuh gagang pintu dan mulai membuka pintu tersebut dengan pelan
perlaha lahan yoona bisa melihat dalam ruang rawat mulai bisa yoona lihat
saat pintu terbuka sempurna
dan mulai melangkahkan kakinya
untuk masuk ke daam ruangan tersebutsaat baru tiga langakah
yoona merasa kakinya begitu berat untuk melangkah
air matanya bahkan sudah menetes tanpa bisa yoona kendalikannetranya melihat seorang namja sedang duduk menghadap jendela
namja itu begitu kurus dan tanpak rapuh
dengan langkah pelan yoona mulai mendekat
sampai langkah nya terhenti tepat di samping namja tersebut
rasanya hati yoona begitu sakit
melihat orang yang di cinta menjadi seperti inidengan membekap mulutnya sendiri
untuk meredam suara tangisnya"chan...yeol "panggil yoona
tanpa di duga chanyeol langsung merespon dengan menoleh ke sumber suara
walau masih dengan ekspresi datar
respon chanyeol saat mendengar namanya di panggil yoona pun membuat para suster dan nyonya park yang menyasikan di depan ruang rawat chanyeol lewat jendela itu terkejut bukan main
karna selama ini chanyeol tidak pernah merespon apapun ada di sekitarnya
"chanyeol.."panggil yoona lagi
chanyeol masih memandang yoona tapi kali ini tatapan nya mulai mengabur karna air mata
walau masih diam dan datar
tapi mata chanyeol tidak bisa bohongmata itu mulai mengeluarkan air matanya
walau masih terbendungyoona mendekat ke arah chanyeol dan mulai menyentuh wajah namja yang sudah memberinya malaikat malaikat lucu itu
saat tangan yoona menyentuh wajah chanyeol
hal itu membuat air mata chanyeol menetes"kenapa..kenapa bisa seperti ini ,bukankah seharusnya kamu akan baik baik saja ,setelah kita berpisah "yoona
tak ada jawaban dari chanyeol
yang chanyeol lakukan hanya memndang wajah yoona
seakan jika chanyeol mengalihkan pandangannya sedetik saja
yoona akan menghilang"kamu tau hyungso dia,sudah bisa merangkak ,nayeon juga nilainya begitu bagus ,hiks sepertinya nayeon memiliki otak cerdas sepertimu "ucap yoona dengan air mata yang tak henti hentinya mengalir
membasahi pipi mulusnya"apa ....aku ...masih ..jadi ..ayah ..mereka"ucap chanyeol terbata bata
T
B
Cngantuk bgt author
author ngoreksi part ini ssmbi nahan ngantuk beratsemoga kalian suka😊

KAMU SEDANG MEMBACA
young mom
Fanfictionperjuangan yoona yg hamil di akhir masa sekolah . yg mengharuskan nya harus memilih 2 pilihan yg sulit .