"Eh,ada anak bunda, tumben kamu Mei bangunnya pagi".kata Ranti, bundanya Meilan.
"Iyh nih Bun,Mei sengaja bangun pagi soalnya inikan hari pertama sekolah di sini".ucap Mei sambil membantu bundanya menyiapkan sarapan.
"Maafin bunda ya sayang, gara-gara bunda kamu pindah sekolah mulu".
"Iyh, Bun Mei juga ngerti ko. Lagian Mei seneng bisa punya temen banyak".
"Makasih ya sayang udah ngertiin. Ya udah sana pergi gih udah mau siang nih nanti kamu telat lagi".
"Iyh bunda sayangku... Lagian ini belom siang siang amat Bun,y udah kalo gitu Mei pamit ya Bun".
"Hati hati ya sayang..."
###
Meilan sudah tiba disekolah barunya. Namun baru saja ia beberapa langkah dari mobilnya, tiba-tiba ada yang teriak manggil nama meilan.
"MEILAN...".
Meilan pun menengok dan...
"Aaaa... Rara, ternyata Lo masih inget gue. Kirain udah LD"ucap Meilan sambil meluk Rara.
"Ya masa gue sejahat itu sampe lupain Lo segala,ya udah yuk langsung ke kantor aja,gue anterin dah".
"Ah tau aja Lo mah,y udh yuk".
Setelah dari kantor guru, Mei diantar sama guru menuju kelas barunya,karena Rara sudah pergi duluan.
"Ehem, permisi Bu, ini saya membawa murid baru"kata pa Tono guru yang mengantarkan Mei.
"Oh iya . Silahkan masuk, terimakasih ya pa"ucap Bu sindy.
Ketika Mei masuk ke kelasnya, banyak pandangan mata menunju ke arahnya dengan kagum akan ke cantiknya.
"Oke anak-anak, kalian kedatangan teman baru, silahkan kamu perkenalkan diri".
"Iya Bu".ucap Mei tersenyum."Wuih... senyuman nya manis banget bikin hati gue ser serran"kata Joko dipojokkan kelas.
"Alay Lo ko,dia senyum bukan buat Lo kali, ngarep amat jdi orang".kata Azmi dan seluruh murid pun menahan tawa.
"Hey.. udah udah kalo kalian ngomong terus kapan mau kenalan nya, ayo nak kenalkan dirimu".
"Halo semua.." sapa Mei
"Kenalin nama gue Meilan,gue pindahan dari Paris,oke segitu aja y karena gue rasa yang lain mah gak penting." Dengan bahasanya yang kurang sopan membuat Bu sindy beristighfar dalam hati.
"Y terimakasih mei, silahkan kamu duduk di samping Rara".
"Y terimakasih Bu..."
Ketika Mei duduk, dibelakang bangku Mei ada orang yang mencolek bahu mei. Dan Mei pun menengok kebelakang
"Apaan".ucap Mei cuek"Wuidiss... Sabar dong jangan cuek perasaan tadi Lo tersenyum deh".kata cowok yang barusan mencolek bahu Mei.
"Sorry,kyanya Lo keGRan deh. Siapa juga yang senyum ke Lo".
"Tpi kan lo..."
"Maaf bu". Mei memotong perkataan cowok tadi dengan memanggil Bu sindy.
"Ya ada apa Mei".tanya Bu sindy
"Ini Bu dibelakang Mei gangguin Mei belajar".
"Azmi"
'mampus gue' batin Azmi
"Iya ibu cantik ada apa ya".
"Kamu keluar kelas dan berdiri ditengah lapangan sampai bel istirahat".
"Tapikan Bu, tadi saya cuman mau kenalan doang".
"Ibu ga terima alasan,,jadi cepat kamu lakukan apa yang ibu katakan tadi'
'huft.. awas aja ya Lo,gue akan buat Lo menyesal udh buat gue dihukum' kata Azmi berbisik ke Mei. Dan Mei hanya menaikkan satu Alisnya.
"Oke anak-anak kita lanjutkan belajarnya".
###
Gimana gaess... Awalanya...
Maaf ye soalnya ini awal saya buat cerita nih.. jdi maap maap bae yekan klo ada typo typo yg berserakan dan klo kata awalnya kurang asik😁😁😁😁🤭😅
Silahkan kalian beri Krisan(kritik dan sarannya) untuk saya perbaiki lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
MEILAN
RomanceGue Mei. Anak terakhir dari bonyok gue. Mempunyai saodara kembar yang kadang nyebelin, bunda penyayang dan ayah yang hebat. Dikehidupan gue, banyak sekali masalah yang datang lalu pergi, banyak meninggalkan luka dan tawa. Jika kalian kepo dengan ke...