Seorang perempuan muda sekitar berusia 22 tahun yang kini sedang bekerja sebagai guru dengan Jurusan Sarjana Sastra Inggris. Dia sedang menunggu seseorang di dalam cafe tempat pertama kali ia bertemu dengan pria yang sedang ditungguinya.
"Ada apa?" Ucap dinginnya saat ia duduk depan wanita tersebut, yang bernama Wendy.
"Eemmm.. ada hal yang harus kita bicarakan"
"Tentang apa? Cepatlah, aku ada deadline hari ini"
"A..ku.. Hamil" Jawab Wendy menunduk.
"Hah?"
"Gugurkanlah..."
"Gila kamu, aku bukan orang yang biadab yang dengan mudahnya menggugurkan anak ini"
"Terserah kamu.. aku mau kamu menggugurkan anak itu"
"Hiks.. hikss... jika memang kamu tak menginginkan bayi ini. Tak apa, aku sanggup merawatnya sendiri.
Aku tau, ini semua berawal dari kesalahan kita. Setidaknya jika saat itu, kamu tak menolongmu mungkin juga aku tak akan seperti ini Hiks..
Aku tau, pasti kamu akan tetap memilih tunanganmu dibandingkan aku yang bukan siapa-siapamu. Jujur, aku memang menginginkanmu untuk tanggung jawab atas kesalahanmu. Aku malu, karena aku yang bekerja sebagai guru namun aku tidak punya etika yang baik untuk murid-muridku...
Hikss.. hikss.. Satu hal lagi, makasih kamu telah mempercayakan anak ini didalam kandunganku. Biarkan aku yang menjaga dan merawatnya"
Wendy berdiri meninggalkan pria itu yang masih duduk diam tak merespon sedikitpun.
KAMU SEDANG MEMBACA
No Like but Like
RomanceAlasan mengapa orang suka atau merasa dicintai adalah bahagia. Tidak ada yang lebih memabukkan daripada kebahagiaan saat mencintai dan dicintai. Kebahagiaan itu tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata.