Sam POV
Jam sudah menunjukkan pukul 22.47. Samuel ingin pulang kerumahnya tetapi dia takut dimarahi oleh orang tua nya. Dia memutuskan untuk pergi ke cafe saja.
Sampai di kafe, ia memesan minuman sambil melamun.
"Argh gue mikirin apasih?" Sam frustasi
karena di pikiran nya hanya ada nama Tiara Tiara dan Tiara. Ia masih mengingat seberapa kecewa dan khawatir nya Tiara kepada Sam
"Apa bener kata Lyodra ya? apa bener Titi mikirin gue setiap malem?" tanya Sam kepada dirinya sendiri. Ia mengingat apa perkataan Lyodra pada waktu itu.
"Sam.. dari kita semua yang ada disini, yang paling paling paling khawatir sama lo itu Tiara. Lo ga kasian sama Tiara? pasti setiap malem dia mikirin lo terus Sam." ucap Lyodra
"Stop! jangan mikir itu lagi" ucap Sam kesal
Kini Sam memutuskan untuk kembali kerumah nya.
Ketika ia sudah hampir sampai rumah, ia melihat seorang perempuan yang menunggu kehadirannya di depan pintu rumah.
"Itu pasti mami"
Sam sudah sampai rumah, dan langsung di sambut oleh 1000 kata yang di lontarkan oleh Mami nya
"Sam ini udah jam berapa? kok kamu baru pulang? Sam. kamu berantem lagi? itu muka kamu bonyok semuaa. Habis berantem kan?" tanya mami Tanti
"Iya mi, maaf"
"Itu diobatin dulu luka kamu"
"Udah mi"
"Pasti sama Tiara kan?"
"Hehe iya mi"
"Sam, setiap hari kamu selalu berantem, dan setiap kamu berantem kamu ada luka. Kamu selalu bilang, luka nya udah diobatin sama Tiara. Tiara anak baik Sam, jangan sekali kali bikin dia kecewa sama kamu okey?"
"Hmm, oke mi. Sam akan lakuin sebisa mungkin biar Tiara ga kecewa sama Sam"
"Nah gitu anak mami, yaudah gih kamu kekamar terus bersih bersih. Oiya tadi kamu disuruh keruangan papi tuh, kayanya papi mau ngomong"
"Penting ga mi?"
"pokoknya penting ga penting kamu harus tetep ke ruangan papi"
"Iyaiya mi, Sam cuma tanya kok, santai dong"
Sam langsung naik keatas, dan menuju kamar nya.
"DOR!" teriak orang itu untuk mengagetkan Sam
"Apaan sih Kudaniel" ejek Sam
"Lo kok ga kaget sih ko? padahal gue dari sore lho ngerencanain gimana gue bisa ngerjain lo" ucap Niel
"Ya lo ngerjain gue cuma ngagetin doang, ga ngaruh lah, dan minggir gue mau bersih bersih dulu"
"Eh btw, lo berantem lagi kan ko hahaha"
"Bacod" ucap Sam pelan namun masih bisa kedengeran oleh Niel
"MAMI KOKO NGOMONG KAS--" ucapan Niel terputus karena mulut Niel ditutup oleh Sam
"Ngaduan lo"
"Biarin wlee" ucap Niel lalu langsung memasuki kamar nya
"Adek nya siapa sih ah" gumam Sam
Sam sudah selesai bersih bersih, sesuai perintah mami nya tadi. Sam langsung menuju ke ruangan papi nya
tok tok tok
KAMU SEDANG MEMBACA
You Make Me Change (SamTiara)
RandomKita sudah lama bersahabat, hingga suatu masalah yang cukup besar menimpa ku. Disitu aku benar benar sakit. Dan pada akhir nya, muncul perasaan di hatiku untuknya. Dan berkat dia, aku pun berubah. ~Samuel Fauzan Cipta~