CARA //√

-part 11

***
Akhirnya raka sampai di rumah caca,dia langsung masuk kekamar caca dengan terburu-buru.

Setelah dia membuka pintu kamar caca,dia terlihat kaget dengan penampilan caca.

Raka langsung menghampiri caca dengan tatapan khawatir.

"Ca lo kenapa,ayo kita kerumah sakit"ucap raka dengan panik

"Gw gpp rak,ini cuman haid "jawab caca lemas

"Tapi mukalo pucat bangettt ca,lo tiap bulan kyak gini ca?"tanya raka

Caca hanya mengangguk lemas.

"Raka lo ngapain ke sini,gw gak mau ngerepotin lo"ucap caca

"Serah gw dong"sinis raka

Caca mencoba bangun untuk membuat teh hangat tapi..
Baru saja ia melangkah satu langkah udah sakit lagi perutnya.kan biasanya dia tu dimanjain kalo sama devan

"Hiks sakitt banget"ringis caca

Raka yang melihat itu tidak tega

"Lo mau ngapain?"tanya raka

"Ra raka gw boleh minta tolong"tanya caca dengan sangat lemas+gugup

"Apa?" tanya raka

"Tolong buatin gw teh hangat plis bangettt,,cuma itu yang bisa ngeredam rasa sakitnya" ucap caca dengan memohon-mohon

"Emang gw pembantu lo apa?"sinis raka

"Maaf"sungguh caca tidak mau melihat raka marah lagi

"Gw paling gak mau disuruh-suruh inget itu" sinis raka lagi

"I iya" ucap caca lemas

Akhirnya caca memutuskan untuk kembali tidur berharap rasa sakitnya berkurang.

Nyatanya sama aja,karna cuman teh hangat yang bisa mengurangi rasa sakitnya.

Caca pun nangis dalam diam sambil megang perutnya.

Raka tau sebenernya kalo caca nangis,tapi dia mencoba untuk biasa aja.

Caca yang sudah tidak kuat pun,akhirnya mencoba memohon lagi kepada raka.

"Raka hiks gw mohon sekali ini aja,setelah itu gw gak bakal ngerepotin lo lagi "ucap caca

"Gak mau titik"final raka

"Raka hikss gw mohon bangett,gw udah gak kuat hiks"lemas caca

Raka yang melihat muka caca seperti itu merasa tidak tega tapi apa boleh buat dia masih saja mendepankan ego.

"Kalo gw bilang engga ya engga caa"ucap raka dengan nada tinggi

"Hm."caca udah gak sanggup berbuat apa -apa lagi.

"Gw harus bikin sendiri,semangat caca"ucap caca dalam hati

Caca mencoba berdiri seraya menahan sakitnya.dia kembali menangis.

Ketika sudah berada di dapur.caca mengambil gelas dengan tangan bergetar.alhasil gelasnya jatoh

Ctarrrrr
Caca yang sudah lemas pun dia jatoh pingsan.

***
Raka yang mendengar suara pecahan ,langsung berlari ke dapur.dan dia sangat kaget melihat caca pingsan.

Raka dengan gesit langsung membawa caca ke dalam kamar.

Raka mencoba membangungkan caca dengan minyak kayu putih.

"Ca bangun ,maafin gw"lirih raka merasa bersalah.

Tak lama kemudian caca bangun.
raka yang melihat caca bangun,langsung berlari ke dapur dan membuatkan teh hangat.

"Ca ini gw buatin teh hangat,lo minum sekarang ya"ucap raka lembut