Bel pulang berbunyi...
Semua siswa XI IPA-2 mulai berjalan keluar kelas untuk pulang.
Kini tersisa dua orang di kelas itu.
"Emm Vano kamu nggak pulang?" tanya Starla ragu.
"Lo kalo mau pulang duluan pulang aja,gua suka disini" jawab Vano.
"Yaudah aku pulang dulu" pamit Starla yang mulai berjalan menuju parkiran sekolah.
Di parkiran sekolah terlihat banyak siswa yang membawa kendaraan bermotor, jadi maklum saja penuh dan ramai.
"Yah kayaknya mau hujan,yaudah cepet pulang lah" pikir Starla.
Starla yang mengendarai mobil segera melajukan mobilnya keluar sekolah.
Vano melihat cewek itu dari jendela kelasnya dan tersenyum.
"Untunglah dia gak tau siapa gue, mending gua cepet pulang" gumam Vano sendirian.
Hari itu tepat pukul empat sore dimana seorang cowok berjalan keluar sekolah yang sudah sepi menuju warung dekat sekolahnya dimana ia menyimpan salah satu rahasianya disitu.
***
"Fyuhh untung udah sampe rumah sebelum hujan" kata Starla sambil berjalan menuju kamar ke dalam rumahnya.
Segera ia masuk ke dalam rumahnya tetapi tidak menjumpai seorang wanita kesayangannya.
Sadar akan kondisi itu,Starla segera masuk ke kamarnya.
Suasana nyaman dalam kamar, membuat Starla betah disitu. Dengan cat kamar berwarna biru langit ditambah kesan putih menambah sisi keindahan kamar Starla.
"Syukurlah hari ini ga ada tugas,jadi bisa santai" ucap Starla dengan senang.
Setelah mandi dan berganti pakaian, Starla mengambil laptopnya dan mulai membuka sebuah web disitu.
"Buka Instagram ah biar ga gabut"
Starla mulai teringat dengan teman sebangkunya.
"Emm Vano ya? coba deh cari instagramnya"
"Yah kok ga ada"
"Coba tanya duo kembar deh"ucap Starla sambil mengambil handphonenya dan menelpon Alena.
Tidak lama kemudian panggilannya tersambung.
Halo siapa ya? ucap Alena dari balik telepon.
"Ini Starla" jawab Starla?
Oh Starla,ada apa Star?
"Emm lagi sibuk ga mau tanya nih ehe"
Nggak kok
"Boleh nanya akun Instagramnya Vano gak wkwkwk"
Lah kirain nanya apaan ucap Alena sambil tertawa
"Kenapa?"
"Vano ga punya akun Instagram Star"
"Eh kirain dia punya"
Si batu mah gak punya,Hp nya aja jadul gimana mau install Instagram
"Oh gitu ya yaudah makasih ya jangan lupa save nomerku yak"
Ok siap
Seketika telepon ditutup sepihak
Yah ternyata gapunya ya tapi dia kok bisa sekolah di sekolah internasional? yaudahlah jangan liat dari covernya batin Starla.
***
Tak terasa sudah tiga bulan ia bersekolah di sekolah barunya.
Starla dengan cepat dapat beradaptasi di sekolah barunya,lagipula disitu ia mulai terkenal karena wajahnya yang cantik dan tergolong dari keluarga yang terpandang.
Ditambah kepintarannya yang di atas rata-rata menambah nilai plus dalam dirinya itu.
Banyak yang terpesona dengannya,namun Starla tak memusingkan hal itu.
Ia hanya memikirkan cara dia mengetahui identitas Vano yang sebenarnya.
Starla sadar bahwa Vano tak seperti yang teman-temannya nilai,ia punya penilaian sendiri terhadap Vano.
Hanya saja Starla belum mengetahui identitas Vano 1% pun saat ini.
Di mata Starla,Vano merupakan cowok misterius.Cowok yang mengundang perhatian Starla dengan sikapnya yang aneh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Vanooo!
Romance"Vanooo!" dia bukan cowok cuek dan dingin bak es seperti cowok pada umumnya. Ia punya ciri khas yang jarang dimiliki cowok lain. Sempat menghilang,namun kutahu ia akan kembali walau dengan sedikit luka.
