Malaikat Kecil Kami [ Nomin ] || ✅

Pulang

Attention please! Kalau suka boleh di vote dan comment biar akunya tambah semangat nulisnya. Happy reading hope enjoy it! Typo bertebaran!

Jaemin terbangun dari tidurnya dan melihat matahari belum menunjukan sosoknya, mencari ponsel yang tergeletak di nakas dan melihat layar ponselnya.

Pukul tiga pagi, pantas saja matahari belum mau menunjukan dirinya, Jaemin melihat ke samping Jeno masih tidur dengan pulas.

Beginilah kalau ia tidur sore-sore pasti malamnya terbangun, melihat dirinya masih naked dan tubuh yang lengket karena keringa bercapur dengan cairan cinta mereka.

Jaemin tidak bisa meneruskan tidurnya dan akhirnya memutuskan untuk mandi, selesai mandi ia menyeduh teh dan menikmatinya sambil duduk di kursi dekat Jendela.

Sambil memainkan ponsel sesekali mengecek isi twitternya, atau mengechek chat yang penuh menanyakan dirinya dan tak sempat ia balas. 

Sesekali Jaemin terkekeh membalas pesan dari temannya, tak terasa ia memainkan ponsel hari sudah pagi, matahari mulai menampakan dirinya.

Segera jaemin meletakan ponselnya dan membuka tirai, pemandangan pertama yang ia lihat adalah pantai yang indah.

" Eunghhh" jaemin menoleh melihat Jeno terbangun sambil merentangkan tubuhnya.

" Bangun kebo udah pagi!" Ucap Jaemin.

" Bangun tidur bukanya di ucapin malah di ledekin" Ucap Jeno.

" suka-suka lah.." Jeno mendudukan dirinya menatap Jaemin yang ada di hadapanya.

" Morning kiss" Tangih Jeno, Chup!

Jaemin mencium Jeno tepat di bibirnya setelahnya ia beranjak untuk membuatkan Jeno Kopi, Jeno masih anteng sambil senyum-senyum sendiri di kasur, seneng abis dapet morning kiss dari Jaemin.

" Kamu kok cuma pake anduk kimono? Bangun jam berapa emangnya?" Tanya Jeno.

" Aku bangun dari subuh"

" Udah mandi dari subuh juga?" Jaemin mengangguk.

" Kenapa emangnya?"

" Bukanya langsung pake baju"

" suka suka dong"

" Kamu mau goda aku apa gimana ini? Dada keliatan gitu" Jeno mendekati Jaemin.

" Jeno! Pake dulu celananya ihh!!" pekik Jaemin karena Jeno bangun tanpa menggunakan celana dan baju alias naked.

" Biarin "

" Jangan macem-macem ya! yang malem aja masih sakit! Kita mau pulang nanti siang aku gak mau kita batal pulang"

" Kenapa emangnya? Kan katanya kamu suka disini!"

" Jenoo sayang~ Kan kamu bilang lusa kamu harus ke jakarta soalnya papa nyuruh ini itu dan bla bla bla"