2

26 3 4
                                    

Changkyun terus berlari menuju kelasnya, harap-harap cemas kalau pelajaran sudah dimulai. Namun saat sampai kelasnya, yang ia lihat adalah kelasnya yang ramai dan guru belum masuk kelas.

Changkyun menghela nafas lega dan segera menuju tempat duduknya.

"Aigoo Kyunie, tumben sekali kau terlambat." Ujar Luda, teman sebangkunya.

"Aku telat bangun tadi." Jawab Changkyun

"Untung saja dijalan aku bertemu Jooheon sunbae dan dia memberiku tumpangan." Lanjutnya.

"Jooheon sunbae?! Wow kau beruntung sekali kyun." Goda Luda pada Changkyun. Bukan rahasia lagi bagi Luda kalau Changkyun menyukai Jooheon.

"Beruntung apanya, justru aku sangat malu saat bersamanya." Sangkal Changkyun.

"Aigoo, uri kyunie lucu sekali." Luda tertawa kecil di barengi guru mereka yang telah masuk kelas.

"Sudahlah Luda, ssaem sudah datang."

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Kyun, aku tak bisa kekantin bareng kamu maaf ya." Ucap Luda saat ini sudah jam istirahat.

"Luda kamu sudah mengucapkan itu berkali-kali, sudahlah kasihan namchin mu sudah menunggu." Luda sudah mempunyai kekasih di kelas sebelah dan dia sudah bosan setiap Luda meminta maaf tentang itu padahal dia tak perlu sungkan pada Changkyun.

"Baiklah aku duluan ya." Changkyun hanya tersenyum melihat Luda yang pergi kekantin bersama kekasihnya.

Dia juga ingin seperti itu, tapi Changkyun tahu kalau dia tak mungkin bisa memiliki pacar. Dia suka pada sunbae nya ---Jooheon--- tapi dia tahu diri bahwa untuk mendapatkan nya saja susah apalagi mengharapkan cinta nya.

Selama Changkyun melamunkan hal tersebut dia sudah sampai di kantin berbarengan dengan itu ada seseorang yang memanggilnya.

"Changkyun-ah kesini."

Changkyun menoleh saat ada yang memanggilnya dan segera menghampirinya.

"Hyungwon sunbae, kau sendirian? Yang lain kemana?" Tanya Changkyun setelah duduk dihadapan sunbae nya itu.

"Sudah ku bilang jangan panggil sunbae, panggil eonni saja."

"Mianhae eonni." Maaf Changkyun pada Hyungwon sembari duduk.

"Sayang nih pesenan nya datang. Eh Changkyun baru dateng?" Seorang pria datang sembari membawa makanan dan duduk disebelah Hyungwon.

"Iya Wonho sunbae." Balas Changkyun.

"Heh kalian udah pesen makanan aja gak nungguin kita." Seorang perempuan datang bersama pria yang kita kenal dengan nama Jooheon dan segera duduk bersama mereka.

"Changkyun baru dateng dia belum pesen, pesenin gih joo." Kata Hyungwon.

"Gak usah sunbae, aku bisa pesen sendiri kok." Ujar Changkyun.

"Udah kyun, kamu duduk aja ya." Jooheon langsung pergi memesan makanan.

"Minhyuk, masa Changkyun masih manggil kita sunbae padahal gue udah bilang gak usah manggil gitu." Adu Hyungwon pada Minhyuk.

"Aku cuma gak enak aja." Bela Changkyun.

"Kyun, gak usah sungkan kali kayak ke siapa aja, nanti juga bakal terbiasa kok." Minhyuk merangkul Changkyun dan di balas anggukan oleh nya.

By the way, Minhyuk dan Changkyun ini tetangga dan Minhyuk mengenalkan Changkyun pada yang lain.

Lalu Jooheon pun datang membawa makanan.

"Nih makanan nya udah dateng." Jooheon pun duduk disamping Changkyun dan membagikan makanan.

"Mie ayam buat Changkyun." Lanjut Jooheon memberikan semangkuk mie pada Changkyun.

"Sunbae bisa baca pikiran ya? Kok tahu aku lagi pengen mie ayam." Tanya Changkyun yang dibalas senyuman oleh Jooheon dan mengusaj kepalanya, yang membuat dada Changkyun berdegup kencang.




































TBC

gaje? Iya gaes gaje pke bgt:v

Maap ya gaes klo misal nya ada yg slah krena manusia tmpat nya slah.

Lah thor showki mana? Kita tunggu di next chapter:))))

Makasih yang udah mampir baca vote dan komen ya gaes

Maap klo ada typo atau kesalahan yg lain nya wokeh.

Sekian

Terima bias:)))

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 19, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My Boyfriend is My StepbrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang