Part 2

273 28 2
                                    

Para sahabatnya mulai cemas karena tak kunjung menemukan lesty dan faul.namun tiba - tiba ridwan nenepuk rani yang sedang kebingungan "ran,bukankah itu faul dan lesty"ujarnya rani sontak langsung menengok kearah yang ridwan tunjukan ia melihatnya dengan seksama "ia itu mereka,ayo kita kesana" ujar rani dan sahabat mereka pun bergegas untuk segera menghampiri mereka..

Di kantin faul dan lesty sedang duduk berdua dan lesty pun berniat untuk mengobati luka di bibir dan pipi faul karena tonjokan hari tadi "maaf ka aku tinggal sebentar"ucap lesty dan berjalan unyuk membeli obat merah dan kapas "mau kemana kamu"ujar faul tapi lesty tak memperdulikannya faul merasa khawatir kepada lesty.

Namun lesty tak lama kemudian segera kembali dan membawa kotak p3k
"Ayo sini ka duduknya sebelah aku" ucap lesty faul pun mendekatinya "mau apa kau de"ucap faul lesty hanya tersenyum dan berkata "tak usah takut dan sungkan aku takkan menamparmu atau pun berbuat macam - macam kepadamu,aku hanya mau mengobati lukamu itu,sebagai tanda terimakasihku karena kaka sudah menolongku" ujar lesty

Faul membuang nafas kasarnya "tak usah de aku tak apa - apa kok" bohong faul kepada lesty.tapi dia tau kalau faul itu merasa kesakitan karena lukanya tanpa banyak bicara lesty pun segera mengobati luka itu "aww " faul berteriak,"maaf ka apa aku terlalu kasar mengobatinya"tanya lesti kepada faul

Akan tetapi faul tak menjawab ia hanya tersenyum dan berguman  ya alloh baik sekali bidadari ini tak salah aku menaruh harap dan jatuh hati kepadanya lesty pun tersenyum mendengar gumanan faul dalam hati lesty merasakan jantung berdetak kencang dari biasanya "apa aku jatuh cinta kepadanya sama seperti dia jatuh cinta kepadaku"keluhnya dalam hati.

Lesty dan faul terdiam sejenak saling memandang dan menatap mata dengan tajam tanpa disadari lengan faul memegang tangan lesty yang sedang mengobati pipinya itu tiba - tiba terdengar suara yang mengagetkan mereka berdua "Rupanya lu disini bro,kita cari kemana - mana ternyata lu malah asik pacaran,kita tuh khawatir sama lu karena kita denger lu di gebukin si hari."ucap irwan "iyah taulah abang ini"ucap jirayut

Sontak faul terkejut "eh kalian,aku gak papa ko hanya luka kecil saja" ujarnya namun tangannya masih menggengam tangan lesty "cie cie temen kita yang dingin ini kayanya udah mencair nih hatinya sama wanita yang sering dia sebut bidadari"ujar ridwan

"Maaf de aku tak sengaja"ujar faul namun sahabat lesti justru malah meledeknya "cie cie kalian berdua udah jangan malu gitu,kalian berdua cocok tau"disisi lain puput seorang wanita yang menyukai faul dari dulu mengetahui perbincangan mereka

"Awas kau lesty sudah berani kau merebut faul dari aku,maka kau akan terima akibatnya"umpat puput dalam hati bel pulang pun berbunyi ketika lesty hendak menuju halaman parkir puput menghadangnya "heh cewe kampungan,ngapain lo deketin faul"ujar puput lesty terheran - heran akan wanita itu siapanya faul "a..a..aku tidak mendekatinya,aku hanya berniat menolong mengobati lukanya karena faul sudah menolongku"ucal lesty ketakutan tak terasa air matanya mengalir namun puput tetap tidak terima dan mendorong lesty..

Bruuukkk...lesty pun terjatuh dan tersungkur di jalan,"denger ya perempuan kampung gw gak akan tinggal diam kalo gw liat lo lagi deketin faul gw akan habisin lu"ucap puput dengan nada mengancam
Lesty terdiam dan menangis sendu kini hatinya campur aduk memikirkan wanita itu..

Siapa dia?apakah dia kekasih faul,tapi mengapa dia tega mengancamku apa salahku kepadanya?aku tak merebut faul darinya..
lirih hati lesty..

Rani,putri,dan alif melihat lesty yang duduk dijalanan.. "lesty kenapa ya?" Ujar putri "gak tau,kita samperin aja yuk"ajak rani.mereka pun menghampiri lesty yang sedang menangis "les,kamu gak papakan ayo bangun les"ujar putri dan alif membangunkan lesty sementara rani sibuk membereskan buku lesty yang berantakan

"Les,kamu tak papa kan?" Ujar rani lesty hanya terdiam alif pun mencoba menanyakan "apa kau bertengkar sama faul atau kau di gangguin hari lagi"ujarnya...lesty pun memeluk mereka dan berkata "aku tak papa,aku baik - baik saja,dan aku pun tak bertengkar dengan faul atahpun di gangguin hari..hanya saja.."ucapan lesty terpotong kala itu ia melihat faul dan teman - temannya menghampiri lesty

"Hai bidadarinya faul,bolehkah aku tau namamu"ujar irwan "huuussstttt" ujar ridwan dan jirrayut menarik irwan mengodenya kalo faul tak suka melihat tingkahnya "namabya lesty"ujar rani.faul mendekati lesty "kamu kenapa ko sedih"ujarnya lesty pun menjawab "tak apa- apa hanya kelilipan saja ko".

"Bolehkah aku meminta no telponmu"ucap faul tanpa keyakinan lalu lesty memberikan secarcik kertas dan memberikannya kepada faul,kemudian faul membukanya " terimakasih yah nanti aku kabarin kamu" ujarnya..faul pun berlalu pergi meninggalkan mereka..

Sementara itu lesty terdiam dan berusaha tersenyum meski hatinya pedih mendapat ancaman dari puput dan keempat sahabat itu segera pulang
Ketika tiba di rumah..
Selfie : kak ros
Lesty : iya (dengan sedikit murung)
Rara : lo kak ros kenapa kau nilah ko sedih begitu,apakah kau di gangguin cowo itu lagi
selfi: siapa namanya ra aku lupa
Lesty: si towel maksud lo lo pada kepada adiknya itu dengan nada ngegas sambil meninggalkan mereka

Di dalam kamar faul merebahkan dirinya dan ia sedang berpikir atas perasaan yang kian membara dan membesar di hatinya..
Apa aku ungkapkan saja perasaanku ini kepada lesty agar sedikit lega di hatiku lirihnya dalam hati faul pun segera menghubungi lesty

Faul : assalamualaikum,lesty
Lesty : waalaikumsalan,maaf siapa?
Faul :ini aku faul de,apakah aku mengganggu waktumu
Lesty : tidak emangnya ada perlu apa
Faul : aku hanya ingin bilang besok bisa gak kita bertemu berdua di taman belakang kampus de
Lesty :insyaallah jika aku tak ada acara lain aku akan menemuimu ka namun apa bila aku sibuk aku akan mengabarimu
Faul :ok aku tunggu besok jam 10 pagi disana yah
Lesty : baiklah ka

Telpon pun terputus..lesty tak habis pikir kenapa faul menghubunginya malam -malam buta begini
apakah dia akan membicarakan masalah tadi atau masalah hati?apakah dia akan menyatakan perasaannya?jika benar aku mungkin bahagia sekali  ungakal lesty dalam hati

Ia pun terpejam dan tertidur sangat pulas begitupun dengan faul

Arsy Cinta Sang KejoraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang