30

289 22 0
                                    

🍁🍁🍁
Kecelakaan

"Selli" teriak adull memanggil selli

"Apa sih bang?" Tanya selli turun dari tangga sambil mengucek matanya yang baru saja bangun tidur.selli memang sengaja bangun agak kesiangan karna hari ini adalah hari Minggu.

"Temenin gw ke supermarket" perintah adull

"Males bang selli masih ngantuk" ucap selli malas

"Banyak alasan Lo.mentang² sekarang udah punya pacar ngelupain Abang nya." Cibir adull kesal

"Ya udah iya selli temenin" ucap selli malas

"Nah gitu dong.ya udah sekarang Lo mandi dulu gih" suruh adull

"Iya" jwb selli singkat

20 menit kemudian selli turun dari kamar nya dan menghampiri adull yang sedang duduk di sofa.

"Ya udah ayok berangkat" ucap selli malas

"Kok lesu gitu muka Lo.gak ikhlas nganterin Abang?" Tanya adull sambil mengangkat sebelah alisnya

"Ikhlas" jwb selli singkat.

Mereka berdua keluar dari rumah dan menaiki motor nya dan berangkat ke supermarket.

"Eh bang Lo mau beli apaan sih?" Tanya selli setelah sampai di supermaket

"Bahan dapur" jwb adull sambil berjalan memilih lihat bahan masakan

"Owh"

"Makannya gantian Lo yang masak dong biar tau bahan-bahan yang abis buat di masak " ucap adull
Km
"Iya Abang ku bawel" ucap selli tersenyum

Setelah selesai membeli bahan² dapur mereka pun langsung keluar dari supermarket dan menuju parkiran untuk mengambil motornya.

Saat di jalan tikungan adull lepas kendali membawa motor nya karna ada mobil yang tiba-tiba muncul di hadapan motornya.sekarang keadaan menjadi panik begitupun selli yang membonceng di belakang merasa tegang.dengan reflek nya adull pun membelokan motor nya ke samping sehingga motor nya terjatuh menabrak pohon.sekarang ini keadaan adull dan selli tidak sadarkan diri.

Satu per satu orang berdatangan menghampiri tempat di mana mereka kecelakaan.

"Din itu ada apa ya kok rame gitu" ucap mama erdin di dalam mobilnya.ia melihat ada kerumunan di pinggir jalan saat mereka mau ke supermarket tempat adull dan selli belanja tadi.

"Gak tau ma" jwb erdin memberhentikan mobil nya di dekat kerumunan

Mereka pun turun dari mobil nya dan menghampiri kerumunan itu.

Saat erdin masuk menerobos kerumunan itu ia sangat terkejut bukan main.

"Selliiii....bang adull" teriak erdin ketika melihat selli dan adull tak sadarkan diri

"Ada apa din" teriak rantika sambil menerobos ke dalam kerumunan

"Astagfirullah" ucap rantika terkejut

"Kalian kenal dengan orang ini?" Tanya salah satu orang

"Saya kenal pak.tolong bantu masukan mereka ke dalam mobil saya" ucap rantika meminta tolong sedangkan erdin masih tak percaya jika pacarnya dan adull mengalami kecelakaan dan tak sadarkan diri.

Setelah adull dan selli di masukan mobil mereka lalu membawannya ke rumah sakit terdekat.

"Mas sama ibu tunggu di luar dulu biar dokter tangani pasien dulu" ucap suster setelah membawa selli dan adull ke ruang UGD

"Baik sus.tolong berikan pelayanan terbaik buat mereka" ucap rantika

"Baik.itu sudah menjadi tanggung jawab bagi kami" setelah bicara suster itu lalu masuk ke ruang UGD

"Din coba kamu telepon orangtua selli pake HP-nya.biar mereka tau keadaan selli dan adull" ucap rantika

"Iya ma" jwb erdin yang masih was-was menunggu dokter keluar

"Mama mau bayar administrasi nya dulu" ucap rantika berlalu

Erdin pun segera menelepon Mama selli.

"Hallo Tante" ucap erdin di telpon

"Ini siapa ya pake nomer anak saya"

"Saya pacar selli Tan.selli tan__" ucap erdin sesenggukan

"Selli kenapa"

"Selli dan bang adull kecelakaan"

"Kamu jangan bohongin saya ya.saya gak kenal sama kamu"

"Saya gak boong tan.saya cuman ingin menyampaikan pesan ini saja semoga Tante sama Om bisa pulang ke Indonesia.nanti saya kirim alamat rumah sakitnya lewat WA."

..........

"Papaaa" teriak Miranda Mama selli dan adull terhadap Johan papa selli dan adull yang berada di apartemen.

"Ada apa sih ma?" Tanya Johan

"Adull dan selli pa__"ucap Miranda menggantung karna terpotong oleh sesenggukan nya.

"Kenapa Dengan mereka?" Tanya Johan

"Selli dan adull kecelakaan.Ayo pa kita pulang ke Indonesia sekarang" ajak Miranda langsung menaruh sebagian baju nya di koper

"Kalo ngomong yang bener jangan suka ngasal" sahut Johan tak percaya

"Ayoo pa" teriak Miranda yang sudah bersiap-siap

Jordan dan Miranda lalu pergi ke bandara tak lupa juga membeli tiket sebelumnya.mereka akan terbang pukul 10:00 Mungin mereka tiba di Indonesia kemungkinan malam hari.

............

Ketika erdin sedang mondar-mandir di depan pintu suster dan dokter pun keluar dari ruang UGD.kemudian erdin pun menghampirinya begitu pun Dengan rantika bangkit dari duduk nya dan menghampirinya.

"Gimana dok keadaan pasien?" Tanya erdin cemas

"Jadi begini pasien yang bernama adull luka nya tidak terlalu parah tinggal tunggu dia siuman aja" ucap dokter

"Alhamdulillah" ucap erdin dan rantika berbarengan bernafas lega

"Tapi__" ucap dokter menggantung

"Tapi apa dok?" Tanya erdin seketika membuat ia panik kembali ketika mendengar kata .tapi.

"Pasien yang bernama selli terluka parah akibat benturan di kepalanya dan berpengaruh pada mata nya dan kemungkinan besar Pasian tidak bisa melihat" jelas dokter

"maksud dokter selli mengalami kebutaan?" Tanya erdin tak percaya

"Iya" jwb dokter

"Apa bisa dok di sembuhkan?" Tanya rantika

"Bisa saja Bu.dengan melakukan operasi itu jika ada pendonor nya" jwb dokter

"Kalian bisa menjenguk pasien setelah di pindahkan ke ruang rawat.kalo gitu kami permisi" ucap dokter berlalu di ikuti oleh suster.

Erdin merasa syok dan terpukul karna pacar yang ia cintai mengalami kebutaan.

Rantika mencoba menenangkan erdin yang menangis.rantika baru pertama kali melihat anaknya menangis setelah  tumbuh dewasa.mungkin erdin benar-benar sangat mencintai selli.

Sengaja cerita nya aku cepetin supaya Mama papa nya selli bisa pulang.kalo gak gitu kapan mereka bisa kumpul.supaya cerita nya juga biar cepat tamat.

Jangan lupa vote and coment nya😘

Cewek Judes VS Cowok Kepedean (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang