Aku hanya bisa mencintaimu dengan sederhana
Tanpa mampu memberimu kebahagiaan ornamen duniawi yang serba ada
Tapi aku berusaha mencintaimu dengan iman dan keyakinan bahwa aku siap menjadi imam dan tanggung jawab sebagai bagian dari lamanya kamu dalam penantian.
Jika tak bisa bersabar, bersamaku kau berlayar, aku ikhlas kau berlabuh pada pemilik bahu untuk kau duduk bersimpuh
Aku hanya lelaki malang yang masih mencari jati diri dengan impian-impian yang masih mengiang
Boleh saja kau menunggu jika lelah tak membuatmu sendu,dan sabar yang akan menemanimu untuk menghapus pilu
Termikasih kamu wanita satu yang membuatku tersipu dan menjatuhkan hati kepadaku
Maka ketika kesepakatan dalam kepastian yang sudah kita janjikan hingga hari dimana kita di persatukan dengan halal
Aku janjikan hati ini hanya benar-benar untukmu
Tidak akan aku biarkan hati ini bertamu bukan kepada rumahmu
Maka kan ku jaga rasa dan martabatku untuk orang yang akan menjadi mesa depan ku.
KAMU SEDANG MEMBACA
LEMBARAN BARU
PoetryKumpulan puisi bercerita Masih banyak typo dan perlu banyak masukan
