Ternyata itu taehyung yang mengelus elus rambut seulgi. Seulgi dibuat mematung oleh sikap taehyung
"Ta-taehyung? S-sejak k-kapan lo duduk disini?" Tanya seulgi gagap
Taehyung tersenyum masih dengan mengelus rambut seulgi
"Dari lo ngomong sendiri" Kata taehyung membuat seulgi kaget
"Ja-jadi lo denger semuanya?" Tanya seulgi lagi lalu taehyung mengangguk
Kemudian taehyung menghapus air mata seulgi, membuat seulgi ngeblush pasti
"Gw paling gak suka lihat cewe disakitin atau nangis, apalagi ke cewe yang gw suka" Kata taehyung menatap kearah depan
"Lo suka anak? Sejak kapan? Siapa?" Tanya seulgi pada taehyung
Taehyung menoleh kearah seulgi
"Sejak lama, tapi dia suka anak lain" Kata taehyung menghadap depan lagi
"Tenyata dibalik sikap 4D lo, lo juga bisa serius ya" Kata seulgi mengikuti menghadap depan
"Pasti, itu sakit tapi gw tahan. Gw gak mau nyusahin saudara saudara gw" Kata taehyung serius
Seulgi mengangguk
"Siapa emangnya?" Tanya seulgi
"Namanya seulgi" Kata taehyung, membuat seulgi kaget dan menoleh kearah taehyung
"Taehyung? Ma-maksud lo gw?" Tanya seulgi gugup, taehyung mengangguk
"Ke-kenapa j-jadi gw?" Tanyanya lagi
"Ya gw suka lo apa adanya, dan gw tiba tiba dulu langsung suka lo" Kata taehyung terus menatap depan
"Maaf" Kata itu yang dilontarkan seulgi membuat taehyung menoleh kearahnya
"Untuk?" Tanya taehyung menaikan satu alisnya
"Kata lo tadi sakit tapi lo tahan, jadi selama ini lo selalu tersakiti tapi lo pampangin wajah ceria lo itu" Kata seulgi menunduk
Taehyung hanya tersenyum menahan rasa sakit melihat seulgi
"Pokoknya lo bahagia" Kata taehyung berhasil membuat seulgi meneteskan air matanya lagi
"Heyy jangan nangis" Kata taehyung menangkup kedua pipi putih seulgi
"Maaf tae hiks...gw gatau klo lo suka gw.. hiks.. hiks.. gw dah nyakitin lo..hiks..gw jahat tae....hiks...gw jahat" Kata seulgi sambil terus menangis
Taehyung memeluk seulgi lalu seulgi membalas pelukannya, entah kenapa seulgi nyaman dipeluk oleh taehyung
Taehyung mengelus elus punggung seulgi
"Udah jangan nangis, gapapa, gw disini" Kata taehyung melepas pelukannya dan menghapus air mata seulgi
Seulgi mengangguk, dan menunduk
"Angkat kepalamu" Kata taehyung membuat seulgi menoleh kearahnya
"Masih mencintai mark?" Tanyanya berhasil membuat hati seulgi sakit seperti tertimpa ribuan batu dari langit
Seulgi menatap depan, dan menghela nafas
"Entahlah, disisi baikku aku masih mencintai mark namun disisi jahatku aku juga membenci dia karena bermain dibelakangku" Kata seulgi menjelaskan
Aku yakin, pengorbananku selama
ini sia sia
[Batin taehyung]Taehyung tersenyum lalu ikut menghadap depan
"Kadang cinta itu memang menyakitkan, seperti yang kau rasakan dan yang aku rasakan" Kata taehyung terus tersenyum membuat seulgi menatapnya
Seulgi paham senyuman taehyung itu adalah senyum palsu
Kemudian seulgi menggenggam tangan taehyung, melihat genggaman tangannya dan tangan taehyung
"Sekarang bantu aku" Kata seulgi membuat taehyung mengerutkan keningnya
"Bantu aku melupakan mark, dengan kamu" Katanya melihat taehyung sambil tersenyum dan terus menggenggam tangan taehyung
Taehyung tersenyum lalu mengangguk bahagia,
Terima kasih tuhan
[Batin taehyung]Terima kasih taehyung,
Terima kasih mark dan selamat tinggal mark
[Batin seulgi]Seulgi tersenyum lalu dia mencium sekilas bibir taehyung. Taehyung kaget tapi dia senang
"Kok sebentar sih" Rengek taehyung
"Yehhh alien udah dikasih masih minta! Yok ke dalem mau malem, pulang" Kata seulgi berdiri lalu mengulurkan tangannya dan diraih taehyung
Mereka berjalan bergandengan tangan sampai ruang tamu
KAMU SEDANG MEMBACA
My Beautifull Matè 🌌
Random[ TAHAP COMPLETE ] ✓ Indonesian quotes : "Cinta bisa tumbuh kapan saja dan kepada siapa saja. Cinta juga tak mengenal usia, baik dari anak-anak hingga orang dewasa berhak mendapatkan cinta ataupun jatuh cinta. Sebab perasaan cinta tumbuh di hati set...