Berubah

114 11 3
                                    

Seminggu kemudian
-----

Ayu memperhatikan penampilannya yang sangat berbeda dari biasanya, ayu yang biasanya berpenampilan vulgar sekarang dari atas sampai bawah tertutup rapi terbalut busana

Busana yang ayu kenakan itu semua rokemandasi dari nenek ayu hanya menuruti kemauan nenek karna ayu udah berjanji pada diri sendiri untuk membahagiakan semua angota keluarganya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Busana yang ayu kenakan itu semua rokemandasi dari nenek ayu hanya menuruti kemauan nenek karna ayu udah berjanji pada diri sendiri untuk membahagiakan semua angota keluarganya

"Kakak udah siap belom nenek udah nungguin dibawah..." ucap habib menyelonong masuk kekamar ayu

"Masya allah..., ini siapa ya?" Tanya habib tercengang

"Kakak lu lah..., kenapa? Cantik ya?" tanya ayu sambil bergaya seperti model

"Sumpah cantik bener kakak"

"kemana aja lu..? Baru tau sekarang kakak lu secantik ini" ucap ayu tertawa

"Bajunya.....hahahahahs" ucap habib tertawa lepas

"Kurang asem lu begek" ucap ayu memukul bahu habib dengan keras

"Aww.. sakit tau kak" rintih habib kesakitan

"Bodo amat" ucap ayu pergi keluar setelah mengambil tas sampingnya

"Bawak-in koper kakak kebawah " ucap ayu kembali masuk kekamarnya
----

"Jaga kesehatan disana ya nak!" Ucap bunda memeluk ayu dan mencium pipi kiri dan kanan ayu

"Yang rajin belajar ya kak, buat keluarga bangga " ayah mengelus pucuk kepala ayu yang terbalut jilbab

"Semoga kakak terus istiqomah ya" ucap habib mencium tangan ayu

'Situasi macam apa ini' pekik ayu dalam hati, ayu terus menahan dirinya untuk tidak menaggis ia tidak mau membumbui kepergianya dengan kesedihan

Ayu menarik napas dalam dan menghembusnya
"Huh.."
"Ayu pergi ya, ayah dan bunda jaga kesehatan ya, jangan sering bergadang karna kerjaan ya!"

"Dan lu dek, jaga kesehatan, jangan pacaran" ucap ayu sambil tersenyum menahan tanggis

Setelah menyalami dan mencium tangan kedua orang tuanya ayu langsung masuk kemobil, didalam mobil ayu tidak bisa menahan diri lagi pertahana ayu runtuh

Ayu menaggis entah apa yang ayu tanggisin ayu tidak tahu dan tidak mengerti dengan suasana hatinya yang benar-benar sedih

Ternyata begini susasana hati ketika kita inggi pergi dari orang-orang yang kita sayangi pikir ayu

"Perpisahan adalah upacara menyambut hari-hari penuh rindu"

Tiba-tiba ayu teringat kutipan kata-kata dari film Dilan 1991
Benar perkataan dilan hari ini dan seterusnya ayu akan menghadpi hari-hari penuh kerinduan.

Nenek masuk kemobil dengan cepat ayu menghapus jejak air mata yang menganak di pipinya

Nenek mengelus lembut pundak ayu, ayu hanya menatap luar jendela dengan tatapan kosong.

Mobil mulai berjalan menjauh dari tempat dimana ayu dilahirkan dan dibesarkan.

---------

1 jam kemudian.....

Kliingg.... klinggg...

Handphone ayu berbunyi pertanda ada notifikasi pesan masuk dari kedua sahabatnya

Dina
Ayu udah sampai ya?

Shaila
yu..udah sampai nya kau?

Ayu menarik napasnya lalu membalas pesan

Ayu
Belum ....

s

etelah membalas pesan, ayu menonaktifkan handphone nya bukan berarti ayu berubah, tapi hanya tidak mau kesedihan nya terlalu dalam membuat hati tidak ikhlas

Ayu menyandarkan badanya kebangku mobil sambil menatap luar jendela mobil

Alunan lagu Payung teduh berjudul Akad membuat mata ayu terlelap dan membawa diri ayu kealam mimpi.

------

"ayu.. bangun sayang kita udah sampai" nenek mengelus lembut pipi ayu

Ayu mengercap kan kedua bola matanya untuk menetralisasikan pandanganya.

Ayu yang semula bersandar memperbaiki duduknya, setelah yakin seluruh tenaganya terkumpul ayu keluar dari mobil

"kita dimana nek?" Tanya ayu memperhatikan sekitar

"Tu.." nenek menujuk denga jari

Ayu berbalik mengikuti arah tunjukan jari nenek
terlihat gerbang besar dengan tulisan "MA'HAD BABABUL JANNAH" terletak diatasnya

"Assalamualaikum..., akhirnya mbak sampai juga" ucap seseorang

ayu berbalik menghadap nenek, terlihat nenei sedang berpelukan dengan seorang wanita dengan khimar biru.
---------

Tbc....
Note* taypo berteberan maaf
Jika ada kesamaan nama orang,tempat dll tolong di maafkan karna itu tanpa disengaja 😊




Idzhar CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang