Mimpi buruk

240 11 2
                                    

Jam menunjukan 01.00 wib ayu baru sampai didepan gerbang pagar rumahnya, ayu memanggil satpam yang untungnya masih berjaga.
Ayu masuk kedalan rumahnya yang sudah sepi karna para penghuninya sudah pada tidur pikir ayu, dengan perlahan ayu berjalan menuju anak tangga tiba-tiba lampu rumahnya langsung menyala
"AYU"
Ada seseorang yang memangilnya dari belakang, ayu terkejut dan langsung membalikan badan dan terlihat neneknya sudah berada dibelakangnya
"Jam berapa sekarang?" Tanya neneknya dengan nada yang marah
"Jam satu" jawabnya
"Kamu baru pulang? Dari mana aja kamu?" Tanya nenek melipat tangganya didada
"Habis main dirumah dina" jawabku santai
"MAIN" nada bicara nenek bertambah satu oktaf
"Liat baju kamu? Kebuka kaya gitu, kamu gak malu dilihat orang? Itu aurat kamu ayu" oceh nenek
Memang pada saat itu ayu memang memakai pakai yang agak terbuka dan menampakan auratnya
"Nek ceramahnya besok pagi aja ya malam ini ayu ngantuk banget" ucap ayu sambil menguap dan putar balik langsung pergi kekamarnya dan meninggalkan nenek.
Sampai di kamar ayu langsung menjatuhkan tubuhnya kekasur dan langsung terlelap tertidur.
⛅⛅⛅⛅⛅⛅⛅

Kriiing.......Kriing....Kriing...
"Berisik" dengus ayu kesal saat mematikan jam beker yang menunjukan jam 07.00
"Siapa sih yang nyetel jam segini, ngangu orang tidur aj"kerutu ayu marah karna ayu tidak akan bisa tidur lagi kalo sudah bangun.

Ayu turun dari ranjang tidurnya dan keluar menuju lantai bawah, terlihat nenek dan habib adiknya yang lebih muda darinya 2 tahun
Ayu pun menghampiri mereka untuk minum karna tengorokannya terasa kering
"Kak! Jam berapa pulang malam tadi?"tanya habib
Ayu hanya diam meminum segelas air putih
"Kakakmu pulang jam satu malam" nenek yang menjawab pertanyaan habib
"Astagfirullah, kak" ucap habib terkejut
"Biasa aja kali dek" ayu duduk dan mengambil sepotong roti
"Biasa aja kata kakak? Itu sudah luar biasa, kakak itu perempuan tak baik keluyuran malam, apa lagi pulang sampe larut malam" oceh habib marah
Ayu hanya diam dan asik memakan roti tanpa memperdulikan ocehan adiknya
"Kamu ngak sekolah yu?" Nenk bertanya pada ayu
"Ngak nek bosan sekolah" jawab  ayu santai sambil memakan roti
"Bosan kata kamu?" Nenek terkejut
"Iya... nek bosan" jawab ayu
"Lagi pula nek ayu tinggal menunggu kelulusan, setelah itu ayu pergi ke soul" sambungnya
"Soul? Itu dimana?" Tanya nenek binggung
"Soul itu di korea nek"
"Ngapai kamu kesoul?"
" ya kulialah nek sama biar bisa jumpa oppa korea" jawab ayu dengan senyum-senyum
"Ngada-ngada, dari pada kekorea mending kamu masuk pesantren"
Uhuk... uhhukk..
Ayu terbatuk mendengat ucapan nenek
"Benar tu nek, mending kakak masuk pondok pesantren" ucap habib ikut-ikutan
"APA? Pesantren?"tanya ayu
"Iya" jawab nenek dan habib bersamaan
"Ngak mau, pesantren itu kan jadul, kuno-kuno lagi orangnya"
"Itu kan kata kamu, kamu belum lihat langsung, coba aja dulu!" Ucap nenek merayu ayu
"Iya kak , tak kenal maka tak sayang"ucap habib
"BACOD..!!!"
Ayu langsung pergi dari meja makan menuju kamarnya, sampai dikamar ayu langsung menuju leptopnya untuk nonto drama korea, pagi itu ayu merathon sembilan musim hingga siang.
.
.
.
💙
Tbc!!!

Vote dan komen.👍

Idzhar CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang