Ramai-ramai bangsa kita mengambil segalanya di tanah surga, meski bukan surga yang Asli.
di darat, di laut, di udara kita berkuasa. Padahal kita bukan Tuhan. Sesekali pernah Aku bertanya-tanya, Apakah Tuhan marah pada Mahluk ciptaannya yang bertingkah semena-mena? Yang segelintir mahluknya bahkan mengaku sebagai dirinya, sebagai Tuhan?
Dan Aku bertanya lagi, entah pada siapa. Bukankah Tuhan maha Pemaaf? Sudikah Tuhan mengampuni Dosa mahluknya yang paling tinggi derajatnya, yang tak lain adalah manusia?
Aku tidak akan pernah tahu apa jawabannya. Aku tidak tahu. Aku masih tidak tahu.
Tapi Tuhan, maafkanlah semua manusia ciptaanmu, dan limpahkan kami semua cinta dan Sembilan puluh sembilan sifat indah sepertimu. Pasti Damai Dunia.
180220
©Kosmosavira
KAMU SEDANG MEMBACA
Typical Pain
PoesiaIblis-iblis kecil menulis untuk menghibur, bukan lagi memprovokasi. Menjadikan 'jari' ku sebagai perantara kebaikannya. Buku kumpulan Puisi🖇