tahu bulat

802 130 11
                                    

//

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

//

ryujin suka tahu bulat, alasannya karna tahu satu itu digoreng tanpa struktur perencanaan atau singkatnya dadakan yang berarti dihidangkan saat masih panas.

selain karna itu, ryujin juga punya filosofi sendiri buat tahu bulat. ya emang sih terkesan alay, tapi peduli ryujin apa?

selagi bagus untuk diri sendiri kenapa harus mikirin kritik orang lain? gitu kata ryujin.

ryujin kalisha. cewek dengan potongan rambut sebahu yang binar matanya memancarkan komedi itu dikenal dengan julukan 'duplikat dilan.'

sesuai dengan julukan, ryujin punya kedudukan penting di  cedar dalu. bukan panglima seperti dilan tapi, lebih dari itu. ryujin kalisha atau yang biasa dipanggil ica ini tak lain tak bukan adalah pemimpin cedar dalu.

tunggu sebentar, chapter ini seharusnya membahas tahu bulat kegemaran ryujin. bukan biografinya!

hadeh.

tahu bulat, cuman tahu bulat yang bikin ryujin rela antri dan rebutan sama para anak kecil. kalau bisa dan kalau diijinkan, ryujin rasanya pengen banget mempersunting tahu bulat.

sinting.

menjelang sore, jingga menampakkan diri di langit bandung. ryujin masih asik menyendiri, taman pandawa jadi saksi.

memang sejak tadi menyendiri, tapi bedanya, kini sebungkus tahu bulat ada dipangkuan.

duduk diayunan seraya perhatikan aktifitas penjual–pembeli jauh di sebrang sana, sesekali membenarkan helaian rambut yang jatuh menutupi wajah.

duh, kalau haechan lihat. malika satu itu, bisa-bisa pingsan di tempat kali ya?

"apa enaknya sih jadi gue?" pertanyaan yang ditujukan untuk dirinya sendiri terlontar begitu saja dari bilah bibir ranum nya.

"ryujin kalisha, si ketua cedar dalu, ditakuti musuh, dipuja seribu burung, dikenal seantero bumi. anjir gila, edan banget gue?" bukan sebuah pujian, dari nada bicaranya. justru ryujin terdengar seperti sedang menyindir dirinya sendiri.

"kalau iya gue se'edan itu. besok, gue mau ngelamar aja jadi aktris hollywood, main film sama tom holland,"

"gak gitu juga keleuss."

ryujin sontak menoleh ke arah kanan. di mana sumber suara tadi berasal. sedikit bernafas lega, setelah menyadari kalau yang di sebelah manusia.

tapi, langsung pasang kuda-kuda setelah tau siapa tepatnya orang di ayunan kanan itu.

"aditya haechan!"

yang dipanggil malah noleh sambil nyeruput es kelapa mudanya. "naon ari maneh?" tanya heachan ketus.

"dih siah ... galak banget kayak bunda arel!"

haechan mencibir. "gilik bingit kiyik bindi iril, naudzubillah lah anjing."

ryujin ketawa keras, sampai keselek tahu yang lagi dia kunyah. panik haechan nyodorin es kelapa nya, tapi ryujin tolak.

setelah membaik, cewek itu masang wajah garang. "lo ih, ngasih kok ya ngasih bekasan,"

"MASIH MENDING AING TAWARIN????"

"YA UDAH SIH SANTAI?!"

haechan nyengir, terus kembali nikmati jajanannya. begitu juga ryujin. hening, dua-duanya lebih milih nikmati jajanan sambil mandangin langit jingga.

tanpa haechan duga, ryujin nyodorin tahu bulatnya. sambil senyum manis ke haechan.

"mau gak?"

"mau"hati kamu aja, boleh gak?

alah, tai ledig.

haechan mengambil plastik milik ryujin. ngambil tahu, lalu kembalikan si plastik isi tahu ke pemiliknya.

"dit, tahu bulat itu punya makna. tahu bulat, filosofi dari cara bahagia."

dahi haechan mengkerut bingung dengan celetukkan tiba-tiba ryujin. cewek itu mandang lurus ke arah depan. mengacuhkan plastik yang haechan sodorkan.

"tahu bulat. di proses nya dadakan, tapi dinikmati dengan segera."

haechan memilih mendengarkan, tangannya tanpa sadar masukin tahu bulat lagi kedalam mulut.

"sia, kalau mau bahagia. kudu sabar, emang prosesnya dadakan, sih. tapi maneh tau kan, kalau bahagia pasti bakal cepet-cepet dinikmati."

gak ada respon dari haechan, tanpa sadar masih asik makanin tahu bulat ryujin.

"dit—" ryujin noleh. raut wajahnya yang semula keliatan sendu. berubah jadi garang.

"ADITYA ANJING, ITU AING NUNGGU SAMPE MABELAS MENIT. DAN SIA ABISIN?! ANJIR ADIT. GELUT SIA SAMA AING, MAJU!"

"HAMPURA, LIIISSSS. SUMPAH GAK SENGAJA KEABISIN!"

"NAON GAK SENGAJA GAK SENGAJA, IH ADIT!"

haechan ... haechan ....

itu seblak tadi siang, apa kabar ... kok  ya sekarang nambah beban aja?

#.

Kuadrat 。Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang