***
Dina sedang asik dengan novelnya, sedangkan hpnya yang sedari tadi tidak masuk notifDert!dert hp Dina bergetar
"Siapa si lagi asik juga" gumam Dina dan mengambil hp.nya
Din, coba lo turun ke ruang tamu
Males ah, ngapain juga
Lo tega ni diemin gue sendirian
Ha!? Lo ngapain
Dina keluar kamar dan benar saja, David sedang menunggunya disana
"Ngapain si lo" tegur Dina tanpa basa basi
"Jalan yok, kita kerumah Elin gimana?" saran David
"Ada apa lo tiba tiba ajak gue ke tempat elin?" Dina curiga
"Udah si sante aja, udh ditunggu disana"
Dina meninggalkan David dan berganti pakaian
"Udah ayokk!" seru Dina meninggalkan David yang bengong didalem rumahnya
"Din, cantik bener lo" David memuji Dina tak henti henti
"Basi tau ga" Dina mulai jengkel
---
Dina dan David masuk ke rumah elinBenar saja, elin dan nurul sudah menunggu mereka berdua sedari tadi
"Lama amat lu, gue sampek jamuran ni" ucap nurul
"Ye elah, lebay" Dina menabok temannya itu
Mereka pergi ke sebual mall di dekat rumah elin
"Tunggu!" suara elin mengagetkan mereka semua
"Ada apa si lo, santai aja kalik" protes David
"Gue mau foto, bentar" elin memosisikan dirinya dan meminta Dina memotret nya
Yaa gitu, dengan kacamata yang selalu ia kenakan. Membuat elin terlihat cupu, polos, dan sebagainya
Dibalik itu semua, elin tak kalah heboh dengan Dina.
Elin tak kalah nakalnya juga.
Bahkan ia anak ter update diantara sahabatnya"Udah yuk jalan lagi, repot kalian" protea David kesal
"Eh tunggu! Di situ bagus juga buat foto kalik ya" nurul menunjuk sebuah taman dipenuhi bunga
"Waw!! Cantik ya gue" dengan pd nya nurul mengucap
"Iya udah ayo" Dina mulai kesal dengan kedua sahabatnya itu
Nurul memang manis, pipi yang cubby dan kulit putihnya menambah kecantikan nya itu
---
Setelah mereka kembali ke rumah elin, Dina dan David pamit pulang meninggalkan mereka"Makasih ya vid, ga mampir nih?" Dina basa basi
"Udah malem ini, takut timbul fitnah" jawab David dengan ekspresi nyengir nya
Mobil David mulai hilang dari pandangan Dina
Dina kemudian masuk rumah dan langsung berjalan ke kamarnya dengan perasaan biasa saja
Dina sama sekali tidak menaruh rasa suka sedikitpun dengan David
Rasa suka Dina hanya sebatas teman dan tak lebih sedikit pun
Berbeda dengan David yang sudah tidak karuan menata rasa yang terus bergejolak setiap bertemu Dina
Hai gaiss, bab ini mengenalkan wajah tokoh dibalik cerita ini
Belum semua ya pastinya masih banyak lagi
Vote&comment gaiss👋follow juga yaa!
See you next time❤
KAMU SEDANG MEMBACA
FAKGIRL
Romancedibalik sifat FAKGIRL ~menyelimuti Mesteri, Kejutan, Kekecewaan, Kebahagiaan ~mendeskripsikan kehidupan seorang wanita yang bisa disebut dengan FAKGIRL ~menceritakan kehudipannya mulai dari Percintaan Pertemanan Kekeluargaan Bahkan k...