ORANGE; HANGAT

28 8 2
                                    

Aku memahamimu sebagai penghangat
Tak pernah kehabisan sumbu untuk menyulut tubuhku
Pagi itu,
Ampas rindu semalam, menyisih
Tertimbun di dasar bantal

Pukul setengah tujuh kurang sepuluh
Bulan masih melayang di pintu malam
Aku yang hanya menerima dan menikmati,
Kerinduan
Sedang mimpiku tenggelam dalam kata hilang

Berpagi di musim penengah
Aku adalah kenang dalam genang
Kepingan dalam kepungan
Dalam hangat,
Alasannya masih sama, Rindu.

#Kota Goa, menuju lebaran 2020

WARNA RINDUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang