🍃2🍃

135 6 0
                                    

Waktu istirahat telah tiba semua siswa langsung menyerbu kantin utuk mengisi perut mereka.

"Nda tuh cewek kenapa belum keliatan ya?" tanya Radit

"Tunggu sajalah"

Setalah 1 menit berseling gadis yang ditunggu baru saja muncul dikantin bersama sang teman yang baru saja ditemuinya.

"Kay gue pesan makanan lu mencari bangku yang kosong" ujar Diana.

"Lu mau pesan apa Kay?"sambung Diana

"Gue samain saja sama lu" ucap Kayla.

"Baiklah"jawab Diana dan mereka berdua berpencar.

Kayla mulai celingak-celinguk dan matanya tertuju dengan bangku deket sang kakaknya, dan berjalan kearah tempat itu.

"Bro itu yang lu cari yang lagi duduk dideket Vano"ujar Radit.

Yap benar sekali yang dicari oleh Nanda adalah Kayla yang mampu membuat ice bear eh ice boy luluh terhadapnya. Mereka berdua mendekat kearah meja Kayla.

"Hey gue duduk disini ya udah penuh semua"ucap Nanda tapi itu semua hanya modus kalau memang mau mencari bangku kosong sebenarnya masih ada bangku yang tersisa. Tapi ekspetasi tidak sesuai reality yang Nanda dapat hanya sebuah sifat dingin sama seperti perempuan lain menggoda Nanda.

Oh jadi begini rasanya dicuekin , gue jadi penasaran sama nih cewek beda dari yang lain. Batin Nanda.

"Nih pesanan lu Kay" ucap Diana yang baru datang terkejut karena teman yang baru ia temui ternyata sedang bersama most wanted.

"Kay lu tahu tidak sih kalau yang berhadapan dengan lu itu most wanted?" bisik Diana.

Wait most wanted , apa dia yang dimaksud kak Vano.batin Kayla.

"Bodo amat mau dia most wanted mau anak pemilik yayasan gue tidak peduli"jawab Kayla tanpa membalas dengan bisikan akan tetapi langsung berbicara didepan laki-laki tersebut.

"Na, lu makan saja sendiri gue sudah tidak laper lagi "sambung Kayla dan meninggalkan kantin itu.

Walaupun mereka berdua baru berkenalan beberapa jam namun Diana tidak tega melihat temannya belum makan hanya karena most wanted.

"Maaf atas sifat teman saya kak , nanti akan saya tegur" ucap Diana.

"Gue maafin tapi ada syaratnya"

"Apa kak?"

"Gue minta nomor Whatsappnya" ucap Nanda sambil meletakan hp dimeja kantin. Tanpa banyak tanya Diana langsung menulis nomor Whatsapp Kayla lalu pergi meninggalkan kantin tetapi Diana tidak lupa membeli roti untuk temannya.

Diana mencari Kayla diruang kelas tapi ternyata disana tidak ada orang sama sekali. Kemudian ia berjalan kelapangan basket dan benar saja Kayla sedang duduk disana bersama seorang laki-laki.

"Kayla" panggil Diana.

Kayla lalu menoleh dan laki-laki disebelahnya langsung pergi.

"Ngapain sih lu main kabur-kaburan jadi kek napi tahu nggak"ucap Diana.

"Ya maaf Na ,gue males saja sih berurusan dengan tuh orang"

"Nih buat lu" ucap Diana sambil menyodorkan sari roti ke Kayla.

"Tahu saja kalau gue laper"

"Walaupun gue baru kenal lu, tapi gue tahu kalau lu itu bisa jadi sahabat gue"ujar Diana yang dibalas tawa receh oleh Kayla.

"Serius amat" gurau Kayla.

"Eh ngomong-ngomong gue curiga deh kalau Nanda itu suka sama lu"

"Gue tahu kalau Nanda itu most wanted jadi gue faham kalau Nanda itu suka mempermainkan wanita"jelas Kayla.

"Tapi kan dia tampan"

"Kalau suka ambil saja sonoh"

"Gue akan berusaha itupun kalau bisa"gurau Diana.

Setelah bergurau mereka berdua langsung kembali ke aula sekolah untuk melanjutkan kegiatan yang sudah dirancang dari awal.

Beberapa jam kemudian bel pulang sekolah berbunyi dan membuat ricuh satu sekolah.

"Kay pulang bareng gue yuk" ajak Diana diparkiran sekolah.

"Terima kasih atas tawarannya Na tapi gue udah bareng kakak gue"ujar Kayla menolak dengan baik.

"Oh begitu , yasudah gue duluan ya Kay"balas Diana sambil melambaikan tangan ke Kayla.

Tin tin tin

Suara dari kelakson mobil Vano menyadarkan Kayla yang masih melihat kepergian Diana dan beranjak masuk kedalam mobil tersebut.

"Lama amat sih kak"

"Wajar dong gue kan anak hitz disekolah jadi pulang sekolah pun gue harus cari celah dulu"jawab Vano dengan kePDan yang membuat Kayla merasa jiik.

" Nyenyenye" ledek Kayla.

"Sudah jelek pake ngejelek-jelekin muka lagi"ujar Vano.

"Gue jelek saja banyak yang suka apalagi kalau gue cantik"kata Kayla.

"Katarak tuh orang yang suka sama lu"jawab Vano dan dibalas pukulan oleh Kayla.

"Aduhhhh lu bisa diam nggak sih Kay nanti kita nabrak loh,gue kan belum nikah"

"Bodo amat"
.
.
.
.
.
.

To Be Continue

.
.
.
.
.
.
.
.

Akhirnya update juga yah , ada yang nungguin nggak ya wkwk

Jangan lupa kasih bintang ya supaya author makin semangat nulisnya dan kalau ada kritik atau saran tinggal comment. Kalau mau lihat cerita lain yang ditulis oleh author tinggal buka profil author dan jangan lupa follow ya.

Love ScenarioTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang