10. presentasi

562 81 1
                                    


Semua anggota rapat sudah berkumpul di balai rw. Tak lupa konsumsi hari ini di sponsori oleh suho, pembina karang taruna. Tema makanan hari ini adalah brunch dan caviar yang di impor dari prancis.

Namun tetap saja, mau seenak apapun makanan yang ada di depan anak anak itu. Mereka sama sekali tak bisa menyantap dengan tenang dan nikmat. Gimana mau tenang, baru juga mau makan eh ada di tanyain kenapa anggaran dana nya gede, kenapa hadiah nya boros sekali. Kenapa itungan nya masih defisit. Gak ada yang berani makan sama sekali.

Bahkan lucas sekalipun, yang bawaan nya selengean, mau nyicip caviar dikiiit aja, udah buka mulut nih. Eh suho tanya.

"Ini siapa yang ngurus sponsor?" Tanya suho membuat lucas meneguk ludah nya pasrah dan kembali menaruh caviar nya dengan muka memelas

"Saya pak" jawab lucas udah istigfar dalam hati

"Kenapa baru dapet segini sponsor nya? Acara udah tinggal 2 bulan lagi" tanya suho

"Itu yang sudah pasti berpartisipasi yang saya masukkan, beberapa masih di tahap follow up" jawab lucas yang di angguki oleh suho

"Coba kamu hubungi samsung, yamaha dan yang lain, fokus kan ke brand untuk doorprize, gak perlu fresh money, kalo doorprize dari sponsor kan lebih enak" ucap suho

"Siap pak" jawab lucas

"Doy, kenapa kinerja tahun ini lambat banget?" Kini giliran doyoung yang di serang oleh leeteuk

"Maaf pak, kami berusaha sebisa mungkin bekerja lebih cepat, namun kami juga ingin sebuah perubahan dari tahun berikut nya, kalau sama saja buat apa kami kerja sekarang, tinggal mengikuti pembukuan tahun kemarin" jawab doyoung tegas

"Ini siapa yang buat rundown?" Tanya suho lagi

"Saya dan taeyong yang membuat rundown kasar, dan di susun secara rapih oleh sekretaris" jawab jungwoo

"Rapih? Berantakan kayak gini kamu bilang rapih?" Tanya suho melempar kertas laporan itu di meja sedikit kasar

"Siapa sekretaris pertama?" Tanya leeteuk

"S-saya pak" jawab yena gugup setengah mati

"Anggota baru?" Tanya suho

"Iya" jawab yena meneguk ludah nya kasar, tangan nya sudah keringat dingin

"Sekretaris pertama?" Tanya suho lagi

"Iya, pak" jawab yena melirik ke arah yang lain yang sudah menatap nya kasihan

"Kamu yang bikin ini?" Tanya suho

"Saya dan juga di bantu oleh sekretaris dua sama kak doyoung" jawab yena

"Ini rundown kenapa bisa gak sinkron? Di jam yang sama, dan tempat yang sama, ada 2 lomba bersamaan" serang suho membuat yena takut setengah mati

"Sa-saya..." yena menggigit lidah nya gugup, tak ada kata pembelaan yang bisa keluar dari mulut nya, karena ini memang salah nya tak men check apapun.

"Maaf memotong, saya yang merapihkan-"

"Saya tanya pada sekretaris 1, kamu kan tanggung jawab laporan ini" potong suho menatap yena

"Maaf, saya yang menyusun-"

"Yang di tanya itu yang sekretaris, yang lain gak perlu membela" ucap leeteuk turun tangan.

Yena pun menarik nafas panjang, menenangkan pikiran nya. Tiba tiba kalimat dari doyoung pun muncul.

'...mereka cuman mau tahu kesiapan kita ngadain acara 17 an'

karang taruna ; Nctot21Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang