part 1

71 6 0
                                    

Para mafia ternama yg mengincar 4 gadis cantik,pembunuh pofesional namun mereka sulit untuk ditemukan
Apa kah mereka berhasil menemukan nya?

"Apa kalian sudah mendapatkan kabar akan mereka" ucap pria itu "maaf bos kami belum mendapatkan kabar akan mereka"ucap bawahan nya

pria misterius itu berdiri menghampiri balkon kamar nya melihat pemandangan malam yg indah serta taklupa ditangan kanan nya terdapat win mahal, "mereka sungguh sangat pintar bersembunyi" ucap pria itu dengan smirk yg muncul diwajah nya

"Aku menyukainya" ucap nya "cepat cari mereka lagi,aku tida ingin mendapatkan kabar yg buruk lagi"ucap nya lagi,"baik saya permisi dulu tuan"ucap bawahan nya

"kau gadis pintar ternyata"gumam nya,apa aku harus menghubungi hyung untuk memberikan kabar ini.

~~~~~~~~~~~POV KEYRIN~~~~~~~~~~

Gelapnya jalanan tida membuat langkah gadis cantik itu berhenti, dengan ditemani sekaleng soda ditangan nya, sepanjang jalan ia melewati sekelompok orng yg mabuk sungguh menjijikan itu yg ada di benak nya,hingga sekelompok pria menghampirinya

"Hay cantik mau kemana malam-malam begini,mending main sama kita aja"ucap salah satu diantara mereka,"cihh sungguh menjijikan" dalam benak gw,"kok diam saja si"ucap teman nya lagi,dengan tangan nya memegang rambut gw.

Kutepis tangan yg memegang rambut gw hingga ia meringis kesakitan,"jangan galak-galak dong cantik"ucap lelaki yg gw tepis tangan nya, hingga diantara mereka mencengkram erat tangan gw ohh ini bukan apa-apa bagi gw yang notaben seorang mafia tingakat tinggi.

Gw putar tangannya hingga berbunyi suara patahan yg nyaring,gw tersenyum mendengar nya,"ahh dasar wanita jalang"ucap nya,cihh gw benci sebutan itu menjijik.

"plakk" ohh sungguh sangat sakit,ya diantara mereka menampar gw,gw pegang sudut bibir naice darah keluar dari sana "bermain sedikit mungkin boleh"pikir gw,smirk muncul dari sudut bibir gw.

"BERANINYA KALIANN"ucap gw, gw keluarkan pisau kecil yg sangat cantik dengan ukiran disana,gw lihat mereka mulai ketakutan dan sedetik kemudian mereka mulai menyerang gw secara bergantian.

Mereka mencari benda yg ada disekitar untuk melawan,hingga balok kayu sudah ada digegaman mereka,salah satu diantara mereka mulai menyerang kearah gw, kutahan balok dengan tangan kiriku dan gw tusuk perut nya.

Mereka yg melihat teman nya sudah tertusuk mulai mengepung gw,"cihh melawan wanita saja keroyokan,darasar bencong"ucap gw lantang,dan diantara mereka maju kutendang bagian perut nya hingga terhempas jauh

gw berbalik badan dan menahan balok kayu yg hampir memukul gw arah belakang, kurampas balok kayu gw pukul kearah kepalanya hingga mengalir darah deras dari kepalanya,ya mungkin dia pingsan atau mati kehabisan darah hingga tergeletak pucat.

Ya diantara yg lain hanya satu orng yg memegang pisau gw keluarkan pisau yg belumuran darah,dia mulai berlari kearah gw,gw kopral hingga gw berada dibelakang nya kutusuk punggung nya hingga ia menjatuh kan pisau nya.

Gime over, permainan yg mudah gw mulai merapikan baju dan kuelap pisau ke baju mayat laki-laki yg ada dihadapan gw" huff "hembuskan nafas apa yg harus kulakukan dengan mayat ini,gw akan menelepon eonni saja.

Gw ambil hp yang ada dikantong celana gw,gw ketik nama fira disana,"halo"ucap seseorang di sebrang sana,"eonni kau dimn,gw butuh bantuan lu"ucap gw,"bess
camp,kau dimn ada apa" ucap nya "gw akan kirim lokasinya cepat lah kesini"ucap gw,gw langsung mematikan telpon nya.

Tak lama mereka datang ya sahabat ku,"heyy apa yg kau lakukan"ucap clara dn salwa barengan,"apa mata kalian tertinggal disana hah"ucap gw berjalan melewati mereka,"sudah lah, gw akan menelepon bawahan untuk mengurus mayat ini"ucap fira"dia memang hebat lihatlah korbannya dia bawahan lee taeyong"ucap clara,salwa yg mendengarnya hanya menatap takpercaya.

Gw berjalan melewati mereka dan masuk kedalam mobil untuk istirahat,sungguh sangat lelah,takterasa gw sudah sampai dalam bess camp gw yg langsung disambut para penjaga disana,kuturun dari mobil melegang masuk kedalam bess camp dan berlalri memasuki kamar dan menuju kamar mandi.

Selesai gw mandi gw mulai turun menuju ruang tertutup disana,"apa yg harus kita bahas sekarang"ucap gw,mereka mulai menatap kearah gw,"apa lu tau mereka mulai gila mencari kita"ucap salwa,gw menatap nya sambil menaikan alis,"apa rencana kita diketahui,atau biodata kita yg asli telah terbongkar"ucap gw,"tida hanya saja cepat atau lambat kita akan tertangkap salah satu dari mereka"ucap fira,"dan ada satu masalah yg kau perbuat kau membunuh bawahan taeyong"ucap fira lagi,gw tida peduli dengan itu, ya itu juga bukan salah gw toh mereka yg berengsek nya tida tau takaran.

"Kita pergi saja dari negara ini"ucap clara,"heyy apa kau bodoh mereka ada dimana-mana"ucap salwa,gw hanya diam sambil memikirkan rencana apa,"Brakk gw punya ide"ucap gw,"aiss kau mengagetkan saja"ucap mereka,"jadi"gw mulai menceritakan rencana yang sudah gw pikirkan,"ide yg bagus"ucap mereka.

"Mari kita bermain-main"ucap gw sambilber smirk,"baik lah kita sudahi ini gw butuh istirahat"ucap gw langsung berjalan keluar dan menuju kamar gw,gw mulai berjalan menuju balkon kamar menghirup udara malam dan kembali kekasur gw tanpa sadar gw mulai tertidur.

Matahari mulai masuk dari cela hordeng gw,gw mulai meleguh dalam tidur gw"aisss jam berapa sekarang"gw lirik jam yg ada dinaskah meja samping tempat tidur gw yg menunjukan pukul 07.00 pm.

Gw mulai berjalan dengan malas kearah kamar mandi,15 menit kemudian gw memilih baju yg cocok kukenakan tak lupa gw selipkan pisau kecil dan besar kedalam baju.

Gw mulai berjalan dengan malas kearah kamar mandi,15 menit kemudian gw memilih baju yg cocok kukenakan tak lupa gw selipkan pisau kecil dan besar kedalam baju

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*ini gambaran nya


Gw 2 anak tangga dan melihat kearah meja makan yg tampak sepi, diotak gw mulai bertanya-tanya kemana mereka pergi dan oh ada makanan disana gw berjalan menghampiri meja makan dan ya roti sepotong,heyy apa mereka berniat membunuh gw secara perlahan gw benci ini.

Gw mengambil hp gw dan tak lupa kunci mobil,kucoba melacak keberadaan mereka dan yap kelacak hey ada yg aneh disini apa mereka sudah lelah dikejar oleh para mafia dan mencoba mengakhirinya dengan terjun bebas di gedung,lelucon yg bagus.

Gw buru-buru turun untuk menuju garasi dan taklupa kuambil roti setengah itu,kupastikan setengahnya dimakan oleh salah satu dari mereka,aku berlari menghampiri mobilku dan tancap gas menuju gedung itu

Sesampai disana gw langsung berlari masuk ke gedung gw bertemu penjaga disana,"apa kau tau dimn mereka"ucap gw kepada penjaga disana,"mereka berada dilantai 80 non"ucap penjaga"wow" tingkat yg bagus untuk bunuh diri,apa jadinya bila mereka jatuh huh ancur seperti daging yg di cingcang.

Aku berlari menuju lift kenapa lift ini lama sekali, aku berlari menghampiri lift yg lain,tangga?heyy gila saja aku harus naik tangga biarkan saja mereka terjun bebas dari pada aku harus mati karna naik tangga 80 lantai

Akhirnya salah satu lift terbuka aku langsung masuk dan menekan lantai paling atas atau 80,saat pintu lift terbuka aku langsung membulat kn mataku,"apa yg kalian lakukan"ucap gw terkejut ya apa kalian tau apa yg kulihat senjata tajam dan pistol berbagai macam jenis ohh god.























TERIMAKASIH SUDAH VOTE DAN BACA CERITA INI 👍

INI CERITA PERTAMA AUTHOR :v








SARANGE

KILLER GIRLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang