Sincere love [PROSES REVISI]

Maut yang memisahkan mereka

Meski maut memisahkan kita aku akan tetap mencintaimu, karena kamu perempuan spesial yang ada dihatiku.

"Kita tidak pernah berhitung berapa air mata yang jatuh dalam kehidupan?Hingga akhirnya,kita dijatuhi airmata kematian perpisahan antara aku dan kamu."

    Wajah yang begitu sumringah sembari menatap cincin yang berada dijari manisnya,kehidupannya berubah sejak bertemu dengan rexsa yang membuat dia bahagia dan selalu melindungi dirinya.

   Mungkin takdir berubah baginya,kita tidak tahu apa yang akan terjadi di keesokan harinya apakah kita sedih,bahagia,atau kita masih ada didunia.

  "Dek,lo dimana?"
"Dikamar kak,masuk aja pintunya nggak adek kunci."
"Lo udah siap-siap ke butik apa belum?"
"Udah kakakku yang paling ganteng se jagad raya,btw nanti diantar kakak ya...,please." jawab keyrent dengan memohon
"Emang kenapa?"apa engga sama rexsa?"
"Adek kepengen sama kakak juga,kabulkan permintaan terakhir keyrent dong.?!!"
"Husss,omong apa sih dek?"
"Ayolah kak,key pengen sebelum pergi jauh kakak nemenin gua." jawab key dengan memeluk erat deva
"Iya,jangan bilang kaya gitu key,jangan tinggalin kakak ya?"ucap deva dengan membalas pelukan keyrent

Gua punya firasat kalau ini hari terakhir gua sama key,perasaan gua engga enak.Gua belum siap ditinggal adek yang paling gua sayang.Batin deva

Kak,maafin adek yang sering membuat kakak repot.Mulai hari ini adek engga akan ngrepotin kakak.keyrent pov of

"Kak deva,jangan sedih dong...meski nanti keyrent pergi jauh kakak tetap jadi kakak key yang terbaik.Kakak juga harus jaga kesehatan ya..nanti kalau kakak kangen key kakak tinggal kekamar key trus ambil gelang yang ada dilaci,I Love you kakak."
"I Love you to dek,ayo kebawah udah di tunggu rexsa."
"Iya."
 

  Susana didalam mobil hanya hening,tidak ada sepatah kata yang diucapkan dari mereka bertiga.

"Keyrent?"
"Iya rexs,kenapa?"
   "Kenapa bengong?"
"Engga apa-apa kok,ouh iya nanti kalau gua pergi lo harus cari pengganti ya?"
"Engga ada yang pergi key!" lo tetep sama gua,dan nggak ada yang bisa menggantikan posisi lo dihidup gua."jawab rexsa dengan penekanan
  "Ahhh...lo engga asyik."

   Gua nggak mau kehilangan lo,sampai kapanpun lo tetap ada dihati gua key.batin rexsa

"Rexs,engga usah sedih gitu dong!"Harus senyum dulu lo pernah bilang kalau lo engga suka lihat gua sedih,jadi lo harus tetap tersenyum meski gua engga selamanya ada disisi lo."Ouhh iya kak dev,tolong jagain rexsa ya!?"adek takut nanti kalau key ninggalin rexsa dia akan bunuh diri..hahahaha...,gua pengen lihat rexsa bahagia kak jadi kak dev harus jagain dia dan cariin cewek yang pantes buat rexsa."
  

   Rexsa yang menyetir langsung berhenti dan memandang wajah cantik Keyrent ia menggengam erat tangan key dengan menatap wajah key yang begitu sendu

"Gua nggak akan cari pengganti lo,dihati gua cuma ada lo key." Gua engga mau kehilangan lo,please jangan bicara seperti itu." jawab rexsa yang berusaha menahan tangis diwajahnya.

"Udah-udah,rexs lo jadi cowok jangan cengeng kak deva juga buruan airmata nya dihapus,ingat yang gua omngin harus senyum."

  Gua engga tau rexs apa ini sebuah firasat kalau gua akan ninggalin lo dan kak deva.keyrent pov of

Tampak wajah pilu dari mereka bertiga,tak ingin menahan air mata rexsa memecah suasana dengan menyanyi lagu jangan rubah takdirku tanpa sengaja keyrent menyambung dibagian reffrein

   Disetiap doaku
   Disetiap air mataku
     Selalu ada kamu
   Disetiap kataku
  Kusampaikan cinta ini,cinta kita