Jaehyun itu mantan Lisa yang sampai sekarang masih belum bisa dilupakan. Banyak kenangan yang telah dilaluinya dengan Jaehyun yang membuatnya menolak lupa karena terlalu 'sayang' untuk dilupakan. Dia pura-pura nggak peduli apapun yang ada sangkut pa...
"Nih" Risa datang-datang memberikannya sewadah sedang berisi permen jelly warna-warni yang membuat senyumannya terbit. Daritadi ia hanya mencoret-coreti meja dengan pensil.
"Darimana lo?" Tanyanya saat Risa sudah mendaratkan bokongnya dikursi.
"Buang sampah tuli"
"Mikir apa sih lo sampe gak denger gue ngomong apa" balas Risa lagi dan ia hanya cengengesan, memang daritadi ia sibuk padahal nyoret-nyoret namanya diatas meja.
Ia menggeleng polos "Nggak mikir apa-apa"
"Ini apa?" Tanyanya smabil mengankat wadah berisi permen jelly warna-warni.
"Permen gila" perasaan sedaritadi salah terus ia dimata Risa atau memang ia yang bloon hari ini.
"Dari Jaehyun" ia langsung meletakkan diatas meja lagi, antara mau sama nggak mau. Mau kasihkan ke Risa tapi sayang, bukan sayang karena dari Jaehyun tetapi sayang karena itu kesukaannya.
"Dia bilang buat lo" memang sedaritadi ia dan Risa nggak ada keluar kelas, bahkan istirahat pertama pun yang biasanya sudah ngacir ke kantin ia dan Risa malah duduk di kelas sambil makan bekal dan mainan mejikuhibiniu dengan Eko dan sekarang Eko kesakitan daun telingnya karena jeweran Risa yang membuatnya mengusap-ngusap kesakitan.
Ia langsung menetralkan semuanya, perasaan, wajah, dan tingkahnya. Jangan kayak orang yang belum bisa move on. Harus bisa.
"Lo kemaren jadi pulang sama siapa?"
"Ooh... Hanbin. Lucas lama banget gila, udah setengah lima. Eh ada Hanbin yaudin. Nebeng" jawabnya santai.
"Kenapa lo nggak ngomong sih?"
"Ya mana gue tau kalau Lucas jemputnya lama"
"Harum gak Hanbin dari belakang" harum banget gila.
"Harum"
"Really? Oh my god kapan-kapan gue perginya minta antar terus pulangnya nebeng Hanbin ah"
"Gila lo"
"Oh iya" ia ingat sesuatu. Ia membongkar-bongkar tasnya dan mendapatkan benda yang ia cari yaitu dompet dan mengeluarkannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Nih" Risa menganga saat ja menyerahkan dua lembar pasfoto Hanbin.
"Kok lo bisa nyimpan?" Tanya Risa bingung sambil memandangi foto Hanbin, memang sih dia akuin kalau difoto itu Hanbin good looking. Nggak ganteng.
"Dulu pernah gue, Bobby, dia tuker-tukeran foto. Terus Bobby langsung ngasih ini ke gue, dia bilang simpan sapa tau ada buat bahan nyantet yaudah gue simpan. Karena lo bucinnya yaudah gue kasih bahan santetan gue"
"Anjir" Risa nggak bisa berkata-kata lagi dan langsung mengeluarkan dompet dari tasnya dan memajang foto Hanbin disana. Waktu itu pernah disuruh bawa pasfoto entah untuk apa dan saat sudah diserahkan apa yang diperintahkan bu guru tiba-tiba Bobby ngajak tukar-tukaran.
