Izumi terus saja menarik tangan y/n untuk mempercepat langkahnya supaya lebih cepat sampai Rumahnya, menurut y/n Izumi adalah Wanita yang sangat ceria dan sangat baik hati.
" Kita Sudah sampai dirumahku. Ayo masuk y/n" Kata Izumi sambil menarik tangan y/n ke dalam Rumahnya
" Ibu, Aku pulang!" Serunya dan keluarlah wanita paruh baya dari dalam Rumah menyambut kedatangan mereka
Ibu Izumi tersenyum dan berkata " Selamat Datang" Matanya kini beralih memandang y/n yang sedang tersenyum manis pada Ibu Izumi
" Eh? Siapa dia Izumi?" Tanya Ibu Izumi dengan senyum mengembang di wajahnya
" Dia y/n, Teman Baruku. Sandaime Hokage meminta Itachi untuk mengawaasinya, Tidak mungkin untuknya jika y/n pulang kerumah Itachi. Jadi aku mengajaknya untuk Tinggal bersama kita dulu Bu. Tidak apa kan?" Tanya Izumi kepada Ibunya. Ibunya membalas dengan tertawa Pelan
" Benarkah? Ibu sangat senang kalau begitu. Rumah ini akan Ramai kembali" Sambutnya dengan Hangat. y/n tersenyum dan memperkenalkan dirinya
"Nama ku y/n aku seorang pengembara yang sedang singgah ke Desa Konoha Bibi. Terimakasih sudah menerimaku" Kata y/n tersenyum dan membungkuk
Ibu Izumi mengenggam Tangan y/n dan menariknya pelan " Mari masuk" Katanya sambil tersenyum
Dirumah ini hanya ada Izumi dan Ibunya saja,Seingatnya waktu menonton anime itu Ayah Izumi Wafat ketika Penyerangan Kyubi pada Desa Konoha sekitar 8 tahun yang lalu jika dihitung dengan umur Izumi yang sekarang
Ibu Izumi menatap y/n lalu berkata " Kau sangat cantik y/n". Mendengar itu y/n malu dan tergagap
"T-Tentu saja tidak Bibi, Izumi sangat Cantik sama seperti Bibi" Kata y/n Canggung. Mendengar y/n berbicara seperti itu Izumi dan Ibunya tertawa
" Bisa saja kau y/n" Kata Izumi dan kembali Tertawa
y/n memperhatikan Izumi dengan senyuman di wajahnya " Jadi Izumi-san, Apa kau besok ada misi?" Tanya y/n membuat Izumi menatap Ke arahnya
Izumi terlihat mengingat ingat " Ah, Aku ada misi penting besok Pagi. y/n untung saja kau mengingatkanku, Aku ingin bersiap dulu. Kau disini saja ya dengan Ibu!" Katanya dan berlari menuju Kamarnya
y/n tertawa pelan melihat tingkah Izumi " Kau melahirkan Putri yang sangat baik juga cantik Bibi" Kata y/n pada Ibu Izumi
Ibu Izumi tersenyum sambil berkata " Izumi mempunyai Trauma atas kematian ayahnya. Izumi ingin sekali menjadi kuat untuk melindungi siapapun yang Izumi Sayangi" Gumam Ibu Izumi Sendu
y/n bisa merasakan kesedihan itu saat melihat Raut wajah Ibu Izumi. y/n bangkit dari duduknya dan menghampiri Ibu Izumi dengan senyum Cerahnya " Hari sudah gelap Bibi, Jangan mengingat ingat hal yang akan hanya membuatmu sedih. Sebaiknya kita segera memasak. Bagiamana Bibi?" Tanya y/n dengan Riang
Ibu Izumi menghela nafas dan tersenyum, ia bangkit dari duduknya dan segera berjalan ke Dapur untuk memasak makan malam " Ya, Ayo y/n"
Setelah beberapa saat mereka memasak dengan penuh riang dan tawa, Akhirnya masakannya selesai juga
" Yosh selesai. Aromanya sangat Harum, Pasti ini sangat enak Bibi" Kata y/n dengan mata yang berbinar menandakan ia sangat senang sekali
Ibu Izumi terkekeh mendengar perkataan y/n
" Izumi, Makan malam sudah siap" Panggil Ibu Izumi meminta Izumi segera bergabung untuk Makan Malam
Izumi datang dengan senyuman cerah " Aromanya bisa tercium hingga kamarku" Katanya sambil duduk di kursinya
YOU ARE READING
CHANGE {UchihaXReader}
FanfictionSebuah Takdir sudah melekat pada seseorang saat ia baru saja lahir, tetapi takdir itu bisa saja berubah ketika ia ingin berusaha memperbaiki hidupnya. y/n membulatkan matanya tidak percaya saat melihat dirinya tidak berada di Dunianya. Lebih terkej...