🖇 Typo 🖇
© Suami Idaman ©
-Malam Hari-
Taehyung bermimpi kalau ia sedang memakan hamburger dengan sangat lahap, tapi kenyataannya tak seindah yang ia bayangkan.
Ia tengah mengigit lengan istrinya, hingga membuat Yerin teriak kesakitan dan pada akhirnya, dia mendapat hukuman setimpal dengan di tendangnya ia keluar dari kamar.
Taehyung terpaksa tidur di ruang tamu, terhitung sudah 2 kali ia terbaring di tempat yang tidak nyaman.
Pagi harinya, Taehyung terbangun dari tidurnya. Dia merapikan selimut juga bantal, berjalan menuju kamar.
Berada dalam ruangan pribadi itu, ia tidak menemukan sosok Yerin terbaring di atas kasur. ranjangnya terlihat rapi dan bersih, Taehyung menjatuhkan selimut dan bantalnya.
Ia berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya, beradaptasi di sana dan keluar dengan keadaan bersih.
Taehyung sudah mengganti pakaiannya, ingatannya terganggu mengingat tidak melihat gadis itu sejak tadi. "Dimana dia sekarang?"
stylenya tertata sempurna dia segera menggerakan tubuh meninggalkan kamar, dan arahan langkahnya menuju dapur. Disanalah, terjawab sudah sosok yang menghilang itu.
Yerin sibuk menyiapkan minuman coklat panas kesukaan dirinya, merasa diperhatikan Taehyung pun besar kepala.
"Apa yang kau lakukan sepagi ini, kau sangat baik pada suami mu ya." Taehyung langsung menyeruput cangkir yang baru selesai di seduh itu, rasa panas ia rasakan di dalam rongga mulutnya membuat ia segera meletakkan cangkir tersebut
"Kenapa kau tidak membuatnya dengan suhu yang hangat, apa air yang baru mendidih kau gunakan untuk menyeduh coklat tersebut." Taehyung membuka mulutnya cukup lebar, sesekali lidahnya menjulur keluar respon yang terjadi tak terkendali
"Kalau ada pertanyaan pasti ada jawaban? Iya kan?" Yerin berkacak pinggang tak mau disalahkan
"Memang iya, terus apa masalahnya?"
"Masalahnya mulutmu tidak mengeluarkan pertanyaan malah celaan, jika saja kau bertanya sebelum meminum maka tidak akan terjadi luka." Yerin membuka apron yang mengikat di tubuhnya, melipat nya dengan rapi
"Jadi, apa yang terjadi padaku adalah kesalahan mu?" Taehyung menggerendeng menyatakan istrinya itu bersalah
"Ya... Tidaklah, kau yang salah. Sudah cepat makan sarapan mu, kita harus pergi!" Yerin duduk di depan Taehyung, ia memulai sarapan paginya
"Tiba-tiba mengajak pergi, kau menyiapkan semua ini ada maunya ya." Taehyung memulai sarapannya, memasukan karbohidrat ke dalam kunyahan giginya yang tersedia
"Kamu pikir ya gratis itu nggak ada imbalan, ya adalah. Temani aku pergi ke reuni sekolah, aku ingin memamerkan mu sebagai suami," Yerin senyum bangga menatap Taehyung cukup ramah
"Apa aku ini barang yang ingin kau perlihatkan dengan mudah, aku tidak akan pergi," kata Taehyung menghancurkan khayalan tinggi Yerin, yang membayangkan kejadian nanti malam
"Kalau begitu jangan lanjutkan makannya, cari makanan lain saja." Yerin menarik piring Taehyung, suaminya terlihat kesal menanggapi kemarahannya
"Baiklah, Nona. Aku akan ikut dengan mu kembalikan piring ku sekarang! aku sudah tidak bisa menahan rasa lapar." Taehyung memasang senyum kotak yang bikin Yerin percaya padanya, dia pun memberikan apa yang sudah diambil
KAMU SEDANG MEMBACA
Suami Idaman (KTH x JYR)
RomansaPerjalanan menjadi tidak mudah untuk Taehyung naik jabatan di perusahaannya, sang Ayah bersikeras memintanya untuk menikahi gadis pilihannya di desa. tepat di kampung halaman Taehyung, dimana ia lahir di sana. Taehyung menuruti permintaan sekaligus...