Azzam Rafael Adz-Dzikrillah

30 4 0
                                    


"Pagiiii.... Tonggg..!! "Teriak Rayhan tepat di telinga Azzam.

"Seneng amat bikin ane jantungan..!! " umpat Azzam.

"Maap lagian ngelamaun bae.. " ucap Rayhan.

"Eh Zam.. Ente lagi kasmaran ama siapa??"tanya Rayhan.

"Kevo ente"jawab Azzam singkat

Flashback on😺

Wajah sendu itu selalu memenuhi fikiran ku. Entah mengapa..
Mungkin aku memang benar benar menyukainya. Gadis kecil campuran darah Jerman-Indonesia ini telah berhasil meruntuhkan pertahananku.

Ya.. Ia adalah Kirana Aulia Putri Abdillah anak dari Bapak Raul Abdillah adik dari pemilik pondok pesantren AL -KAREEM ini.

Gadis dengan tingkah nya yang tidak bisa diam ini selalu saja berhasil menarik perhatian ku.

Apa lagi waktu ia pingsan kemarin sungguh aku sangat mengkhawatirkan nya.
Wajah nya pucat pasi, bibir nya yang membiru menandakan ia benar-benar kelelahan.

Wajah nya yang putih bersih, hidung mancung , mata yang tak terlalu sipit ditambahi lesung pipi yang membuatnya semakin nampak sempurna.., ah Kirana Kau benar-benar cantik.., puji Azzam

Flashback off 😺

Azzam melangkah kan kaki menuju lapangan yang sekarang menjadi tempat berkumpulnya para santri.

"Semua amir thoifah kumpul ke depan sekarang juga..!! " ucap Azzam tegas.

Dengan cekatan para amir thoifah pun maju ke depan .

"Kalian tunjuk 2 orang untuk masak..!!,waktu kalian tidak lama nnti maghrib harus selesai!!" perintah Azzam selaku ketua Panitia

"Sekarang kalian kembali ke tempat dan segera tunjuk orang yang akan masak" ucap Azzam sekali lagi dengan nada yang tak kalah kencang dari yang tadi.

Para amir thoifah pun langsung berlari menuju thoifah nya masing masing kemudian berunding.

"Diba ..2 orang disuruh masak tau?? Siapa nih??.." tanya Kirana sambil ngos ngosan.

"Kita ajh ..,biar anak anak cari kayu bakar buat kita masak..,mereka biar dipimpin sama Sekar ajh" jelas Adiba .

"Ya sudah ayo" ucap Kirana cepat.

"Sekar..!! , titip anak anak ya.. , aku ama Diba mau masak buat makan malem" terang mengerti.

"Iyh.. Gampang biar aku yang mengkondisikan mereka.. " ucap Sekar

Setelah mendengar ucapan Sekar.., Adiba dan Kirana pun langsung menuju dapur yang telah disiapkan panitia.

"Kalian harus bisa selesai pas bada' maghrib..!! Ngerti?? " ucap kakak pembina yang bernama Siti.

"Ayo kita mulai" ajak Kirana.

Adiba pun membalasnya dengan anggukan mengerti.

"Adiba.. Aku mau cari air dulu ya... Buat masak nasi sama membersihkan sayur yang lain. " ucap Kirana tangan nya pun meraih ember yang tepat disamping Adiba

"Iyh silahkan.. Tapi jangan capek capek lo ya.. Nanti pingsan siapa yang mau gotong kamu.??  Kamu kan berat.. " nasehat Adiba sembari mengejek Kirana.

Kirana pun pergi mencari tempat penampungan air yang telah disediakan. Setelah berjalan lama ia dan anak-anak yang lainnya pun menemukan bahwa penampungan itu.
Setelah mengisi beberapa ember ia pun segera kembali ke tempat di mana sekarang Adiba berada

Di tengah tengah perjalanan...

"Kirannaaa... " sontak kirana mencari asal suara itu.

"Hei... " lanjutnya sembari melambaikan tangan.

Kak Azzam?? ..

"Semangat bawa air nya.. Jangan goyang terus dong ember nya...sampe sana kosong lagi embernya.. " ledek kak Azzam

"Ouh iyh kak.. Lagian berat " balas Kirana seadanya.

"Mari kak" lanjut kirana mengundurkan diri.

Ia tak mau membuat Adiba menunggu terlalu lama.  Sesampainya di dapur itu..

"Lama amat bu?? Kirain lupa jalan pulang"ledek Adiba.

"Maaf lagian berat sih.., berat banget malah" ucap Kirana sambil mengusap peluh yang ada di jidat super luas milik nya.

Mereka pun melanjutkan kegiatan memasak. Kirana teringat pesan yang tadi disampaikan oleh Azzam.

Semangat kirana bawa air nya.

" woi jangan ngelamun.. Ntar yang kamu masak apa klo yang kaku potong potong itu angin hah?? " ucap Adiba membuyarkan lamunan kirana. Ia baru menyadari bahwa dari tadi ia tak memegang sedikit pun sayuran.

"Astagfirullah.. " pekik Kirana.

Disisi lain ada seorang wanita yang sangat geram sekali melihat tingkah Kirana yang selalu berhasil mencuri perhatian Azzam.

Kira kira siapakah wanita itu???

              💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕

Sabar gaes.. Nafas dulu..

Tarik .. Buang...  Lagiii....
Tarik.. Buang..

Siapa wanita yang diam diam mengawasi tingkah kirana??  Dan apa tujuan nya??

Kita akan bongkar di part selanjutnya

Jangan lupa tinggalkan jejak untuk ku ya... Dengan cara vote and komen biar Author makin semangat  kelanjutan kisah nya.

Jazakallah semua..

     

      Surabaya 28 Mei 2020

❤ syiff

Because Of YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang